Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Mau Ketinggalan Tren Liburan Akhir Tahun, Sumber Kemacetan di Mana-mana

Reporter

image-gnews
Sejumlah kendaraan memadati ruas tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu 30 Desember 2023. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Sejumlah kendaraan memadati ruas tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu 30 Desember 2023. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seperti musim liburan lain, liburan akhir tahun 2023 juga diwarnai pergerakan manusia. Potensi pergerakan diprediksi mencapai lebih dari 107 juta orang. Liburan ke tempat wisata menjadi alasan terbanyak orang bepergian selain pulang kampung atau liburan ke kampung halaman.

Tujuan tamasya sebenarnya melepas penat. Namun, bagaimana cara menikmati wisata di musim padat jika harus berjibaku dengan kemacetan lalu-lintas di mana-mana, biaya transportasi dan fasilitas rekreasi membumbung tinggi? Itu pun masih harus mengantre dan berebutan. Dengan sedikit siasat, drama dan kesengsaraan saat liburan barangkali bisa dihindari.

Kementerian Perhubungan telah merilis hasil survei daring pergerakan masyarakat pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 diperkirakan 107,63 juta orang atau 39,83 persen dari total penduduk Indonesia akan melakukan perjalanan pada liburan akhir tahun. Masih berdasarkan survei itu, sebanyak 45,29 persen pemudik menuju objek wisata, 30,15 persen berkunjung ke kampung halaman, dan 18,98 persen merayakan Natal dan Tahun Baru di kampunghalaman.

Seluruh jenis moda transportasi dimanfaatkan pemudik yang di 2023 jumlahnya meningkat 143,65 persen dibanding 2022, mulai dari kendaraan pribadi, kereta api, pesawat terbang, bus, kapal penyeberangan, dan kapal laut. Selain Idul Fitri, liburan akhir tahun juga menjadi hajatan akbar penyelenggaraan perjalanan massal. 

Meski merupakan momen rutin tahunan dan pemerintah telah menyiapkan sarana dan prasarana serta mengantisipasi segala kendala, karena jutaan orang bergerak dalam waktu bersamaan menyebabkan berbagai kekacauan tak dapat dihindari. Di berbagai wilayah, kemacetan berlangsung berjam-jam, mengular berkilo-kilometer di sejumlah ruas jalan raya dan juga jalan tol yang seharusnya bebas hambatan. 

Lautan manusia memadati objek wisata favorit seperti taman hiburan, kebun binatang, hingga pantai, pegunungan, serta lainnya. Kesengsaraan yang kerap menimpa warga saat liburan akhir tahun akibat keserentakan dalam memenuhi keinginan untuk melakukan perjalanan dan berwisata serta rasa tidak ingin ketinggalan tren. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak usah ikut bikin ruwet
Kalau saja mereka mengambil sikap menunggu dan melihat situasi kondisi, seperti menahan diri tidak turut bepergian jauh saat jalanan sangat padat mungkin dapat memberi andil dalam mengurangi keruwetan di jalan raya. Atau, memprioritaskan kalangan berkepentingan mengambil kesempatan melakukan pergerakan di luar, seperti saat libur Natal maka umat Kristiani lah yang paling berkepentingan menggelar perayaan sehingga kita beri kesempatan mereka secara leluasa bepergian ke tempat ibadah atau berlalu-lintas mengunjungi sanak saudara untuk menikmati kemeriahan Natal. Ini sebentuk toleransi dalam wajah lain yang lebih luas.

Sementara warga lain yang tidak memiliki urgensi untuk pergi lebih baik tidak ikut menambah beban jalanan dengan memaksakan diri beramai-ramai turut larut dalam euforia. Ada kalanya orang-orang pergi jalan-jalan hanya untuk memuaskan hasrat iseng daripada berdiam di rumah. Baik iseng maupun yang memaksakan diri sama-sama menyumbang andil menambah keruwetan di jalan-jalan raya, apalagi saat puncak musim liburan.

Sikap tidak ingin ketinggalan dan harus menjadi bagian dari tren membuat masyarakat memaksakan diri berwisata di saat bersamaan dengan pilihan tujuan yang sama pula karena mengacu pada rekomendasi objek favorit atau yang tengah viral. Alhasil, objek-objek wisata tertentu menjadi lautan manusia. 

Kondisi itu membuat segala fasilitas hiburan yang tersedia tak lagi nyaman dinikmati karena harus mengantre panjang dan berebutan. Belum lagi harga-harga (tiket, makanan, penginapan) yang mendadak naik berkali lipat, dipicu animo pengunjung yang terlampau tinggi. Sementara pada bagian lain, banyak pula objek wisata yang tak kalah menarik masih sepi pengunjung karena belum populer dan keengganan masyarakat untuk riset atau mencari tahu tujuan wisata alternatif.

Pilihan Editor: Tips Tarik Uang di ATM saat Liburan ke Luar Negeri agar Tidak Boncos

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

2 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

4 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


Tips Menghindari Tagihan Telepon Bengkak saat Traveling ke Luar Negeri

5 hari lalu

Ilustrasi gadget dan aplikasi untuk traveling
Tips Menghindari Tagihan Telepon Bengkak saat Traveling ke Luar Negeri

Banyak pelancong yang tidak menyadari bahwa ponsel mereka menggunakan data roaming yang biayanya jauh lebih mahal saat traveling ke luar negeri.


126 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Banyuwangi Selama Libur Lebaran

7 hari lalu

Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Jawa Timur (TEMPO/Lourentius EP)
126 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Banyuwangi Selama Libur Lebaran

Destinasi yang paling banyak dikunjungi di Banyuwangi selama libur Lebaran salah satunya Pantai Marina Boom


Cara Mendapatkan SIM Card Bagi Turis Asing di Indonesia

8 hari lalu

Cara mendapatkan SIM Card bagi turis di Indonesia bisa dilakukan dengan menyesuaikan operator seluler yang dipilih. Berikut langkahnya. Foto: Canva
Cara Mendapatkan SIM Card Bagi Turis Asing di Indonesia

Cara mendapatkan SIM Card bagi turis di Indonesia bisa dilakukan dengan menyesuaikan operator seluler yang dipilih. Berikut langkahnya.


Destinasi Wisata dalam Kota di Pengujung Libur Lebaran, Oceanarium BXSea Bintaro

8 hari lalu

Wisata edukasi biota laut pertama di Tangerang Selatan, BXSea, yang berada di Bintaro Jaya XChange Mall 2, Tangerang Selatan. Suasana pada hari pertama soft opening, pada Jumat, 15 Desember 2023. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Destinasi Wisata dalam Kota di Pengujung Libur Lebaran, Oceanarium BXSea Bintaro

Oceanarium BXSea Bintaro menyediakan sedikitnya 37 akuarium, 44 display, dan 10 terrarium yang bisa dikunjungi.


Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

8 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.


Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

9 hari lalu

Ilustrasi foto liburan. Freepik.com
Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

Suasana liburan yang terbawa saat memulai rutinitas bekerja mempengaruhi perasaan atau gangguan emosi. Kondisi itu menandakan post holiday blues


Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

9 hari lalu

Ilustrasi liburan (Pixabay.com)
Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

Ternyata terdapat berbagai faktor psikologis dan eksternal yang dapat membuat waktu terasa semakin cepat berlalu selama liburan.


10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

10 hari lalu

Pura Luhur Uluwatu, Bali. shutterstock.com
10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.