Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Konsisten Berkarya, Komunitas Saya Belajar Hidup Meluncuran Buku ke-12 di Yogyakarta

image-gnews
Peluncuran buku #sayabelajarhidup karya S. Dian Andryanto di Ace Ambarrukmo Plaza Yogyakarta, Sabtu, 10 Juni 2023. Foto: Eko Rini
Peluncuran buku #sayabelajarhidup karya S. Dian Andryanto di Ace Ambarrukmo Plaza Yogyakarta, Sabtu, 10 Juni 2023. Foto: Eko Rini
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komunitas Saya Belajar Hidup kembali meluncurkan buku. Karya ke-12 komunitas menulis itu berjudul Nusantara Berkisah 3: Bunga Setaman. Diselenggarakan di Ace Hardware Plaza, Jogjakarta, Sabtu, 10 Juni 2023, peluncuran itu juga dihadiri 40 penulis yang turut berkarya di buku tersebut.

Komunitas Saya Belajar Hidup merupakan komunitas menulis yang dihimpun oleh S. Dian Andryanto. "Komunitas ini sudah berjalan selama delapan tahun dan telah menampung banyak karya yang diterbitkan secara independen," ujar Dian. 

Serial buku #sayabelajarhidup telah dimulai sejak tahun 2015. Sejak 6 Desember  tahun itu, Dian konsisten menerbitkan  edisi 1 sampai 3 Empati - Simpati - Harmoni.

Selanjutnya, buku #sayabelajarhidup lainnya juga berhasil dirilis secara independen, yaitu Matur Suksama, Simfoni, Asmaradohana, Pita Garuda, Nyala Nyali, Nusantara Berkisah 1, Di antara Hening, dan Nusantara Berkisah 2: Orang-Orang Sakti

Buku Serial Saya Belajar Hidup yang memuat kisah-kisah inspiratif dan menyentuh rupanya mendapat tempat di hati masyarakat.

Seperti yang dimuat dalam buku Nusantara Berkisah 3: Bunga Setaman dan buku ke-12 Pantang Padam memiliki benang merah.

“Intinya, tema utama dari buku ini tentang seseorang yang telah bertahan hidup dari Covid-19. Buku ini berisi tentang kisah teman-teman penulis yang menceritakan kisahnya selama pandemi merasakan kehilangan saudara, pekerjaan, keluarga, dan teman lainnya,” jelas Dian.

Dian bercerita, buku ini terbit setelah komunitas #sayabelajarhidup vakum selama tiga tahun akibat pandemi Covid-19,

Komunitas ini sempat pesimis untuk mengajak banyak penulis karena menduga setelah pandemi tidak banyak penulis yang tertarik. Namun, tidak disangka, sejak akhir 2022 diumumkan, terkumpul sekitar 172 tulisan dari 80 penulis. 

Komunitas #sayabelajarhidup yang sudah tersebar di berbagai daerah di Indonesia, seperti di Banda Aceh, Sorong, dan Yogyakarta ini menjadi motor mengapa buku ini terus diterbitkan sampai sekarang.

Konsep awal dari komunitas ini untuk selalu mempertajam rasa empati kepada sesama juga akan terus dibawa. Selain itu, menjalin silaturahmi dengan siapa saja, termasuk kepada perorangan atau perusahaan yang memberikan kepercayaan buku ini terbit dan tersebar juga menjadi alasan buku ini masih terus diterbitkan secara independen.

Sejumlah pihak baik perorangan maupun perusahaan memberikan dukungan kepada komunitas itu. Kepercayaan tersebut menurut Dian telah membuat serial #sayabelajarhidup masih dan akan terus dapat diterbitkan. Para sponsor itu di antaranya adalah Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI), Generasi Emas Berkarya (GEMAR), Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA), dan Pasar Murah Nusantara.

Kini, buku-buku #sayabelajarhidup akan disiapkan dalam bentuk e-book sehingga permintaan pembaca di luar negeri atau berbagai daerah dapat terpenuhi. Hal ini juga bertujuan untuk meningkatkan literasi masyarakata Indonesia yang tercatat masih rendah.

Komunitas Saya Belajar Hidup muncul dari interaksi di media sosial. Manajer Produksi Langgam Komunika, Urry Kartopati menjelaskan komunitas ini berawal dari kumpulan tulisan S. Dian Andryanto yang hanya berada di media sosial, khususnya Facebook. Padahal, ia memiliki jumlah pengikut yang banyak. Akhirnya, ia mencoba mengusulkan untuk membuat buku dengan Urry. 

“Namun, itu tidak berjalan mudah. Setelah mencoba beberapa pertemuan dengan beberapa penerbit besar selalu mendapatkan pertanyaan yang cukup kompleks, seperti siapa biografi penulis dan berapa target agar sebuah buku laku sekian ribu,” ungkap Urry.

Atas dasar tersebut, Urry memikirkan untuk menerbitkan sendiri sebagai penerbit independen. Berasal dari banyaknya tulisan Dian di media sosial diterbitkan menjadi tiga buku.

Setelah berhasil terbit, komunitas #sayabelajarhidup pun sedikit demi sedikit bertambah. Lalu, dalam komunitas tersebut juga terdapat beberapa orang yang suka menulis sehingga diajak untuk menjadi penulis. Tidak mengenal usia, tua dan muda bisa bergabung dengan komunitas ini. 

Pilihan Editor: Tak Hanya Fokus Pada Literasi, Ini Aksi Komunitas Nulis Aja Dulu

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Penulis Berduka Lewat Media Sosial

3 jam lalu

Sastrawan Joko Pinurbo. Dok.TEMPO/Suryo Wibowo
Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Penulis Berduka Lewat Media Sosial

Sahabat dan juga teman dekat Joko Pinurbo dari kalangan sastrawan mengungkapkan duka mendalam melalui media sosial X, Sabtu, 27 April 2024.


Cara Berlatih Soal Melalui Framework Sebelum UTBK 2024

3 hari lalu

Ilmupedia Tryout Akbar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2023.Dokumentasi: Telkomsel.
Cara Berlatih Soal Melalui Framework Sebelum UTBK 2024

Keberadaan framework SNPBM telah ada sejak tahun 2023 lalu, layanan ini bisa dimanfaatkan untuk mengetahui komponen soal dan uji coba soal UTBK 2024


Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

4 hari lalu

Ilustrasi membaca buku. Dok. Zenius
Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

Ada sejumlah hati penting tentang buku dan literasi. Di tingkat internasional, ada hari buku sedunia setiap 23 April


Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional

10 hari lalu

Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional

Nikson Nababan menggunakan model NIKSON (needs, innovation, knowledge, synergy, operation and norm) dalam perencanaan pembangunan daerah berbasis data presisi.


Hari Film Nasional Momen Tepat untuk Tingkatkan Literasi dan Apresiasi Film

26 hari lalu

Ilustrasi Buka Puasa. shutterstock.com
Hari Film Nasional Momen Tepat untuk Tingkatkan Literasi dan Apresiasi Film

Hari Film Nasional bisa menjadi momen untuk menyoroti berbagai program peningkatan literasi dan apresiasi film


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

29 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


Ayah dan Istri Sakit Kanker, Sejarawan Komentari Kondisi Pangeran William

31 hari lalu

Pangeran William menemani Putri Charlotte, dan Pangeran Louis menghadiri acara penyambutan bagi murid baru di Lambrook School, Berkshire, Inggris, 7 September 2022. Keluarga tersebut telah pindah ke Adelaide Cottage di Windsor Home Park, yang terletak di sebelah timur Kastil Windsor dan di wilayah Berkshire di Inggris. Jonathan Brady/Pool via REUTERS
Ayah dan Istri Sakit Kanker, Sejarawan Komentari Kondisi Pangeran William

Pangeran William mengkhawatirkan kondisi ayah, istri dan anak-anaknya, namun dia diprediksi sangat tabah.


10 Kerja Sampingan yang Menjanjikan Penghasilan Besar, Bisa dari Rumah

34 hari lalu

Ilustrasi mengetik. shutterstock.com
10 Kerja Sampingan yang Menjanjikan Penghasilan Besar, Bisa dari Rumah

Kerja sampingan yang menjanjikan di antaranya reseller, penulis lepas hingga affiliator


PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

35 hari lalu

Kepala Perwakilan PBB di Indonesia Valerie Julliand (kanan) bersama Vivie Yulaswati Deputi Menteri di Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam BAPPENAS (kiri) menghadiri peluncuran buku
PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

PBB meluncurkan "Those Not Left Behind", buku berisi 22 kisah nyata tentang upaya mencapai SDGs.


Perpusnas Ajak Penulis Angkat Kearifan Lokal Dalam Karya

38 hari lalu

Ilustrasi perempuan menulis surat permintaan maaf ke pacar. Foto: Freepik.com/rawpixel.com
Perpusnas Ajak Penulis Angkat Kearifan Lokal Dalam Karya

Perpusnas mendorong penulis untuk mengangkat kearifan lokal tersebut dengan pembiayaan dari perpustakaan daerah masing-masing.