TEMPO.CO, Jakarta - Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering kali menganggap lupa sebagai sesuatu yang negatif. Terkadang mungkin Anda merasa frustasi karena lupa sesuatu yang seharusnya Anda ingat. Namun, tahukah Anda bahwa lupa sebenarnya memiliki manfaat penting bagi kinerja memori otak?
Penelitian ilmiah telah menunjukkan bahwa fenomena lupa sebenarnya dapat membantu otak kita bekerja secara lebih efisien dan efektif. Berikut sederet manfaat lupa bagi manusia:
Baca juga:
1. Memaksimalkan fungsi otak
Menurut Direktur Pusat Penelitian Penyakit Alzheimer di Universitas Columbia, Scott A. Small, MD, kehilangan ingatan bukanlah sesuatu yang hanya normal, tetapi juga esensial untuk mengoptimalkan fungsi otak. Dia menekankan bahwa kemampuan untuk melupakan ini sama pentingnya dengan kemampuan untuk mengingat.
2. Mengasah kemampuan kognitif dan kreatif
Small, yang juga merupakan seorang Profesor Neurologi di Columbia University dan memiliki jabatan di bidang psikiatri dan radiologi, menggunakan penelitian terbaru dalam ilmu ingatan untuk menjelaskan mengapa proses melupakan ini bermanfaat.
Menurut dia, proses melupakan memiliki manfaat yang signifikan bagi kemampuan kognitif dan kreatif manusia. Selain itu, dia juga turut mengaitkan manfaat melupakan ini dengan kesehatan mental dan kreativitas dalam masyarakat secara keseluruhan.
3. Pembersihan memori yang efisien
Pentingnya melupakan merupakan gagasan yang baru-baru ini diakui oleh ilmu pengetahuan. Sebelumnya, sekitar satu dekade yang lalu, kelupaan yang dianggap normal (berbeda dengan kelupaan patologis yang terkait dengan penyakit dan penuaan), dipandang sebagai proses yang bersifat pasif dan tidak memiliki tujuan yang bermanfaat.
Tetapi, penelitian terbaru telah menggabungkan temuan dari berbagai bidang, mengungkapkan adanya ‘mesin nano’ molekuler yang terpisah di dalam neuron. Temuan ini kemudian menunjukkan bahwa terdapat mekanisme aktif di dalam otak kita yang membantu membersihkan informasi yang tidak relevan, sehingga kita dapat menyimpan informasi yang paling penting untuk disimpan dalam memori jangka panjang.
4. Membantu membuat prioritas
Di dunia yang penuh dengan informasi sangatlah penting untuk mampu meredam kebisingan dan membuang detail-detail yang tidak berguna, sehingga tidak mengganggu akses terhadap pembelajaran atau ide-ide baru.
Tanpa kita sadari, terutama saat kita tidur, otak terus menerus memilah kenangan mana yang harus disimpan dan kenangan mana yang bisa dibersihkan dan dilupakan. Kemampuan melupakan ini pada akhirnya membantu kita membuat prioritas, berpikir lebih baik, mengambil keputusan, dan menjadi lebih kreatif.
5. Fleksibilitas mental
Kehilangan ingatan yang sesuai dengan tingkat normal, sejalan dengan kemampuan ingatan, memberikan kita kemampuan mental yang fleksibel untuk mengurai berbagai konsep abstrak dari sekumpulan informasi yang tersimpan. Hal ini memungkinkan kita untuk memiliki pandangan yang lebih luas dan menyeluruh.
Dengan kata lain, lupa yang sehat memungkinkan kita untuk melihat gambaran besar dari informasi yang ada, mirip dengan melihat hutan melalui pepohonan. Dengan fleksibilitas mental ini, kita dapat mengenali pola-pola dan hubungan-hubungan yang mungkin tersembunyi dalam informasi yang kita miliki, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pemahaman kita tentang konteks yang lebih luas.
COLOMBIA PSYCHIARTRY | BIGTHINK
Pilihan Editor: Sering Lupa dan Selalu Mengabaikan, Tanda Masalah Serius