Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Benarkah Golongan Darah Memiliki Peran dalam Risiko Penyakit Autoimun?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi kantong darah/golongan darah. Shutterstock
Ilustrasi kantong darah/golongan darah. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem kekebalan tubuh yang kompleks melibatkan berbagai elemen, dan ketidakseimbangan dapat menyebabkan penyakit autoimun. Namun, apakah golongan darah memiliki peran dalam risiko penyakit autoimun?

Dikutip dari Autoimmune Association, salah satu fungsi sistem kekebalan tubuh adalah untuk melindungi tubuh dengan merespons mikroorganisme yang menyerang, seperti virus atau bakteri, dengan memproduksi antibodi atau limfosit (jenis sel darah putih). 

Dalam kondisi normal, respon imun tidak dapat dipicu terhadap sel-sel tubuh sendiri. Namun, dalam kasus-kasus tertentu, sel-sel kekebalan tubuh membuat kesalahan dan menyerang sel-sel yang seharusnya dilindungi. Hal ini dapat menyebabkan berbagai penyakit autoimun.

Dikutip dari Healthline, meskipun penelitian menunjukkan indikasi bahwa beberapa penyakit autoimun lebih sering terjadi pada individu dengan golongan darah tertentu, hasil studi sering kali bervariasi. 

Faktor genetika dan lingkungan juga berkontribusi pada perkembangan penyakit autoimun. Itu membuat hubungan autoimun dengan golongan darah sulit diidentifikasi secara pasti.

Beberapa penelitian mendukung korelasi antara golongan darah dan penyakit autoimun tertentu. Penelitian menunjukkan bahwa individu dengan golongan darah tertentu memiliki risiko lebih tinggi untuk pengembangan lupus atau rheumatoid arthritis. 

Golongan darah seseorang ditentukan oleh antigen pada sel darah merah, mempengaruhi golongan darah menjadi A, B, AB, atau O. Ada juga faktor Rh, yang dapat berupa positif atau negatif. 

Meskipun golongan darah dapat memberikan petunjuk, peran genetika dan faktor lingkungan juga perlu dipertimbangkan. Riwayat keluarga, jenis kelamin, dan eksposur terhadap lingkungan dapat memiliki dampak signifikan pada risiko penyakit autoimun.

Berikut beberapa jenis penyakit autoimun yang sering terjadi:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Sendi dan otot seperti artritis reumatoid, lupus, sindrom Sjogren

- Saluran pencernaan, seperti penyakit Crohn, kolitis ulserativa, penyakit celiac

- Sistem endokrin seperti penyakit Hashimoto, penyakit Graves, penyakit Addison

- Kulit seperti psoriasis, dermatomiositis

- Sistem saraf seperti sklerosis multipel, sindrom Guillain-Barre

- Jenis lainnya seperti vaskulitis dan diabetes tipe 1.

Pilihan Editor: Penyakit Autoimun Berpotensi Mengakibatkan Disabilitas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Punya Alergi Tapi Ingin Miliki Hewan Peliharaan, Begini Solusinya

7 jam lalu

Ilustrasi pasangan memiliki hewan peliharaan. Freepik.com/Lookstudio
Punya Alergi Tapi Ingin Miliki Hewan Peliharaan, Begini Solusinya

Bagi Anda pecinta hewan peliharaan, tetapi memiliki alergi. Berikut cara mengatasi alergi tersebut.


Transportasi Publik Perlu Perhitungkan Dampak Lingkungan

6 hari lalu

Pesepeda ber-atribut lengkap melewati lajur sepeda yang berada di jalan Tentara Pelajar, Palmerah, Jakarta Barat, Ahad, 9 Oktober 2022. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap pembangunan lajur sepeda ini mendorong masyarakat untuk memakai transportasi ramah lingkungan. TEMPO/Muhammad Ilham
Transportasi Publik Perlu Perhitungkan Dampak Lingkungan

Wakil Presiden Maruf Amin mengatakan pentingnya perencanaan transportasi melihat dampak lingkungan


Profil Claudia Sheinbaum, Presiden Perempuan Pertama Meksiko

7 hari lalu

Claudia Sheinbaum. REUTERS/Raquel Cunha
Profil Claudia Sheinbaum, Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Claudia Sheinbaum adalah presiden perempuan dengan latar belakang akademisi. Ia aktif suarakan isu lingkungan dan populer di kalangan rakyat miskin.


Madu Hutan Hingga Temulawak Bantu Dukung Sistem Kekebalan Tubuh Wanita Lawan Risiko Kanker

8 hari lalu

Ilustrasi temulawak. Freepik
Madu Hutan Hingga Temulawak Bantu Dukung Sistem Kekebalan Tubuh Wanita Lawan Risiko Kanker

Bahan herbal seperti madu hutan, temu putih, meniran, dan temulawak dapat mendukung sistem kekebalan tubuh wanita dengan melawan risiko kanker.


Fakta-fakta Menarik Paus Fransiskus: Cinta Orang Pinggiran hingga Dukung Hak-hak Komunitas LGBTQ+

8 hari lalu

Pemimpin umat Katolik dunia yang juga Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus (kiri) menyampaikan pesan saat mengunjungi Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), di Menteng, Jakarta, Kamis 5 September 2024. Kunjungan Paus Fransiskus itu dalam rangka menemui para penerima manfaat organisasi amal termasuk penyandang disabilitas dan kaum tidak mampu. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Fakta-fakta Menarik Paus Fransiskus: Cinta Orang Pinggiran hingga Dukung Hak-hak Komunitas LGBTQ+

Paus Fransiskus tak hanya sebagai pemimpin spiritual pemeluk Katolik di dunia, tapi juga pionir yang membawa reformasi bagi Vatikan.


Gejala Radang Pembuluh Darah di Tungkai Bawah Terkait Autoimun

10 hari lalu

Ilustrasi anak biduran. kidsallergy.co.za
Gejala Radang Pembuluh Darah di Tungkai Bawah Terkait Autoimun

Bercak merah di tungkai bawah bisa merupakan gejala radang pembuluh darah kecil, salah satu kondisi autoimun tersering pada anak.


Sering Mimpi Buruk Bisa Jadi Tanda Penyakit Autoimun, Kok Bisa?

10 hari lalu

Ilustrasi teror mimpi buruk. dailymail.co.uk
Sering Mimpi Buruk Bisa Jadi Tanda Penyakit Autoimun, Kok Bisa?

Penelitian baru ungkap hubungan mimpi buruk dengan penyakit autoimun yang dimiliki manusia.


Bahaya Autoimun pada Anak dan Penanganannya

10 hari lalu

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Bahaya Autoimun pada Anak dan Penanganannya

Diagnosis dini autoimun pada anak penting agar pengobatan dan terapi bisa dilakukan sesegera mungkin untuk mencegah kerusakan organ lebih lanjut.


Kenali Gejala Radang Sendi pada Anak, Bisa Jadi Terkait Autoimun

10 hari lalu

Ilustrasi anak sakit. Shutterstock
Kenali Gejala Radang Sendi pada Anak, Bisa Jadi Terkait Autoimun

Dokter mengatakan radang sendi pada anak yang tidak kunjung sembuh selama lebih dari enam minggu dapat dicurigai sebagai kondisi autoimun.


Mayoritas Anak Muda Sudah Prioritaskan Isu Lingkungan

15 hari lalu

Ilustrasi Hutan di Jawa Barat. TEMPO/Fardi Bestari
Mayoritas Anak Muda Sudah Prioritaskan Isu Lingkungan

60 sampai 70 persen anak muda sudah mulai menjadikan isu ini sebagai prioritas mereka.