Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Reporter

image-gnews
Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dengan kesibukannya sebagai figur publik, Nikita Willy tetap menerapkan pola asuh yang mengedepankan rutinitas agar anak mandiri dan memudahkan ibu tetap merawat diri.

"Rutinitas yang konsisten itu sangat baik untuk melatih anak mandiri dan tahu apa yang harus dia lakukan, jadi bahasanya lebih gampang diaturnya," kata Nikita dalam acara Smart Parenting bersama Baby Huki di Jakarta, Rabu, 7 Februari 2024.

Awalnya ia sempat merasa takut saat punya anak dengan banyaknya aktivitas yang dijalani. Namun seiring berjalannya waktu, Nikita memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.

Menjauhkan stres
Dengan rutinitas, anak menjadi lebih mandiri dan ibu bisa mengetahui kegiatan apa saja yang akan dilakukan di hari itu sehingga bisa menyempatkan merawat diri dan menghabiskan waktu bersama suami di saat yang tepat. Nikita mengatakan dengan hal tersebut bisa menjauhkan ibu dari stres akibat kegiatan mengasuh anak yang monoton dan bisa memberikan yang terbaik pada anak.

"Kalaupun ibu bekerja juga bisa mengatur pekerjaannya dengan baik dari rutinitas itu. Tentunya sebagai ibu pasti memberikan yang terbaik untuk anaknya," kata ibu dari Issa Xander Djokosoetono itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Salah satu rutinitas yang sering dilakukan Nikita Willy bersama suami yaitu membacakan buku setiap hari dan memainkan permainan sederhana bersama. Ia mengaku meluangkan waktu minimal 30 menit bisa memenuhi kebutuhan anak akan bermain dan stimulasi yang bisa jadi satu rutinitas yang bermanfaat bagi perkembangan anak. Ia juga kerap mengkomunikasikan rutinitas sehari-hari yang dilakukan bersama anak kepada pengasuh lain seperti orang tuanya agar bisa membantu mengasuh anaknya ketika ia sedang ada pekerjaan.

"Support system diperlukan banget jadi jangan takut minta bantuan dari orang-orang yang kita percaya," ungkapnya.

Pilihan Editor: Psikolog Sebut Penyebab Perempuan Rentan Alami Kekerasan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengaruh Gizi Seimbang pada Perkembangan Motorik Anak

5 menit lalu

Ilustrasi bayi makan biskuit. shutterstock.com
Pengaruh Gizi Seimbang pada Perkembangan Motorik Anak

Dokter anak mengingatkan orang tua gizi seimbang berperan terhadap perkembangan motorik anak, stimulasi juga tidak kalah penting .


Fakta di Balik Gentle Parenting, Mitos Umum Pengasuhan Anak

8 jam lalu

Ilustrasi orang tua menemani anak belajar. Pexels.com
Fakta di Balik Gentle Parenting, Mitos Umum Pengasuhan Anak

Gentle parenting adalah pendekatan pengasuhan anak yang mengutamakan empati, komunikasi, dan kolaborasi antara orang tua dan anak.


Tips Mengajak Anak Bersantap di Restoran Mewah saat Bepergian

1 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Tips Mengajak Anak Bersantap di Restoran Mewah saat Bepergian

Berikut ini beberapa tips untuk yang ingin mengajak anak-anak bersantap di restoran mewah saat bepergian


Marak Anak Lakukan Kejahatan Sadistis, Dirjen HAM Desak Revisi UU SPPA

2 hari lalu

Ilustrasi kekerasan terhadap anak. Shutterstock
Marak Anak Lakukan Kejahatan Sadistis, Dirjen HAM Desak Revisi UU SPPA

Dirjen HAM Dhahana Putra mengakui kasus kejahatan seperti pembunuhan dan kekerasan seksual yang melibatkan anak meningkat


Psikolog: Gentle Parenting Bantu Kembangkan Kecerdasan Emosional Anak

2 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Psikolog: Gentle Parenting Bantu Kembangkan Kecerdasan Emosional Anak

Teknologi memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan anak.


Psikolog Minta Media Sosial Digunakan untuk Informasi Positif

2 hari lalu

Ilustrasi anak perempuan dan laki-laki melihat telepon pintar. (Unsplash/Tim Gouw)
Psikolog Minta Media Sosial Digunakan untuk Informasi Positif

Psikolog menyarankan media sosial sebaiknya digunakan untuk hal-hal yang menimbulkan dampak positif dan bukan konten negatif.


Psikolog Minta Orang Tua Bekali Anak dengan Panduan Gunakan Media Sosial

4 hari lalu

Ilustrasi anak-anak yang sedang membuka media sosial atau sosmed (Foto: Pexels)
Psikolog Minta Orang Tua Bekali Anak dengan Panduan Gunakan Media Sosial

Paparan konten negatif di media sosial bisa menimbulkan gangguan perkembangan sosial pada anak yang belum matang secara emosional.


Geger Pelecehan di Panti Sosial, Kepolisian Malaysia Akan Panggil Yayasan GISB

4 hari lalu

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak perempuan. Shutterstock
Geger Pelecehan di Panti Sosial, Kepolisian Malaysia Akan Panggil Yayasan GISB

Kepolisian Malaysia akan memanggil pucuk pimpinan panti sosial yang dikelola yayasan GISB.


Pemicu Remaja Terpengaruh Hal Negatif, Media Sosial dan Kurang Percaya Diri

5 hari lalu

Ilustrasi remaja perempuan sedang melihat gawai. (Unsplash/Luke Porter)
Pemicu Remaja Terpengaruh Hal Negatif, Media Sosial dan Kurang Percaya Diri

Pengaruh media sosial merupakan pemicu remaja rentan terpengaruh hal buruk, selain karena korban pola asuh yang kurang maksimal.


Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

5 hari lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

Psikolog mengatakan persiapan pernikahan dan berkeluarga sebaiknya sudah dipikirkan sejak remaja, ini alasannya.