Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Deteksi Pembesaran Kista, Ini Gejala yang Dirasakan

image-gnews
Gambar tangkapan layar unggahan akun Facebook ED Jaya Grosir Jombang.
Gambar tangkapan layar unggahan akun Facebook ED Jaya Grosir Jombang.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kista merupakan sebutan untuk kantung berisi cairan yang berkembang pada ovarium wanita. Dilansir dari mayoclinic.org, ovarium menjadi tempat sel telur berkembang dan matang. Bentuk kista seperti almond, ukurannya juga mirip. Ovarium juga merupakan organ yang menghasilkan sel telur serta hormon estrogen dan progesteron. 

Kista ovarium sering terjadi. Walaupun memberikan rasa tak nyaman, kista tidak berbahaya. Kebanyakan kista hilang dalam beberapa bulan tanpa pengobatan. Namun terkadang kista ovarium bisa menjadi bengkok atau pecah sehingga menyebabkan gejala serius. 

Gejala kista

Baca: Awas, Kista Ovarium Mengancam Segala Usia

Disarikan dari nhs.uk, sebagian besar kista ovarium tidak menimbulkan gejala dan hilang dengan sendirinya. Namun kista ovarium dapat menimbulkan gejala jika pecah, berukuran sangat besar atau menyumbat suplai darah ke ovarium. 

Efek lain dari kista yang membesar yaitu: 

  • Nyeri panggul yang datang dan pergi. Penderita akan merasakan nyeri di area bawah pusar.
  • Perut merasa tertekan atau berat
  • Kembung
  • Sakit saat berhubungan seks
  • Sering buang air kecil
  • Mengalami menstruasi yang berat dan tidak teratur

Pembentukan kista ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kehamilan, hipotiroidisme, merokok, menjalani pengobatan infertilitas (kemandulan), penggunaan Tamoxifen, atau melakukan sterilisasi ligasi tuba. 

Selain itu mengonsumsi obat kesuburan seperti clomiphene atau letrozole juga dapat meningkatkan risiko terkena kista ovarium.

Walaupun cenderung tak berbahaya, namun kista ovarium juga dapat menyebabkan komplikasi, diantaranya:

1. Torsi ovarium. Kista yang menjadi besar dapat menyebabkan indung telur bergerak. Jika ini terjadi, Anda mungkin tiba-tiba mengalami nyeri panggul yang parah serta mual dan muntah. 

Torsi ovarium juga dapat mengurangi atau menghentikan aliran darah ke ovarium.

2. Pecahnya kista. Kista yang pecah dapat menyebabkan rasa sakit yang parah dan pendarahan di dalam panggul. Semakin besar kista, semakin besar risiko pecah. Aktivitas berat yang memengaruhi panggul juga meningkatkan risiko pecahnya.

Tidak ada cara untuk mencegah membesarnya kista ovarium. Namun, pemeriksaan panggul secara teratur dapat membantu memastikan adanya perubahan pada ovarium Anda dan didiagnosis sedini mungkin. 

Waspadailah perubahan dalam siklus bulanan. Catat gejala menstruasi yang tidak biasa, terutama yang berlangsung lebih lama dari siklus biasanya. 

ANNISA FIRDAUSI

Baca: Kista Tidak Selalu Jadi Cikal Bakal Kanker

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

3 hari lalu

Ilustrasi Miom atay Mioma. shutterstock.com
Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

Gejala miom uteri dapat berupa perdarahan hebat saat menstruasi serta kesulitan untuk hamil bergantung pada lokasi dan ukurannya.


Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

5 hari lalu

Ilustrasi menstruasi. India Times
Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

Sering makan makanan olahan dibanding makanan rumahan menjadi salah satu penyebab anak perempuan lebih cepat mengalami menstruasi.


4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

18 hari lalu

Ilustrasi wanita sakit perut saat menstruasi. TEMPO/ Rosdianahangka
4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

Orang sering tak paham apa yang sebenarnya terjadi saat menstruasi dan kapan perlu mendapat penanganan medis. Berikut empat tanda Anda perlu waspada.


Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

31 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

Secara umum, gejala stroke bisa berupa wajah yang turun, satu lengan lemah, dan bicara cadel. Bagaimana dengan perempuan?


Apakah Perempuan yang Pernah Keguguran dan Diangkat Ovarium Masih Bisa Hamil?

36 hari lalu

Ilustrasi-Ketika kanker ovarium masih dalam tahap awal, yaitu ketika kanker masih terbatas pada ovarium, ada kemungkinan besar untuk berhasil diobati, kata seorang spesialis onkologi. (ANTARA/Shutterstock/mi_viri)
Apakah Perempuan yang Pernah Keguguran dan Diangkat Ovarium Masih Bisa Hamil?

Kiky Saputri mengabarkan dirinya akan diangkat ovarium kirinya akibat keguguran. Perempuan yang diangkat ovarium masih bisa hamil?


Kiky Saputri Keguguran, Apa Saja Penyebab Ibu Hamil Alami Keguguran?

36 hari lalu

Kiky Saputri. Foto: Instagram.
Kiky Saputri Keguguran, Apa Saja Penyebab Ibu Hamil Alami Keguguran?

Kiky Saputri mengalami keguguran yang menyebabkan ovarium kirinya harus diangkat. Ini penyebab seseorang mengalami keguguran.


Kiky Saputri Alami Keguguran, Ada Kista yang Gerogoti Asupan Makanan

40 hari lalu

Kiky Saputri dan suaminya saat mengabarkan harus kehilangan janin di perutnya. Foto: Instagram.
Kiky Saputri Alami Keguguran, Ada Kista yang Gerogoti Asupan Makanan

Kiky Saputri menjelaskan, ada kista yang menggerogoti asupan makanan ke janinnya.


International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

49 hari lalu

Salah satu turunan tuntutan utama aksi International Women's Day Jogja 2024 berupa akses pendampingan bagi korban kekerasan difabel, pada Jumat 8 Maret 2024. TEMPO/Rachel Farahdiba R
International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

Peringatan International Women's Day Jogja 2024, Ketua Divisi Aksi dan Propaganda Srikandi UGM sebut mengusung tema "Mari Kak Rebut Kembali!"


International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

49 hari lalu

Massa aksi menyuarakan penegakan hak-hak perempuan dan minoritas gender dalam peringatan International Women's Day Jogja 2024 di Bundaran UGM, pada Jumat 8 Maret 2024. TEMPO/Rachel Farahdiba R
International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

Pada peringatan International Women's Day (IWD) Jogja 2024, para peserta membawa tuntutan berbeda yang menarik perhatian massa aksi. Apa tuntutannya?


Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

49 hari lalu

Ekspresi Masaya Shibasaki, seorang karyawan EXEO Group Inc., saat mencoba perangkat listrik VR yang dikembangkan Osaka Heart Cool 'Perionoid' yang melepaskan rangsangan listrik yang terasa seperti mengalami nyeri haid pada wanita selama lokakarya menjelang Hari Perempuan Internasional di kantor pusat perusahaan di Tokyo, Jepang 7 Maret 2024. REUTERS/Issei Kato
Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

Ini sebagai bagian dari inisiatif yang bertujuan untuk menumbuhkan empati terhadap rekan kerja perempuan Jepang menjelang Hari Perempuan Internasional