Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesan Menteri PPN terkait Pelaku UMKM Penyandang Disabilitas

Reporter

image-gnews
Ilustrasi usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Ilustrasi usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada pesan khusus dari Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Suharso Monoarfa, terkait Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menurutnya, UMKM pelaku ekonomi kreatif (ekraf) penyandang disabilitas juga perlu mendapatkan dukungan.

"Tidak hanya pekerja penyandang disabilitas di sektor formal yang didukung namun termasuk pelaku UMKM dan pengusaha kreatif, bahkan para penyandang disabilitas di sektor seni, fashion, makanan, pariwisata, dan ekraf lain perlu mendapatkan kesempatan dan kemudahan," kata Suharso.

Kesempatan dan kemudahan yang dimaksud termasuk akses pelatihan agar memperoleh serta meningkatkan akses pasar dan nilai ekonomis secara keseluruhan. Peningkatan akses dan kesempatan bagi penyandang disabilitas bekerja di seluruh sektor juga penting dalam mencapai misi Indonesia Emas 2045.

Ia pun mengatakan kolaborasi menjadi langkah strategis dalam mengembangkan iklim ketenagakerjaan penyandang disabilitas yang berkesinambungan. Kementerian PPN sendiri telah menerbitkan Peraturan Menteri Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 70 Tahun 2019 tentang  erencanaan, Penyelenggaraan, dan Evaluasi Terhadap Penghormatan, Pelindungan, dan  Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas.

Menurutnya, Permen tersebut mencantumkan Rencana Aksi Nasional Penyandang Disabilitas (RAN PD) dan amanat pembentukan Rencana Aksi Daerah Penyandang Disabilitas bagi seluruh pemerintah provinsi di Indonesia.

"Bappenas bersama Kementerian, lembaga, didukung mitra pembangunan, telah mendorong percepatan penyusunan Rencana Aksi Daerah," ujar Suharso. "Saat ini telah ada 21 provinsi yang memiliki regulasi terkait pemenuhan hak penyandang disabilitas, bekerja sama dengan organisasi penyandang disabilitas setempat, sebagai upaya keterlibatan partisipatif pembangunan agar penyandang disabilitas bukan sebagai objek melainkan subjek," lanjutnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sukseskan pembangunan inklusif
Ia pun berpesan agar seluruh pihak dapat turut menyukseskan pembangunan inklusif dengan prinsip kolaborasi dan kesetaraan sebab perlu fondasi yang kuat dan tepat untuk merumuskan upaya perbaikan program.

"Dengan pola kerja sama antara pemerintah, baik pusat maupun daerah, bahkan hingga desa, serta masyarakat luas, kita akan belajar bersama bagaimana komitmen kolaborasi yang terbentuk secara nyata mendukung terwujudnya berbagai kesuksesan dalam meningkatkan taraf kesejahteraan dan kemandirian sosial serta ekonomi masyarakat," paparnya.

Suharso mengatakan pada 2022 jumlah penyandang disabilitas di Indonesia mencapai 7,8 persen dari total populasi saat itu atau sekitar 21,5 juta jiwa. Dari jumlah tersebut, penyandang disabilitas kategori sedang hingga berat mencapai 2,3 persen atau 6,18 juta jiwa.

Pilihan Editor: Perlunya UMKM Terus Berinovasi, Pengamat Sebut Alasannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

13 jam lalu

Panitia membantu peserta difabel selama pelaksanaan UTBK SNBT hari kedua di Universitas Indonesia (UI). Pelaksanaan tes bagi peserta penyandang tunanetra dilaksanakan pada sesi ke-3 di Lab 1105 Fasilkom, Gedung Lama, Kampus UI Depok. Dok. Istimewa
Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.


Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

16 jam lalu

Salah satu calon mahasiswa disabilitas saat mengikuti UTBK di Unesa, Kamis (2/5/2024). (ANTARA/HO-Humas Unesa)
Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.


Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

18 jam lalu

Ilustrasi - Seorang pedagang melayani pembeli di sebuah warung kelontong yang sering juga disebut warungmadura. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/nym/am.
Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.


37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

1 hari lalu

Sebuah pesan tertulis di belakang pakaian petugas seleksi  nasional Polri jalur sarjana SIPSS 2024 di komplek Akademi Kepolisian Semarang, Jumat 1 Maret 2024. Polri mengikuti negara negara besar seperti Amerika, Australia dan Inggris yang membuka kesempatan kepada penyandang Disabilitas untuk ikut seleksi ini. TEMPO/Budi Purwanto
37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat


Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Penumpang pesawat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta saat berlakunya aturan baru bea cukai mengenai pembatasan jumlah barang dari luar negeri dan jastip di Kota Tangerang, 15 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Perdamean
Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.


Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

2 hari lalu

Petugas menyiapkan perangkat komputer untuk pelaksanaan UTBK-SNBT di Universitas Pembangunan Nasional
Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024


Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

2 hari lalu

Teten Masduki menjelaskan penyebab sedikitnya pengunjung yang berbelanja secara offlne di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa 19 September 2023. Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki melakukan pemantauan kondisi Pasar Tanah Abang dikarenakan para pedagang di pasar Tanah Abang mengalami penurunan rata-rata di atas 50 persen. Meskipun mereka telah melakukan transformasi jualan di online tetapi tetap tidak bisa bertahan. Pedagang UMKM yang berjualan secara online sebagian besar merupakan seller produk impor atau mereka tidak memiliki produk sendiri. Tempo/Magang/Joseph.
Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.


Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

2 hari lalu

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki memastikan kementeriannya tidak membatasi jam operasi warung Madura. Ia mengklarifikasi pernyataan anak buahnya di Gedung Kemenkop UKM pada Selasa, 30 April 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.


Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

2 hari lalu

Fadjar Hutomo memberikan sambutan di acara Fintech Securities Crowdfunding (Finscoin) di Surabaya 24 Februari 2022
Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.


Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

2 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM