Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tanda dan Gejala Orang Gunakan Obat Keras Berlebih dan Konsumsi Narkoba

image-gnews
Simbol obat keras. Istimewa
Simbol obat keras. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKecanduan obat keras dapat dimulai ketika seseorang sudah mengonsumsi minum obat yang diresepkan oleh dokter atau penyedia layanan kesehatan. Takaran obat keras yang berlebihan dapat memengaruhi seseorang tergantung pada berat dan tinggi badan, kesehatan umum, jumlah atau kekuatan obat, serta suasana hati.

Mengonsumsi obat keras yang berlebihan juga memiliki dampak jangka pendek dan jangka panjang yang bersifat fisik dan psikologis. 

Mengacu betterhealth.vic.gov.au, obat keras dapat memengaruhi cara berpikir, merasakan, dan bertindak. Terdapat cara untuk menekan dampak dan mengetahui lebih awal kelebihan mengonsumsi obat keras. Tanda tersebut dapat bervariasi tergantung jenis obatnya sebagai berikut:

Ganja

Ganja termasuk narkoba yang dikonsumsi melalui rokok, makanan, atau hirupan serbuk kerap dicampurkan dengan zat lain, seperti alkohol. Seseorang yang mengonsumsi ganja secara berlebihan akan mengalami gejala berikut ini, antara lain:

  • Rasa gembira yang berlebihan 
  • Tekanan darah dan detak jantung meningkat 
  • Mata merah
  • Kesulitan berkonsentrasi 
  • Bau ganja pada pakaian atau ujung jari kuning
  • Nafsu makan bertambah untuk makanan tertentu pada waktu yang tidak biasa.

K2, Spice, dan Bathsalt 

Bathsalt menjadi salah satu jenis obat yang ilegal di sebagian besar negara. Efek dari obat ini bisa berbahaya dan tidak dapat diprediksi karena tidak ada kontrol kualitas dan beberapa bahan tidak diketahui. Adapun, tanda yang dialami seseorang ketika mengonsumsi terlalu berlebihan, di antaranya: 

  • Cemas berlebihan
  • Suasana hati meningkat
  • Halusinasi
  • Muntah
  • Berperilaku kasar.

Barbiturat, Benzodiazepin, dan Hipnotik

Menurut mayoclinic.org, barbiturat, benzodiazepin, dan hipnotik adalah obat antidepresan untuk sistem saraf pusat. Namun, obat ini sering dikonsumsi secara berlebihan yang dapat dikenali dengan tanda berikut, seperti: 

  • Kantuk berlebihan
  • Berbicara tidak sopan
  • Sulit diatur
  • Suasana hati mudah berubah 
  • Pernapasan dan tekanan darah melemah.

Kokain dan Stimulan Lain

Jenis obat keras ini ketika dikonsumsi secara berlebihan dapat membahayakan kesehatan. Namun, seseorang bisa mengenali tanda-tanda ini untuk mengatasinya, antara lain: 

  • Percaya diri dan energi meningkat
  • Pupil lebih besar dari biasanya
  • Mual atau muntah dengan penurunan berat badan
  • Hidung tersumbat dan kerusakan pada selaput lendir hidung
  • Insomnia.

Halusinogen

Halusinogen yang paling umum adalah lysergic acid diethylamide (LSD) dan phencyclidine (PCP). Meskipun tanda ketika mengonsumsi dua obat tersebut berbeda, tetapi secara umum memiliki beberapa kesamaan, antara lain: 

  • Halusinasi
  • Perubahan mental dan emosi yang cepat
  • Tekanan darah dan detak jantung meningkat
  • Masalah dengan koordinasi dan gerakan tubuh
  • Tremor, kejang, atau koma.

Inhalan

Tanda dan gejala penggunaan inhalan bervariasi tergantung pada substansinya. Namun, secara umum, seseorang yang kelebihan obat keras ini akan mengalami gejala berikut, antara lain:  

  • Berperilaku seperti mabuk
  • Mengurangi kemampuan menjaga impuls tetap terkendali
  • Perilaku agresif atau keinginan untuk bertarung
  • Bau yang bertahan dari bahan inhalan
  • Ruam di sekitar hidung dan mulut.

Opioid

Opioid adalah narkotika atau obat keras penghilang rasa sakit. Adapun, tanda-tanda kelebihan mengonsumsi obat ini, di antaranya: 

  • Rasa kantuk berlebihan
  • Berbicara tidak sopan
  • Masalah dengan perhatian dan ingatan
  • Kesadaran melemah
  • Luka hidung. 

Pilihan Editor: Ketahui Apa Itu Obat Keras?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

13 jam lalu

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto menunjukkan barang bukti saat konferensi pers kasus Tindak Pidana Narkotika Home Industry Tembakau Sintetis, Ditres Narkoba, Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 2 Mei 2024. Ditres Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap adanya laboraturium yang memproduksi narkotika jenis MDMB-4en-PINACA di kawasan Serpong kota Tangerang, Banten. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.


Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

16 jam lalu

Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers pengungkapan laboratorium terselubung (clandestine laboratory) narkotika jenis cannabinoid atau MDMB-4EN-Pinaca di Lapangan Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.


Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Ilustrasi paracetamol. Shutterstock
Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.


Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

2 hari lalu

Rumah elit di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang menjadi tempat home industri narkoba. Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri akan menggelar olah TKP pada Selasa, 30 April 2024.TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.


Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

3 hari lalu

Artis sekaligus tersangka penyalahgunaan narkotika Rio Reifan bersiap dipindahkan ke RSKO Cibubur, di kantor Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Rabu, 4 September 2019. TEMPO/Genta Shadra Ayubi
Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?


Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

3 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat menanyakan kedua pelaku kurir narkoba jenis sabu di Mapolres Metro Depok, Senin, 29 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.


Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Rio Reifan sudah 4 kali tertangkap dalam kasus narkoba. Pada 8 Januari 2015, Rio pertama kali ditangkap karena kedapatan bertransaksi sabu. Rio kembali mendekam di penjara setelah berpesta sabu di tempat hiburan malam di Bekasi pada 13 Agustus 2017. Rio kembali ditangkap polisi pada 13 Agustus 2019 dengan barang bukti 0,0129 gram sabu. Paling anyar, Rio kembali ditangkap polisi karena kembali menggunakan narkoba pada Senin malam, 19 April 2021. TEMPO
Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.


Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

3 hari lalu

Rapper Korea Selatan, Sik-K. Foto: Instagram/@younghotyellow94
Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.


Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

4 hari lalu

Pada Apri 2021, Rio Reifan kembali berurusan dengan polisi untuk ke empat kalinya dalam kasus penyalahgunaan narkotika. Kala itu, Rio ditangkap dengan barang bukti sabu sisa pakai seberat 0,21 gram. TEMPO/Nurdiansah
Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.


Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

4 hari lalu

Sugeng Teguh Santoso. antaranews.com
Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.