Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenali Kondisi Bone Stress Injuries, Tekanan Berulang di Tulang

image-gnews
Ilustrasi wanita lari di atas tangga. Unsplash.com/EV
Ilustrasi wanita lari di atas tangga. Unsplash.com/EV
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saat beraktivitas fisik olahraga yang intens selalu ada kemungkinan mengalami cedera. Salah satu jenisnya yang cenderung terabaikan, namun bisa berdampak serius terhadap kesehatan, yakni cedera tulang karena tekanan berulang atau bone stress injuries, dikutip dari WebMD.

Apa Itu Bone Stress Injuries?

Bone stress injuries cedera yang berkembang dalam konteks berulang akibat tulang terus terbebani. Cedera ini rentan dialami atlet. Cedera ini bisa terjadi di berbagai jenis tulang tubuh. Tapi, biasanya di tulang tungkai bawah, seperti tulang kering dan tulang belikat. 

Aktivitas olahraga yang memerlukan lonjakan berulang atau aktivitas berat seperti lari jarak jauh, basket, atau sepak bola  berisiko mengalami cedera ini. Aktivitas intens kemiliteran dan menari pun sama risikonya, dikutip dari Physiopedia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketakseimbangan antara pembentukan kerusakan mikro tulang dan pengangkatan juga penggantiannya itu mempengaruhi bone stress injuries. Cara memeriksa cedera ini melalui pencitraan resonansi magnetik saat diagnosis.

Pengobatan yang tidak tepat bisa berakibat menyebabkan antara lain perpindahan tulang, nekrosis atau avaskular. 

Cedera ini menyebabkan nyeri. Jika tidak segera ditangani secara tepat bisa berakibat serius. Salah satu gejala umumnya nyeri yang muncul saat beraktivitas fisik. Nyeri ini bermula sebagai ketaknyamanan ringan, tapi kemudian berkembang menjadi parah dan terasa menyakitkan. Pembengkakan di bagian yang terkena cedera juga salah satu gejalanya. Ini respons alami tubuh terhadap peradangan yang terjadi akibat cedera tulang.

Gejala cedera itu bisa berakibat kekakuan sendi dan keterbatasan gerak. Ini mengganggu aktivitas sehari-hari dan olahraga. Jika kondisinya bone stress injuries serius nyeri juga disertai rasa kesemutan atau sensasi panas. Perubahan warna kulit menjadi merah atau biru akan tampak di bagian yang cedera.

Pilihan Editor: Leher Pegal, Jangan Sembarangan Menggeretakannya, Akibatnya Fatal

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

1 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.


Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

2 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga/Asics
Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.


Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

2 hari lalu

Ilustrasi wanita pegal leher. Shutterstock
Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.


Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

3 hari lalu

Ilustrasi berlari. Shutterstock
Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman


4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

4 hari lalu

Pelari Indonesia Agus Prayogo (kiri) berlari pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

4 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

4 hari lalu

Aktris pemeran Film Menjelang Ajal, Shareefa Daanish saat sesi wawancara di Kantor Tempo. Palmerah, Jakarta, Senin, 25 Maret 2024. Film ini siap bergentayangan pada Mei 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

8 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

9 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

10 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.