TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda pernah bertanya-tanya ketika mengenakan warna biru tua membuat kulit Anda menjadi lebih cerah, sedangkan ketika mengenakan warna kuning membuat kulit terlihat lebih kusam? Mungkin Anda membutuhkan analisis warna yang cocok untuk diri Anda.
Melansir dari cnalifestyle, akhir pekan lalu, Genny Chia, pendiri StyIe Infinity Image Consultancy menjelaskan tentang kecocokan warna busana atau tampilan harus disesuaikan dengan warna kulit, warna rambut, warna mata, dan tingkat energi.
Mengenakan warna yang cocok dapat membantu Anda terlihat lebih bersinar dan sehat, secara langsung meningkatkan penampilan dan gaya. Sebaliknya, memakai warna yang tidak serasi bisa mengakibatkan penampilan kusam, pucat, berjerawat atau lelah.
Cari tahu apakah Anda Antumn atau Spring
Analisis warna sudah ada sejak lama, psikolog Carole Jackson mempopulerkan konsep berdasarkan kategori musiman pada 1980-an dengan bukunya Color Me Beautiful yang menampilkan palet warna berdasarkan empat musim yakni Musim Semi, Musim Panas, Musim Gugur dan Musim Dingin.
Setiap musim memiliki palet warna uniknya sendiri yang ideal warna kulit tertentu. Misalnya, orang-orang yang dikategorikan sebagai "Musim Dingin" biasanya memiliki fitur, rambut gelap dan palet warna mereka mencakup warna-warna tanah seperti zaitun, mustard, dan lain-lain.
Untuk mendapatkan analisis yang paling akurat, faktor terpenting adalah kualitas cahaya yang ada selama penilaian warna. Hindari penggunaan lampu neon saat menilai warna, yang dapat memengaruhi cara ketika melihat warna. Sinar matahari cerah alami bekerja paling baik selama analisis warna.
Selain busana, analisis warna juga dapat berfungsi untuk membantu menentukan warna rambut dan riasan yang ideal.
Pilihan editor : 8 Pilihan Warna Pakaian yang Menciptakan Kesan Percaya Diri pada Pemakainya
