Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Multiple Myeloma, Kanker pada Sel Plasma

image-gnews
Sistem kekebalan tubuh yang melemah bisa memunculkan sejumlah gejala.
Sistem kekebalan tubuh yang melemah bisa memunculkan sejumlah gejala.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Multiple myeloma adalah kanker yang menyerang salah satu jenis sel darah putih, yakni sel plasma di sumsum tulang. Sel plasma merupakan bagian dari sistem kekebalan. Sel plasma membentuk antibodi bernama imunoglobulin yang membantu melawan infeksi.

Dikutip dari Cleveland Clinic, multiple myeloma jarang terjadi, mempengaruhi sekitar 7 orang dari 100.000 orang setiap tahunnya.

Multiple myeloma terjadi ketika sel plasma yang sehat berubah menjadi sel tidak normal yang terus berproduksi menghasilkan antibodi abnormal yang disebut protein M secara cepat. Hal ini dapat membanjiri tubuh dan mengganggu produksi sel-sel sehat seperti sel darah merah dan trombosit. Meski demikian, belum diketahui secara pasti apa yang membuat sel plasma menjadi abnormal dan berproduksi secara masif.

Dilansir dari Mayo Clinic, tanda dan gejala multiple myeloma dapat bervariasi dan pada awal kemunculannya, mungkin tidak ada. Tanda dan gejala yang dapat terjadi meliputi:

  • Nyeri tulang, terutama di tulang belakang atau dada
  • Mual
  • Sembelit
  • Kehilangan selera makan
  • kebingungan mental
  • Kelelahan
  • Infeksi yang sering terjadi
  • Penurunan berat badan
  • Kelemahan atau mati rasa di kaki
  • Rasa haus yang berlebihan
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ahli kesehatan mengobati multiple myeloma berdasarkan gejala dan tingkat penyakit. Beberapa perawatan yang mungkin digunakan oleh ahli kesehatan pada orang yang memiliki gejala dari multiple myeloma meliputi:

  • Obat pereda nyeri: Diberikan kepada pengidap yang kerap mengalami nyeri tulang yang signifikan.
  • Antibiotik: Sistem kekebalan yang melemah dapat menyebabkan lebih banyak infeksi. Dokter mungkin meresepkan antibiotik untuk membersihkan infeksi ini.
  • Steroid: Steroid dosis tinggi dapat membunuh sel kanker dan mengurangi peradangan.
  • Kemoterapi: Ahli kesehatan menggunakan kemoterapi untuk mengurangi jumlah sel plasma abnormal.
  • Imunoterapi: Perawatan ini merangsang sistem kekebalan sehingga mengembangkan lebih banyak sel pelawan kanker.
  • Terapi radiasi: Perawatan ini membunuh sel kanker dan mengurangi tumor tulang.
  • Transplantasi sel induk: Sel induk adalah sel khusus di sumsum tulang atau darah yang dapat membantu menghasilkan sel plasma baru yang sehat. Ahli kesehatan biasanya merekomendasikan transplantasi sel induk autologus. Perawatan ini menggantikan sel punca yang rusak atau tidak sehat dengan sel punca yang sehat dari tubuh. 

Pilihan editor: 6 Tanda Peringatan Kanker Payudara Metastatik yang Tidak Boleh Diabaikan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

19 jam lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker


Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

1 hari lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

3 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

7 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

8 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

8 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

11 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

13 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

14 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

16 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?