Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengonsumsi Kombucha Terbukti Dapat Menurunkan Gula Darah Penderita Diabetes Tipe 2

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi kombucha. (Delish/Parker Feierbach)
Ilustrasi kombucha. (Delish/Parker Feierbach)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penelitian menunjukan bahwa mengonsumsi kombucha secara rutin dapat menurunkan kadar glukosa darah pada penderita diabetes tipe 2. Kombucha merupakan teh hasil fermentasi.

Dikutip dari laman Healthline, para peneliti di Sekolah Kesehatan Universitas Georgetown, Universitas Nebraska-Lincoln, dan MedStar Health yang tergabung dalam Koalisi Nasional Kesehatan (NCHC), melaporkan minum teh kombucha selama empat minggu dapat menurunkan kadar gula darah penderita diabetes tipe 2.

“Studi inovatif ini mengungkapkan bukti awal potensi kombucha untuk menurunkan kadar gula darah pada individu dengan diabetes tipe 2. Namun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memvalidasi dan mengembangkan hasil ini,” kata Kelsey Costa, ahli diet yang mewakili NCHC.

Data menunjukkan bahwa kombucha menurunkan rata-rata kadar glukosa darah dari 164 menjadi 116 miligram per desiliter. Sementara perbedaan setelah empat minggu dengan plasebo yang tidak signifikan secara statistik.

Adapun American Diabetes Association merekomendasikan kadar gula darah sebelum makan antara 80-130 miligram per desiliter. Kombucha dapat menurunkan gula darah karena mengandung bakteri asam laktat, bakteri asam asetat, dan ragi yang dikenal sebagai Dekkera.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jenis bakteri asam laktat ini memiliki sifat fungsional yang membantu mengurangi kadar glukosa darah dengan mencegah penyerapan glukosa darah pasca makan dari usus.

Sedangkan asam asetat, komponen utama dalam cuka ini telah terbukti dapat menunda pengosongan lambung dan menurunkan kadar glukosa pada manusia dengan diabetes tipe 2.

Penyerapan karbohidrat yang tertunda ini memungkinkan peningkatan gula darah secara bertahap setelah makan. Sementara itu, Dekkera membantu memetabolisme glukosa melalui fermentasinya pada pembuatan kombucha.

Pilihan Editor: Mengenal Kombucha dan Manfaatnya 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bolehkan Penderita Diabetes Minum Madu?

8 hari lalu

Ilustrasi madu. Freepik.com
Bolehkan Penderita Diabetes Minum Madu?

Penderita diabetes sebaiknya selalu berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum minum madu.


Ketahui Efek Samping Beras Basmati dan Cara Memasak yang Sehat

9 hari lalu

Ilustrasi nasi beras basmati. Shutterstock
Ketahui Efek Samping Beras Basmati dan Cara Memasak yang Sehat

Dalam sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi gandum olahan, termasuk beras basmati putih, dapat meningkatkan risiko penyakit diabetes tipe 2.


Waspadai Komplikasi Diabetes pada Anak, Ini yang Perlu Dilakukan

15 hari lalu

ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Waspadai Komplikasi Diabetes pada Anak, Ini yang Perlu Dilakukan

Dokter mengatakan komplikasi diabetes melitus pada anak dapat dicegah dengan cara deteksi dini untuk meminimalisir komplikasi di kemudian hari.


Beda dengan Dewasa, Simak Penanganan Diabetes pada Anak

16 hari lalu

Ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Beda dengan Dewasa, Simak Penanganan Diabetes pada Anak

Orang tua perlu mengenali gejala diabetes pada anak sejak dini agar tidak terlambat penanganannya. Simak penjelasan dokter.


Aspirin Dosis Rendah Dikabarkan Bisa Bantu Turunkan Risiko Gula Darah Tinggi

18 hari lalu

TEMPO/Fernandez H
Aspirin Dosis Rendah Dikabarkan Bisa Bantu Turunkan Risiko Gula Darah Tinggi

Sebanyak 16.209 partisipan, dengan 8.086 mengonsumsi aspirin dan 8.123 mengonsumsi plasebo, berpartisipasi dalam penelitian ini.


Sebab Diabetes Disebut Ibu Segala Penyakit

19 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Sebab Diabetes Disebut Ibu Segala Penyakit

Dokter mengatakan diabetes ibu dari segala penyakit dan komplikasinya bisa terjadi dari atas sampai bawah tubuh.


5 Manfaat Makan Ulat Sagu bagi Kesehatan

21 hari lalu

Seorang warga menunjukkan ulat dari batang pohon sagu tua di Kampung Yoboi, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu 8 Oktober 2022. Ulat sagu yang dijual seharga Rp45.000-Rp50.000 per 25 ekor tersebut menjadi salah satu lauk pauk bagi masyarakat Papua karena mengandung banyak protein. ANTARA FOTO/Gusti Tanati
5 Manfaat Makan Ulat Sagu bagi Kesehatan

Ulat sagu kaya akan protein, asam amino, minyak, karbohidrat, dan mineral.


6 Manfaat Mengurangi Asupan Gula bagi Kesehatan

26 hari lalu

Ilustrasi gula putih, gula coklat, dan gula kayu manis. pixabay.com/Ulleo
6 Manfaat Mengurangi Asupan Gula bagi Kesehatan

Mengurangi asupan gula dapat memberikan manfaat, di antaranya kesehatan mulut atau jantung dan penurunan berat badan.


Diet Boleh Tapi Jangan Sampai Kurang Karbohidrat, Bisa Alami 5 Efek Ini Termasuk Risiko Kematian

28 hari lalu

Ilustrasi nasi putih. Freepik.com/xb100
Diet Boleh Tapi Jangan Sampai Kurang Karbohidrat, Bisa Alami 5 Efek Ini Termasuk Risiko Kematian

Banyak orang diet dengan mengurangi konsumsi karbohidrat. Jika kekurangan karbohidrat bisa berakibat kelelahan sampai risiko kematian.


Peneliti Ungkap Kaitan Pradiabetes dengan Risiko Penyakit Jantung

40 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Peneliti Ungkap Kaitan Pradiabetes dengan Risiko Penyakit Jantung

Peneliti menemukan kadar gula darah tinggi pada yang mengalami kondisi pradiabetes berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung.