Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Tanda Ibu Hamil akan Melahirkan dan yang Harus Dipersiapkan

image-gnews
Ilustrasi ibu hamil berbaring. Freepik.com/Valuavitaly
Ilustrasi ibu hamil berbaring. Freepik.com/Valuavitaly
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Biasanya, ibu hamil dengan usia kandungan yang sudah cukup banyak akan merasakan tanda-tanda akan melahirkan. Tanda tersebut akan berbeda-beda pada setiap ibu hamil. Tujuannya agar sesegera mungkin mendapatkan bantuan persalinan. 

Ciri yang paling umum yang bisa diketahui adalah timbulnya kontraksi pada ibu hamil dan pecah ketuban. Namun, ada beberapa tanda-tanda lain yang bisa diketahui dan juga apa saja yang perlu dipersiapkan saat melahirkan.

Tanda Ibu Hamil akan Melahirkan
Mengutip dari buku Kehamilan, Melahirkan dan Bayi oleh Penny Simkin, ada beberapa tanda persalinan yang bisa dikenali. Tanda itu dibagi juga ke dalam tiga kategori, yaitu:

1. Tanda awal
Tanda ini menunjukkan ibu hamil sedang di masa pra persalinan, di antaranya adalah:

1. Kontraksi rahim yang tidak berkembang, biasanya berlangsung singkat dan terus menerus.

2. Keluarnya darah.

3. Adanya rembesan ketuban.

2. Tanda positif
Tanda ini menunjukkan bahwa leher rahim ibu hamil sudah benar-benar melebar. Tanda positif persalinan yaitu:

1. Kontraksi yang berkembang pada rahim, biasanya jaraknya sangat dekat dan lebih terasa kuat atau lama.

2. Aliran ketuban yang deras dari vagina.

3. Tanda yang mungkin terjadi
Selanjutnya, tanda ini merupakan tanda yang bisa menjadi tanda awal persalinan. Berikut ini tanda-tandanya:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Sakit pinggang dengan rasa nyeri yang samar, hilang timbul, hingga mengganggu.

2. Kram pada perut bagian bawah. Rasanya seperti kram pada menstruasi.

3. Tinja yang lunak, bahkan bisa juga buang air hingga beberapa kali. Tanda ini juga kadang disertai dengan kram perut hingga gangguan pencernaan.

4. Desakan untuk bebenah karena adanya lonjakan energi yang tiba-tiba, ini menuntut ibu hamil untuk melakukan banyak aktivitas. 

Apa yang Perlu Disiapkan saat Melahirkan?
Setelah mengetahui apa saja tanda-tandanya, lalu apa saja yang dipersiapkan menjelang melahirkan? Salah satu persiapan yang perlu dilakukan adalah mental. Tujuannya agar ibu hamil dapat lebih tenang dalam proses bersalin nantinya. Selain itu, perlu juga menyiapkan barang yang akan dibawa saat bersalin, baik yang diperlukan ibu atau calon bayinya.

Mengutip laman resmi Rumah Sakit Hermina, berikut daftar barang yang perlu dipersiapkan menjelang persalinan.

1. Barang bawaan ibu hamil

  • Kartu identitas diri dan dokumen penting lainnya yang diperlukan untuk administrasi.
  • Kain atau sarung yang dipakai ketika ketuban mulai pecah.
  • Perlengkapan mandi dan baju yang memudahkan ibu untuk menyusui pascamelahirkan.
  • Pembalut nifas.
  • Celana dalam dan bra untuk menyusui sesuai dengan kebutuhan.
  • Stagen
  • Sandal dan kaus kaki jika diperlukan.

2. Barang bawaan bayi
Selain untuk ibu hamil, perlu juga untuk mempersiapkan barang bawaan untuk si kecil yang akan lahir, di antaranya:

  • Baju bayi sesuai kebutuhan.
  • Popok bayi sesuai kebutuhan.
  • Selimut, kaus kaki, topi bayi, dan sarung tangan bayi.
  • Tisu basah dan kering.

AWALIA RAMADHANI

Pilihan Editor: Inilah 5 Manfaat Senam Kegel bagi Wanita dan Pria

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

13 jam lalu

Bayi perempuan Palestina, berhasil diselamatkan dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh yang terbunuh dalam serangan Israel bersama suaminya Shokri dan putrinya Malak, terbaring di inkubator di rumah sakit Al-Emirati di Rafah di Jalur Gaza selatan 21 April 2024. Bayi tersebut ditempatkan di inkubator di rumah sakit Rafah bersama bayi lainnya. REUTERS/Mohammed Salem
Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.


Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

2 hari lalu

Ilustrasi melahirkan. Shutterstock
Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

Selain memahami bahaya persalinan, ibu hamil juga harus menyiapkan keperluan untuk membantu lancarnya proses kelahiran.


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

5 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

5 hari lalu

Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil


Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

6 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil berbaring. Freepik.com/Valuavitaly
Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.


Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

15 hari lalu

Ilustrasi perawatan ibu hamil. Shutterstock.com
Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.


Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

16 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil mudik. Shutterstock
Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui


Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

19 hari lalu

Ilustrasi bayi tidur. Foto: Freepik.com/user18526052
Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur


Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

20 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil mudik. Shutterstock
Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

Ibu hamil disarankan melakukan pemeriksaan melalui USG hingga membawa camilan berprotein tinggi untuk perjalanan mudik Lebaran.


Bolehkah Ibu Hamil Mudik Naik Motor? Ketahui Risikonya

21 hari lalu

Bolehkah ibu hamil mudik naik motor? Meskipun lebih efisien dalam hal waktu, sebaiknya jangan lakukan hal ini karena risikonya cukup besar. Foto: Canva
Bolehkah Ibu Hamil Mudik Naik Motor? Ketahui Risikonya

Bolehkah ibu hamil mudik naik motor? Meskipun lebih efisien dalam hal waktu, sebaiknya jangan lakukan hal ini karena risikonya cukup besar.