Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Awet untuk Lauk, Ini 3 Variasi Resep Membuat Abon

Editor

Nurhadi

image-gnews
Pekerja membuat bumbu abon ikan cakalang di UMKM Nachafood, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Senin 27 November 2021. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) mendorong perkembangan usaha-usaha lokal di Maluku sehingga berperan dalam membangkitkan dan memulihkan ekonomi nasional, terutama saat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Pekerja membuat bumbu abon ikan cakalang di UMKM Nachafood, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Senin 27 November 2021. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) mendorong perkembangan usaha-usaha lokal di Maluku sehingga berperan dalam membangkitkan dan memulihkan ekonomi nasional, terutama saat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Abon merupakan salah satu makanan tradisional Indonesia, khususnya Pulau Jawa dan Bali. Olahan satu ini biasanya terbuat dari serat daging hewan, seperti sapi, kambing, domba, dan ayam. Namun ada juga abon yang menggunakan bahan dasar dari makanan laut, termasuk ikan tuna, ikan tongkol, kepiting, dan udang.

Apabila dikemas dalam wadah kedap udara, abon bisa tahan disimpan berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan. Biasanya abon digunakan sebagai lauk taburan di atas nasi atau bubur ayam. Abon juga dapat dijadikan sebagai isian lemper atau dinikmati langsung sebagai camilan.

Dilansir dari Cookpad, berikut tiga variasi resep membuat abon:

1. Abon Sapi

Bahan-bahan:

- 250 gram daging sapi

- Secukupnya air atau kaldu

- 2 lembar daun salam

- 1 batang sereh

- 2 sachet santan instan (130 mililiter)

- 30 sampai 50 gram gula merah, sisir halus

- 2 lembar daun jeruk

- Secukupnya garam

Bumbu halus:

- 3 siung bawang putih

- 5 buah bawang merah

- 1 sendok teh ketumbar

- 1 ruas kunyit

- 1 ruas lengkuas

Cara membuat:

1. Rebus daging sapi dengan air secukupnya, masukkan juga sereh dan daun salam. Rebus hingga daging empuk, kemudian tiriskan.

2. Suwir-suwir daging sapi, kemudian gepuk atau tumbuk daging sampai menjadi gepeng. 

3. Suwir-suwir kembali daging sapi hingga menjadi tekstur yang lebih halus, lalu sisihkan.

4. Tumis bumbu halus sampai harum. Masukkan daun jeruk, dan tambahkan air atau kaldu serta gula merah. Masukkan juga suwiran daging, kemudian aduk rata.

5. Tambahkan santan dan garam, masak sampai kuah hampir sat. Sesekali diaduk dan koreksi rasa.

6. Saat airnya mulai kering, kecilkan api kompor. Aduk atau oseng terus hingga kering dan terasa ringan. Durasi menggongseng sampai benar-benar kering adalah sekitar satu jam. Setelah itu, matikan api kompor dan aduk terus sampai uap panasnya hilang.

2. Abon Ayam 

Bahan-bahan:

- 600 gram dada ayam fillet

- 130 gram santan kental (2 bungkus santan kara ukuran 65 gram)

- 150 mililiter kuah kaldu ayam

- 1 batang sereh, geprek

- 1/2 sendok teh garam

- Secukupnya air untuk merebus

- 5 lembar daun salam

- 2 lembar daun jeruk

- 500 mililiter minyak sayur untuk menggoreng

Bumbu halus:

- 15 buah bawang merah

- 9 siung bawang putih

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- 3 buah cabai merah besar, buang biji

- 1 sendok makan ketumbar, sangrai

- Sejumput jinten, sangrai

- 1 ruas jahe

- 1 ruas lengkuas

- 1 sendok makan larutan asam Jawa

- 50 gram gula merah

- 1 sendok makan gula pasir

- 1 sendok teh garam

Cara membuat:

1. Rebus dada ayam dengan tiga lembar daun salam, ditambah sereh dan setengah sendok teh garam. Rebus sampai ayam matang. Ambil dada ayam kemudian tiriskan. Saring air kaldu ayam dan ambil sebanyak 150 mililiter, lalu sisihkan.

2. Suwir-suwir halus dada ayam, bisa juga dagingnya di geprek terlebih dahulu. Geprek perlahan dan jangan terlalu ditekan agar nanti tidak hancur. Setelah semua daging disuwir halus, tempatkan daging ayam ke dalam loyang. Panggang daging ayam selama lima hingga delapan menit dengan suhu 160 dejarat celsius (panaskan oven sebelum digunakan). Angkat daging ayam dan keluarkan dari oven, kemudian sisihkan.

3. Siapkan wajan besar, panaskan tanpa ditambah minyak. Setelah wajan panas, masukkan bumbu yang sudah dihaluskan. Tambahkan air kaldu, santan, sisa daun salam, dan daun jeruk. Aduk-aduk sampai mendidih, lalu masukkan suwiran ayam. Aduk-aduk terus hingga semua bumbu menyerap ke dalam daging dan kering. Jika sudah kering, angkat dan sisihkan.

4. Siapkan wajan baru, lalu beri sedikit minyak sayur. Panaskan minyak dengan api sedang. Setelah minyak panas, ambil sedikit daging ayam suwir kemudian goreng sampai berwarna kuning. Goreng ayam suwir sedikit demi sedikit secara bertahap. Tiriskan daging ayam, biarkan agak sedikit hangat lalu peras daging suwir menggunakan kain tipis hingga minyak tidak lagi keluar dari daging suwir. 

5. Tempatkan daging ayam suwir yang telah diperas ke dalam loyang. Tata daging agar kering merata. Oven kembali daging ayam suwir selama 20 menit dengan suhu 150 derajat celsius. Tiap lima menit buka oven lalu aduk daging ayam suwir supaya kering merata, kemudian oven kembali. Setelah dipanggang selama 20 menit, daging suwir akan berubah warna menjadi kecoklatan. Keluarkan daging ayam suwir dari dalam oven dan angin-anginkan. Biarkan hingga suhu ruang lalu masukkan ke dalam wadah kedap udara. Abon ayam sudah siap digunakan.

6. Jika ingin tekstur abon lebih halus, bisa dihaluskan menggunakan food processor. Kemudian simpan dalam wadah kedap udara.

3. Abon Ikan Tongkol

Bahan-bahan:

- 750 gram daging ikan tongkol (sudah dikukus), buang duri-durinya

- 500 mililiter santan cair

Bumbu halus:

- 5 buah bawang merah

- 4 siung bawang putih

- 4 buah cabai merah (jika suka pedas bisa ditambah cabai rawit)

- 1 sendok teh ketumbar

- 1/2 ruas kunyit

- 1/2 ruas jahe

- 1/2 ruas lengkuas

- 2 barang sereh, digeprek

- 3 lembar daun jeruk atau daun salam

- Secukupnya gula, garam, dan penyedap

Cara membuat:

1. Blender ikan tongkol dengan santan kemudian sisihkan.

2. Tumis bumbu halus, serah, dan daun jeruk sampai harum.

3. Masukkan ikan tongkol yang sudah diblender ke dalam tumisan bumbu. Aduk terus sampai air habis atau sat, dan tumis menggunakan api kecil.

4. Masukkan garam, dan penyedap. Aduk rata lagi hingga ringan dan kering, baru kemudian ditambahkan gula. Untuk waktu mengaduknya kurang lebih selama satu jam. Cek rasa, apabila tekstur abon kering ringan dan tidak menggumpal, ini menandakan abun sudah matang.

Itulah tiga variasi resep membuat abon, mulai dari abon sapi, ayam, dan ikan. Semoga bermanfaat, selamat mencoba.

Pilihan Editor:

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Soal Rencana Investasi dari Qatar untuk Produksi 2 Juta Ton Susu Sapi di Indonesia, Asosiasi Peternak: Tidak Semudah Itu

1 hari lalu

Jurus jitu Pemerintah untuk tingkatkan populasi sapi perah nasional.
Soal Rencana Investasi dari Qatar untuk Produksi 2 Juta Ton Susu Sapi di Indonesia, Asosiasi Peternak: Tidak Semudah Itu

Dewan Pakar Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia atau PPSKI Rochadi Tawaf menilai investasi industri sapi perah di Indonesia tidak mudah.


Guru Besar Gizi Sebut Susu Ikan Alternatif Anak yang Tak Suka Makan Ikan

1 hari lalu

Dua orang anak menunjukkan produk susu ikan saat peluncuran di Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat, Selasa, 2023. ANTARA/Dedhez Anggara
Guru Besar Gizi Sebut Susu Ikan Alternatif Anak yang Tak Suka Makan Ikan

Guru Besar Gizi Klinik FK Unhas mengatakan ekstrak ikan yang dijadikan produk susu ikan bisa menjadi alternatif anak yang tak suka makan ikan.


Kelebihan Susu Ikan Menurut Peneliti BRIN

3 hari lalu

Perbedaan susu ikan dan susu sapi. Foto: Canva
Kelebihan Susu Ikan Menurut Peneliti BRIN

Periset menyebut kelebihan susu ikan dibanding susu sapi biasa, yakni tidak mengandung alergen jika alergi terhadap laktosa.


Pakar Gizi IPB Ungkap Kelebihan Susu Ikan Dibanding Sapi

3 hari lalu

Ilustrasi susu ikan. Foto: Canva
Pakar Gizi IPB Ungkap Kelebihan Susu Ikan Dibanding Sapi

Kandungan omega-3 pada susu ikan lebih tinggi dari sumber protein susu lain, termasuk susu sapi, dan berguna bagi perkembangan fungsi otak anak.


Ikan Aligator Tergolong Spesies Hewan Air Invasif

3 hari lalu

Atractosteus spatula. fws.gov
Ikan Aligator Tergolong Spesies Hewan Air Invasif

Ikan aligator dilarang dipelihara di perairan Indonesia


Pakar Diet Sebut Plus Minus Susu Ikan

4 hari lalu

Ilustrasi susu. Shutterstock
Pakar Diet Sebut Plus Minus Susu Ikan

Susu yang dibuat dari ekstrak daging ikan bisa menjadi pilihan sumber protein hewani. Simak juga plus dan minusnya.


5 Makanan Indonesia Ini Masuk Daftar 50 Hidangan Ayam Terbaik Taste Atlas

10 hari lalu

Ilustrasi ayam goreng. AP/Matthew Mead
5 Makanan Indonesia Ini Masuk Daftar 50 Hidangan Ayam Terbaik Taste Atlas

Taste Atlas merilis daftar makanan dari daging ayam yang terbaik terbaik dari seluruh dunia awal September ini. Ayam goreng dan opor ayam termasuk.


Cerita dari Nelayan Natuna: Saat Tidak Tangkap Ikan, Mereka Sediakan Jasa Wisata ke Pulau Senoa

12 hari lalu

Suasana pinggir pantai Pulau Senoa di Kabupaten Natuna saat pagi hari, Kamis, 29 Agustus 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Cerita dari Nelayan Natuna: Saat Tidak Tangkap Ikan, Mereka Sediakan Jasa Wisata ke Pulau Senoa

Ramli juga mengantarkan wisatawan yang hendak ke Pulau Senoa, Natuna, ketika sedang tidak mencari ikan.


Cuaca Jakarta, Fenomena Ikan ke Darat, dan Gelombang 4 Meter di Top 3 Tekno

13 hari lalu

Warga berolahraga saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Minggu, 16 Juni 2024. Menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 H, pelaksanaan CFD tetap diselenggarakan. Diketahui, pemerintah dan Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) telah menetapkan Hari Raya Idul Ahda  pada Senin, 17 Juni 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Cuaca Jakarta, Fenomena Ikan ke Darat, dan Gelombang 4 Meter di Top 3 Tekno

Topik tentang BMKG memprakirakan cuaca Jakarta berawan saat car free day Ahad, 1 September 2024, menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


14 Tahun Kitchenette Hadirkan Konsep dan Menu Baru

14 hari lalu

Salah satu menu Chickenette, Kitchenette. (dok. Kitchenette)
14 Tahun Kitchenette Hadirkan Konsep dan Menu Baru

Menandari hari jadi Kitchenette mengubah konsep bersantap yang fokus dan keluarga serta menu inovasi ayam dan dessert