Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cuaca Dingin Bikin Bibir Kering, Pecah dan Berdarah, Berikut Saran Dermatolog

Reporter

image-gnews
Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBibir kering adalah hal yang biasa dialami banyak orang. Yang perlu mendapat perhatian bila bibir sangat kering sampai pecah-pecah, mengelupas, dan mengeluarkan darah.

Menurut darmotolog di Carolina Utara, Amerika Serikat, Dr. Chris Adigun, bibir tak punya kemampuan untuk melembapkan diri. Jadi ketika kulit kering, terutama saat cuaca dingin, bibir pun akan mengalami hal yang sama. Namun bukan hanya cuaca yang menyebabkan bibir kering. Penyebabnya beragam. 

Bibir menjadi kering ketika barrier pelembab lipidnya berkurang. Pada kulit, barrier ini berfungsi mencegah kandungan air di kulit, termasuk bibir, menguap. Ketika skin barrier terganggu, kelembapan pun menguap ke udara. 

Menurut Adigun, ada enzim di air liur yang merusak barrier pelembap ini. Artinya, semakin banyak liur di bibir maka akan semakin membuatnya cepat kering, misalnya bernapas lewat mulut atau menjilat-jilat bibir.

Cuaca dingin dan kering juga membuat bibir kering karena molekul air bergerak dari area dengan konsentrasi air lebih tinggi ke area dengan konsentrasi air lebih rendah. Jadi, udara kering menarik kelembapan dari kulit untuk menjaga keseimbangan.

Penyebab potensial bibir kering lain adalah obat-obatan yang mengurangi produksi minyak tubuh. Adigun menyebut obat-obatan mengandung retinoid Accutane untuk jerawat sebagai contoh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagaimana mengatasinya?
Adigun menyarankan untuk merawat bibir pecah-pecah dengan mengoleskan emolien, yang bekerja dengan cara merekatkan kelembapan kulit. Ada berbaagai jenis emolien, termasuk losion, krim, dan obat oles.

"Pasien kurang suka emolien sintetis yang biasanya dibuat dari petroleum dan memilih yang terbuat dari bahan nabati," ujar Adigun kepada USA Today.

Jika emolien tak mampu mengatasi bibir kering, mungkin Anda mengalami masalah lebih serius yang menyebabkan bibir kering. Penyebab potensial lain termasuk alergi, iritasi, atau kerusakan karena sinar matahari. Adigun pun menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Pilihan Editor: 7 Tips Mengatasi Bibir Kering dan Bibir Pecah-pecah, Kenapa Tak Boleh Menjilat Bibir?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Masalah Kulit saat Berpuasa di Cuaca Ekstrem, Jerawat sampai Bibir Kering

33 hari lalu

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Masalah Kulit saat Berpuasa di Cuaca Ekstrem, Jerawat sampai Bibir Kering

Dokter kulit jerawat hingga bibir kering adalah masalah kulit yang sering terjadi saat berpuasa di tengah cuaca ekstrem.


Mengenal Jenis Gelombang Rossby, Seberapa Berbahaya?

39 hari lalu

Ilustrasi gelombang Rossby. Aasnova.org
Mengenal Jenis Gelombang Rossby, Seberapa Berbahaya?

Gelombang Rossby dapat berpengaruh terhadap cuaca ekstrem, berikut jenis-jenisnya. Apakah berbahaya?


Pemilu 2024, WNI di Romania dan Moldova ke TPS di Tengah Cuaca Dingin

13 Februari 2024

WNI di Romania dan Moldova memberikan hak suara mereka di kantor KBRI Bucharest untuk pemilu 2024. Sumber dokumen KBRI Bucharest
Pemilu 2024, WNI di Romania dan Moldova ke TPS di Tengah Cuaca Dingin

Ratusan WNI di Rumania dan Moldova rela menempuh cuaca dingin hingga menyewa bis dari luar kota demi bisa mengikuti pemilu di TPSLN Bucharest.


Alasan Anak Tak Boleh Gunakan Produk Perawatan Kulit untuk Dewasa

28 Januari 2024

cara menggunakan retinol/canva
Alasan Anak Tak Boleh Gunakan Produk Perawatan Kulit untuk Dewasa

Dermatolog menjelaskan bahaya produk perawatan kulit dewasa buat anak-anak karena bisa menyebabkan iritasi dan alergi.


Trik Menyimpan Mentimun agar Tetap Renyah sampai 10 Hari

24 Januari 2024

Ilustrasi mentimun. Foto: Pixabay.com/ka_re
Trik Menyimpan Mentimun agar Tetap Renyah sampai 10 Hari

Sensitivitas terhadap temperatur dan faktor lingkungan lain membuat mentimun lekas rusak meski disimpan di lemari es. Berikut trik agar lebih awet.


Musim Hujan Bikin Sering Buang Air Kecil, Ini 10 Tips Mengontrolnya

23 Januari 2024

Toilet umum di Tokyo yang bernama Toylets ini dilengkapi sensor tekanan urine untuk mengoperasikan video game khusus. Di toliet ini pengguna bisa buang air kecil sambil bermain games. Dailymail.co.uk
Musim Hujan Bikin Sering Buang Air Kecil, Ini 10 Tips Mengontrolnya

Musim hujan membuat kita sering buang air kecil. Bagaimana cara mengontrolnya?


5 Fakta Makan Es Krim saat Musim Hujan, Benarkah Memicu Penyakit?

22 Januari 2024

Ilustrasi makan es krim. Shutterstock.com
5 Fakta Makan Es Krim saat Musim Hujan, Benarkah Memicu Penyakit?

Mengonsumsi es krim saat musim hujan belum tentu memicu penyakit


Bahaya Pakai Topi Wol saat Cuaca Dingin

10 Januari 2024

Seorang perempuan Rusia dalam balutan jaket, topi dan syal saat musim dingin. (pixabay.com)
Bahaya Pakai Topi Wol saat Cuaca Dingin

Wol adalah pilihan populer untuk pakaian musim dingin. Namun topi wol diklaim bisa merusak rambut.


Tips Mencegah Hewan Peliharaan Kedinginan karena Cuaca

8 Januari 2024

Ilustrasi hewan peliharaan.
Tips Mencegah Hewan Peliharaan Kedinginan karena Cuaca

Bila hewan peliharaan tak dilindungi dari cuaca dingin, mereka berisiko mengalami hipotermia dan radang dingin. Simak lima tips berikut.


Tanda Kulit Kering Terkait Masalah Serius

7 Januari 2024

Ilustrasi kulit kering. Shutterstock
Tanda Kulit Kering Terkait Masalah Serius

Memahami penyebab bisa membantu mengatasi kulit kering. Bisakah menandakan sesuatu yang lebih serius?