TEMPO.CO, Jakarta - Istilah vitamin P digunakan untuk merujuk pada sekelompok bioflavonoid, senyawa alami yang ditemukan pada tumbuhan yang memiliki sifat antioksidan dan memiliki beberapa manfaat kesehatan lainnya.
Bioflavonoid seperti quercetin, rutin, dan hesperidin ditemukan dalam berbagai buah, sayuran, dan makanan nabati lainnya. Nutrisi ini diyakini menawarkan sejumlah manfaat kesehatan potensial.
Dikutip dari Times of India, berikut deretan manfaat vitamin P.
1. Sifat antioksidan
Bioflavonoid memiliki efek antioksidan yang berarti membantu melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh molekul berbahaya yang disebut radikal bebas. Dengan menetralkan radikal bebas berbahaya, senyawa ini berkontribusi pada perlindungan struktur seluler dan integritas DNA.
Antioksidan dianggap berkontribusi terhadap kesehatan secara keseluruhan dan membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, dan jenis kanker tertentu.
2. Efek anti-Inflamasi
Beberapa bioflavonoid memiliki sifat anti-radang yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan berhubungan dengan berbagai kondisi kesehatan.
3. Kesehatan kardiovaskular
Senyawa tertentu seperti quercetin telah dipelajari potensinya untuk meningkatkan kesehatan jantung dengan meningkatkan fungsi pembuluh darah, mengurangi tekanan darah, dan mempengaruhi metabolisme kolesterol. Konsumsi makanan yang kaya akan bioflavonoid seperti buah jeruk, beri, dan sayuran hijau tua sering dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung.
4. Mendukung kekebalan
Bioflavonoid dianggap memiliki efek meningkatkan kekebalan dengan mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh dan membantu tubuh bertahan melawan infeksi dan penyakit.
5. Pereda alergi
Quercetin telah dipelajari potensinya untuk membantu mengelola gejala alergi dengan menstabilkan sel mast. Itu membantu melepaskan histamin dan mediator proinflamasi lainnya yang bertanggung jawab atas reaksi alergi.
6. Mengatur gula darah
Konsumsi 300 miligram flavonoid mengurangi risiko diabetes sebesar 5 persen. Perannya dalam memastikan kesehatan jantung adalah alasan lain mengapa penderita diabetes atau mereka yang berisiko terkena diabetes harus mengkonsumsinya setiap hari.
Makanan yang merupakan sumber bioflavonoid yang kaya adalah buah jeruk, cokelat hitam, beri, apel, teh hijau, anggur merah, dan sayuran berdaun hijau seperti bayam kangkung dan brokoli. Selain itu, sebagian besar buah dan sayuran berwarna merah, biru, dan ungu kaya akan antosianidin.
Pilihan Editor: Kaya Flavonoid, Makanan Ini Cegah Tekanan Darah Tinggi