Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-hati, Nutrisi Berlebihan Bisa Perparah Kanker pada Anak

Reporter

image-gnews
Pasien anak dengan kanker sedang bermain/Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI)
Pasien anak dengan kanker sedang bermain/Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Memberi anak asupan gizi berlebihan belum tentu baik buat kesehatannya, bisa jadi kebalikannya. Ketua Pengurus Pusat IDAI, Piprim Basarah Yanuarso, mengatakan kanker umumnya erat kaitan dengan gaya hidup. 

Pada anak, kondisi kanker bisa diperparah dengan pemberian nutrisi berlebih. Menurutnya, kalori yang berlebih bukan hanya membuat anak tumbuh tetapi juga menumbuhkan sel-sel yang tidak diinginkan.

"Ketika secara genetik dia punya riwayat kanker dan pola makan overnutrisi, sel-sel yang tidak dikehendaki juga makin subur," kata Piprim.

Kanker anak tak bisa dicegah
Sementara Ketua Unit Kerja Koordinasi (UKK) Hematologi Onkologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Teny Tjitra Sari, mengatakan kanker anak sebenarnya tidak bisa dicegah karena pada umumnya hal itu disebabkan oleh perubahan gen yang diturunkan dari orang tua.

"Kanker anak ini tidak bisa dicegah, kenapa? Karena mereka mempunyai kecenderungan, perubahan gen yang memang diturunkan dari orang tua. Jadi, gen yang dimiliki anak tersebut sudah berbeda dari normalnya," ujar Teny

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski demikian, kanker pada anak umumnya bisa ditemukan sejak stadium dini. Hal itu memungkinkan pasien kanker anak memiliki harapan hidup yang lebih tinggi. Teny juga mengingatkan orang tua untuk tetap mengajarkan pola hidup sehat dan memberikan makanan sehat pada anak.

Menurut data, prevalensi kanker anak yang dipaparkan IDAI, jenis yang paling banyak adalah kanker darah atau leukemia yang jumlahnya mencapai 673 kasus.

Baca juga: Gejala Kanker pada Anak yang Mudah Dikenali

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala Kanker yang Terlihat saat Menghias Pohon Natal

13 menit lalu

Ilustrasi menghias pohon Natal. Tabloidbintang
Gejala Kanker yang Terlihat saat Menghias Pohon Natal

Siapa sangka pekerjaan yang terlihat tak terlalu berat seperti menghias pohon Natal bisa mengindikasikan kanker pada sebagian orang. Apa saja?


Jangan Salah Sebut, Ini Perbedaan Folat dan Asam Folat

13 jam lalu

Ilustrasi kacang-kacangan. Pixabay.com
Jangan Salah Sebut, Ini Perbedaan Folat dan Asam Folat

Folat dan asam folat merupakan bentuk dari vitamin B-9, yang memainkan peran penting dalam pertumbuhan sel dan pembentukan DNA.


Beban Penyakit Kanker Terus Meningkat, Pentingnya Perkuat Spesialis Keperawatan Onkologi

1 hari lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Beban Penyakit Kanker Terus Meningkat, Pentingnya Perkuat Spesialis Keperawatan Onkologi

Perawat dengan pendidikan spesialis kanker bisa membantu memberi perawatan lebih baik pada pasien kanker.


Cara Kimberly Ryder Atur Variasi Makanan untuk Anak

2 hari lalu

Kimberly Ryder dan keluarga/Instagram -  @kimbrlyryder
Cara Kimberly Ryder Atur Variasi Makanan untuk Anak

Kimberly Ryder mengatakan bergantian memberikan makanan lunak dan padat yang bertekstur lembut ketika anak-anaknya memasuki usia MPASI.


7 Manfaat Asam Folat bagi Kesehatan, Mengatasi Diabetes hingga Menjaga Kesehatan Otak

2 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
7 Manfaat Asam Folat bagi Kesehatan, Mengatasi Diabetes hingga Menjaga Kesehatan Otak

Asam folat menjadi perbincangan publik usai cawapres Gibran Rakabuming Raka salah menyebut nutrisi ibu hamil menjadi asam sulfat. Padahal, asam folat mengandung beragam manfaat kesehatan, berbeda dari asam sulfat.


Bagaimana Cara Mencegah Anak Terinfeksi Mycoplasma Pneumoniae?

3 hari lalu

Visual daging sapi yang terinfeksi bakteri Mycoplasma bovis. [ResearchGate.net]
Bagaimana Cara Mencegah Anak Terinfeksi Mycoplasma Pneumoniae?

Vaksinasi dan jaga jarak dengan yang sakit menjadi dua cara untuk mencegah anak terinfeksi mycoplasma pneumoniae.


Telur Cokelat vs Telur Putih, Mana yang Lebih Baik?

4 hari lalu

Ilustrasi telur mentah. Foto: Freepik.com
Telur Cokelat vs Telur Putih, Mana yang Lebih Baik?

Telur cokelat dan putih sama-sama mengandung protein, vitamin, dan mineral dalam jumlah yang sebanding.


Mengapa Makanan Ultra Proses Harus Dihindari?

4 hari lalu

Ilustrasi susu kocok (milkshake) dan burger. Shutterstock
Mengapa Makanan Ultra Proses Harus Dihindari?

Makanan ultra proses mengandung kadar gula yang tinggi, bahan tambahan buatan, karbohidrat olahan, dan lemak trans.


3 Fakta tentang Amandel yang Perlu Dipahami

6 hari lalu

Dokter memeriksa seorang bocah yang mengalami radang amandel, di klinik rawat jalan rumah sakit Shifa, Gaza, Palestina, 29 Maret 2017. REUTERS/Mohammed Salem
3 Fakta tentang Amandel yang Perlu Dipahami

Dokter menjelaskan tiga fakta amandel, mulai dari infeksi, tumor, sampai radang. Simak penjelasannya.


Kanker Paru di Indonesia Menyerang Usia Lebih Muda, Terutama Wanita

7 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Kanker Paru di Indonesia Menyerang Usia Lebih Muda, Terutama Wanita

Pakar mengatakan angka kejadian kanker paru di Indonesia lebih muda 10 tahun dibandingn rata-rata di negara lain, terutama pada perempuan.