Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waktunya Mudik Lebaran, Dokter Jantung Ingatkan Kaki Bengkak saat Perjalanan Jauh

Reporter

image-gnews
Ilustrasi kaki bengkak (edema). Foto : Alomedika.com
Ilustrasi kaki bengkak (edema). Foto : Alomedika.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perhatian buat yang akan melakukan perjalanan jauh mudik Lebaran. Spesialis jantung dan pembuluh darah Vito A. Damay mengatakan kaki bengkak dapat terjadi pada orang dalam perjalanan jauh karena sirkulasi darah terganggu akibat duduk terlalu lama. 

Vito menyebutkan pembengkakan tersebut bukan hal yang wajar dan dapat disebabkan beberapa hal. Contohnya pembuluh vena yang sudah menua sehingga kurang elastis lagi dan tidak dapat menahan tensi yang terlalu tinggi.

"Tekanan karena duduk lama, jadi naik ke jantungnya susah. Itu jadi bengkak juga bisa," ujarnya dalam bincang "Kaki Bengkak saat Mudik atau Travelling? Kenali dan Atasi Varises" yang disiarkan Kementerian Kesehatan, Jumat, 5 April 2024.

Dia menjelaskan saat pembuluh darah bengkak rasa tidak nyaman dikirim ke otak. Menurutnya, berbeda dengan kulit di mana rasa sakit atau tidak nyaman muncul saat tersayat atau tertusuk, pembuluh darah merasa tidak nyaman saat meregang atau membengkak.

"Otak kita mengasumsikannya berbeda-beda. Kadang ada yang bilang ini kram, ada yang bilang kesemutan, tegang, rasanya pegal," tambahnya.

Bila pembengkakan terjadi berulang-ulang dapat memicu komplikasi berupa peradangan atau inflamasi di bagian pembuluh darah kaki sampai ke kulit dan menyebabkan kulit berwarna kemerahan atau kebiruan karena darah kotor yang seharusnya naik ke jantung tidak berhasil naik dan tidak dapat ditukar dengan oksigen sehingga bersih kembali.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perbaiki aliran darah 
Vito mengatakan pembengkakan tersebut sering muncul pada profesi yang melibatkan duduk berlama-lama, seperti penyiar radio atau pekerja kantoran. Menurutnya, apabila terjadi seperti itu, pertolongan pertama adalah dengan memperbaiki aliran darah melalui vena dengan cara pumping ankle atau menggerak-gerakkan pergelangan kaki maju mundur seperti menginjak pedal gas mobil.

"Yang kedua kalau misalkan sulit membayangkan hal tadi, bisa dilakukan dengan cara berdiri dan berjinjit, tapi jangan lama-lama jinjitnya, artinya diulang-ulang," sarannya.

Dia menjelaskan cara itu dapat dilakukan selama 15 menit untuk membantu sirkulasi darah lancar kembali. Menurutnya, kedua hal tersebut dapat dilakukan karena pembuluh darah vena kembali ke jantung melalui aliran di bawah otot kaki. Cara lainnya dengan merebahkan diri kemudian mengangkat kaki sekitar 30-45 derajat dengan ditempelkan ke dinding.

Pilihan Editor: Kaki Bengkak Bisa Jadi Gejala Kanker Pankreas, Cek Gejala Lainnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diagnosis dan Penilaian Kebutuhan PCI untuk Penanganan Serangan Jantung

1 hari lalu

Ilustrasi serangan jantung (pixabay.com)
Diagnosis dan Penilaian Kebutuhan PCI untuk Penanganan Serangan Jantung

Diagnosis dan penilaian kebutuhan PCI melibatkan serangkaian prosedur untuk menentukan apakah PCI adalah opsi terbaik untuk pasien serangan jantung.


Memahami Prosedur PCI untuk Serangan Jantung Akut

1 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Memahami Prosedur PCI untuk Serangan Jantung Akut

Salah satu keuntungan utama PCI adalah kemampuan untuk dilakukan secara darurat, yang merupakan langkah penting ketika terjadi serangan jantung.


Ciri-ciri Tekanan Darah Tinggi yang Harus Diwaspadai

6 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Ciri-ciri Tekanan Darah Tinggi yang Harus Diwaspadai

Beberapa gejala tekanan darah tinggi atau hipertensi untuk deteksi dini penyakit jantung


Beda CT Scan dan Kateterisasi untuk Ketahui Masalah Jantung

10 hari lalu

Ilustrasi serangan jantung (pixabay.com)
Beda CT Scan dan Kateterisasi untuk Ketahui Masalah Jantung

CT scan dan katerisasi jantung bisa dilakukan untuk mendeteksi masalah jantung lebih awal sehingga pengobatan bisa dilakukan lebih cepat. Apa bedanya?


Pakar Saraf Jelaskan Penyebab Aneurisma Otak, Bahaya dan Risikonya

14 hari lalu

Ilustrasi perdarahan otak. Pixabay
Pakar Saraf Jelaskan Penyebab Aneurisma Otak, Bahaya dan Risikonya

Aneurisma otak disebabkan pelebaran atau penonjolan pembuluh darah otak akibat melemahnya dinding pembuluh darah dan berisiko mengalami pecah.


Gejala Radang Pembuluh Darah di Tungkai Bawah Terkait Autoimun

15 hari lalu

Ilustrasi anak biduran. kidsallergy.co.za
Gejala Radang Pembuluh Darah di Tungkai Bawah Terkait Autoimun

Bercak merah di tungkai bawah bisa merupakan gejala radang pembuluh darah kecil, salah satu kondisi autoimun tersering pada anak.


6 Kondisi Pasien yang Bisa Ditangani dengan Bedah Jantung Minimal Invasif

17 hari lalu

Ilustrasi Bedah/freepik
6 Kondisi Pasien yang Bisa Ditangani dengan Bedah Jantung Minimal Invasif

Bedah Jantung Minimal Invasif membutuhkan pelatihan dan sertifikasi karena menggunakan teknik yang memerlukan keahlian khusus dari dokter operator.


Memahami Keunggulan Operasi Jantung MInimal Invasif

17 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Memahami Keunggulan Operasi Jantung MInimal Invasif

Operasi jantung minimal invasif adalah prosedur yang dilakukan melalui satu atau lebih sayatan kecil di tubuh, berbeda dari operasi jantung terbuka.


Pakar Ungkap Kaitan Kelainan Irama Jantung dan Stroke

35 hari lalu

Ilustrasi stroke. dailymail.co.uk
Pakar Ungkap Kaitan Kelainan Irama Jantung dan Stroke

Pakar mengatakan penderita kelainan irama jantung atau atrial fibrilasi berisiko lima kali lipat terserang stroke iskemik atau sumbatan.


Haruskah Khawatir soal Edema dan Berapa Lama Bisa Sembuh?

45 hari lalu

Ilustrasi kaki bengkak (edema). Foto : Alomedika.com
Haruskah Khawatir soal Edema dan Berapa Lama Bisa Sembuh?

Mata kaki bengkak bisa jadi gejala kondisi kesehatan yang lebih serius. Gejala edema bisa berupa bengkak, perubahan warna kulit, dan rasa kaku.