TEMPO.CO, Jakarta - Rutin melembapkan kulit penting untuk kulit sehat. Tapi laki-laki sering mengabaikannya sehingga menyebabkan masalah kulit yang tak diharapkan.
"Umumnya laki-laki kurang peduli rutinitas perawatan kulit. Biasanya, mereka diberi tahu bahwa perawatan kulit itu dilakukan perempuan agar tampak lebih cantik," kata dermatolog dan pakar bedah plastik Dr. Purvisha Patel kepada HuffPost.
Baca juga:
Dalam sebuah jajak pendapat di Amerika Serikat, 40 persen laki-laki mengaku rutin merawat kulit, 58 persen mengatakan jarang atau tak pernah menggunakan pelembap, namun sebagian khawatir kulit kering dan keriput. Hasil itu mengejutkan dermatolog di Texas, Dr. Aubrey Chad Hartmann.
"Kebanyakan pria jarang melembapkan kulit," katanya.
Padahal memakai pelembap penting, terutama jika usia sudah menua. Menurutnya, kebanyakan pria tak terbiasa memakai pelembap. Mereka juga tak suka sensasi berat atau lengket pelembap.
Kurang paham fungsi pelembap
Jika perempuan cenderung melakukan berbagai perawatan kulit sejak usia muda dan mendiskusikannya dengan ibu atau teman-teman, Hartmann mengatakan laki-laki jarang melakukannya. Kemudian, kebanyakan orang tak mengaitkan kulit kering dan keriput dengan pelembap, jelas dermatolog Dr. Kenneth Mark.
Kulit adalah organ terbesar tubuh dan bertindak sebagai pelindung. Bila sehat, kulit akan mencegah bakteri, alergen, penyebab iritasi, dan faktor lingkungan lain memasuki tubuh, juga menjaga kadar air dan kelembapan, ujar Hartmann.
"Penggunaan pelembap bisa membantu dengan cara bertindak sebagai pelindung sementara dan memicu kulit memperbaiki dirinya sendiri," paparnya.
Pilihan Editor: Tips Jaga Kesehatan Kulit Pria saat Cuaca Panas