TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah atau UM Surabaya, Neny Triastuti, membagikan sejumlah tips di tengah maraknya isu polusi udara agar seseorang menjaga kesehatan wajah agar tetap sehat.
Pertama, Neny menyarankan agar seseorang memakai tabir surya. “Seseorang harus tetap menggunakan tabir surya meskipun berada di dalam ruangan dan ketika 30 menit sebelum melakukan kegiatan di luar ruangan," kata dia seperti dilansir dari laman UM Surabaya, Selasa, 29 Agustus 2023.
Kedua, rutin olahraga. Seseorang yang rutin berolahraga dapat memperlancar metabolisme tubuh. Akibatnya, produksi kolagen dan elastin atau protein pada kulit dan jaringan tubuh dapat menjaga kulit agar tetap fleksibel dan kencang dalam jumlah memadai.
Tips selanjutnya adalah minum cairan, terutama air putih sekurang-kurangnya dua liter per hari. Selain air putih, juga mengonsumsi makanan sehat dan minum suplemen tambahan.
“Adapun suplemen mencegah penuaan dini yang harus mengandung antioksidan, antara lain vitamin C, vitamin E, dan vitamin B3 atau Niacinamide," ujar dia.
Suplemen tersebut berfungsi untuk menangkal radikal bebas agar tidak terjadi penuaan secara prematur. Suplemen lainnya adalah antioxidative enzymes, seperti superoxide dismutase, glutathione peroxidase, dan coenzyme Q10.
Neny, yang juga bekerja sebagai dokter kecantikan, menyatakan penuaan kulit terjadi alamiah dimulai sejak seseorang berusia 20 tahun. "Pada usia tersebut, seseorang memiliki kepadatan kolagen dan elastisitas cukup tebal di bagian dermis."
Kondisi tersebut, kata dia, cukup baik untuk menopang kulit di bagian epidermis. Inilah alasan kerutan pada kulit di belum terlihat atau memberikan tanda-tanda penuaan.
“Setelah itu, semakin bertambahnya usia, akan terjadi penipisan kolagen ataupun elastin sehingga mulai muncul kerutan-kerutan halus terutama pada usia 40-60 tahun,” ujarnya.
Neny menyebut penuaan alamiah semakin diperparah dengan adanya faktor ekstrinsik yang ditimbulkan dari lingkungan, seperti paparan sinar matahari, polusi udara, kebiasaan merokok, dan gizi buruk.
Dengan demikian, dia melanjutkan, kulit menjadi semakin kendur, elastisitas semakin berkurang, lesi atau melasma mulai muncul, dan kulit semakin kasar yang menunjukkan seseorang mengalami penuaan dini.
Pilihan Editor: Pakar: Polusi Udara Dapat Memperpendek Usia Harapan Hidup