Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jurnalisme Warga: 5 Kiat Jadi Jurnalis Warga yang Baik

image-gnews
Tempo meluncurkan Indonesiana.id. Ini adalah laman dengan konsep jurnalisme warga atau citizen journalism.
Tempo meluncurkan Indonesiana.id. Ini adalah laman dengan konsep jurnalisme warga atau citizen journalism.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam era informasi digital terbuka saat ini, peran jurnalisme warga semakin penting dalam menyebarkan berita dan mempengaruhi opini publik. Jurnalis warga adalah individu biasa yang menggunakan teknologi untuk melaporkan peristiwa sekitar mereka tanpa melalui media tradisional.

Namun, untuk menjadi bagian vital jurnalisme warga yang efektif dan bertanggung jawab, ada beberapa kiat yang perlu dipahami dan diterapkan.

1. Verifikasi Informasi Secara Akurat

Sebagai jurnalis warga, Anda memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan keakuratan informasi yang Anda sebarkan. Jangan hanya mengandalkan satu sumber informasi. Sebisa mungkin, verifikasi fakta dari beberapa sumber yang berbeda sebelum memutuskan untuk membagikan berita tersebut. Hal ini akan membantu mencegah penyebaran berita palsu atau tidak akurat yang dapat merugikan orang lain.

Terutama terlalu fokus dalam iklim kecepatan berita di berbagai media, sehingga jurnalis warga terkadang merasa terburu-buru untuk ingin mengunggah berita yang dimiliki tanpa melakukan validasi dan verifikasi berulang kali.

2. Jaga Etika Jurnalisme Warga

Meskipun Anda bukan jurnalis profesional, tetaplah memegang prinsip-prinsip etika jurnalisme yang berlaku. Jangan menyebarluaskan informasi yang bersifat memfitnah, menghasut, atau melanggar privasi individu. Pastikan juga untuk menghormati hak cipta dan mengutip sumber dengan tepat ketika perlu.

Sebaiknya para calon jurnalis warga membekali dirinya dengan melakukan kode etik serta mempelajari sedikit mengenai buku saku wartawan yang dikeluarkan oleh Dewan Pers.

3. Gunakan Teknologi dengan Bijak

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai jurnalis warga, teknologi adalah alat utama Anda. Manfaatkan platform media sosial, aplikasi berbagi video, dan blog untuk menyebarkan informasi. Namun, perhatikan juga dampak dari setiap informasi yang Anda bagikan. Pastikan untuk mempertimbangkan akibat dari informasi yang disampaikan dan bagaimana cara terbaik untuk menyampaikannya.

4. Fokus pada Masalah Lokal yang Signifikan

Sebagai jurnalis warga, Anda memiliki keuntungan dalam akses langsung ke peristiwa yang terjadi di sekitar Anda. Fokuslah pada masalah-masalah lokal yang penting dan relevan bagi komunitas Anda. Dengan cara ini, Anda dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam meningkatkan kesadaran dan menggerakkan perubahan positif di lingkungan sekitar.

5. Terbuka terhadap Umpan Balik dan Kriti

Sebagai bagian dari masyarakat yang aktif dalam menyebarkan informasi, Anda harus siap menerima umpan balik dan kritik. Terbuka terhadap saran-saran untuk meningkatkan kualitas laporan Anda. Jangan ragu untuk memperbaiki kesalahan dan belajar dari pengalaman untuk menjadi jurnalis warga yang lebih baik.

Menjadi pelaku jurnalisme warga yang baik membutuhkan kesadaran akan tanggung jawab dan komitmen untuk menyebarkan informasi secara akurat dan bertanggung jawab. Dengan mengikuti kiat-kiat di atas, Anda dapat berperan sebagai agen perubahan positif dalam masyarakat Anda melalui penulisan dan penyampaian berita yang berkualitas. Ingatlah bahwa kekuatan informasi yang Anda miliki dapat membentuk opini publik dan membawa dampak yang signifikan bagi lingkungan sekitar Anda.

DEWAN PERS I ASPEN INSTITUTE I DATA JOURNALISM I PEW RESEARCH

Pilihan editor: Mengenal Citizen Journalism, Semua Orang bisa Membuat Berita

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Citizen Journalism, Semua Orang bisa Membuat Berita

49 hari lalu

Festival Jurnalisme Warga
Mengenal Citizen Journalism, Semua Orang bisa Membuat Berita

Citizen journalism adalah kegiatan terlibatnya masyarakat awam yang memiliki akses ke sebuah media untuk memberitakan suatu hal, seperti peristiwa atau tragedi.


Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun Sebut SK Pemberhentiannya Tidak Sah, Bukan Hasil Rapat Resmi DK

51 hari lalu

Ketua Umum PWI Pusat masa tugas 2023-2028 Hendry Ch Bangun saat memberikan sambutan pada Kongres XXV PWI di Bandung, Jawa Barat 27 September 2023. ANTARA/Rubby Jovan.
Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun Sebut SK Pemberhentiannya Tidak Sah, Bukan Hasil Rapat Resmi DK

Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun mengecam keputusan Dewan Kehormatan (DK) PWI soal surat pemberhentiannya yang dianggap tidak sah


Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Diberhentikan

52 hari lalu

Ketua Umum PWI Pusat masa tugas 2023-2028 Hendry Ch Bangun saat memberikan sambutan pada Kongres XXV PWI di Bandung, Jawa Barat 27 September 2023. ANTARA/Rubby Jovan.
Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Diberhentikan

Dewan Kehormatan PWI memberhentikan Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun. Pemberhentian itu tertuang dalam SK DK PWI Pusat tanggal 16 Juli 2024.


Deklarasi Anti-Hoax, Begini Kapolda Metro Jaya Karyoto Peringatkan Jurnalisme Warga

10 Oktober 2023

Ilustrasi Anti-Hoax
Deklarasi Anti-Hoax, Begini Kapolda Metro Jaya Karyoto Peringatkan Jurnalisme Warga

HUT Humas Polri ke-72, Bidang Humas Polda Metro Jaya gelar Deklarasi Anti-Hoax. Undang influencer dan mengantisipasi Pemilu 2024.


Kasus Mario Dandy Satriyo, Dewan Pers Minta Jurnalis Perhatikan Pedoman Pemberitaan Ramah Anak

11 Maret 2023

Tersangka Mario Dandy Satriyo saat melakukan adegan rekonstruksi kasus penganiayaan terhadap David Ozora di Perumahan Green Permata Residences, Pesanggrahan, Jakarta, Jumat, 10 Maret 2023. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kasus Mario Dandy Satriyo, Dewan Pers Minta Jurnalis Perhatikan Pedoman Pemberitaan Ramah Anak

Dewan Pers mengingatkan agar jurnalis berpegang pada kode etik jurnalistik dalam pemberitaan Mario Dandy Satriyo.


AJI Sebut Sejumlah Media Abai Kode Etik dalam Memberitakan Kekasih Mario Dandy

8 Maret 2023

Penampilan tersangka pria berinisial MDS (20) yang menganiaya korban pria berinisial D (17) di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta, Rabu 22 Februari 2023. ANTARA/Luthfia Miranda Putri
AJI Sebut Sejumlah Media Abai Kode Etik dalam Memberitakan Kekasih Mario Dandy

AJI Indonesia mendesak media mematuhi kode etik jurnalistik dalam memberitakan kekasih tersangka kasus penganiayaan, Mario Dandy Satriyo.


Hari Pers Nasional 2023: Ketika Jokowi Bicara Kebebasan Pers Menjelang Pemilu

8 Februari 2023

Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers penundaan pengesahan RKUHP di Istana Bogor, Jakarta, Jumat, 20 September 2019. Sebelumnya, pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat menyepakati revisi KUHP dalam rapat pengambilan keputusan tingkat I pada Rabu kemarin, 18 September 2019. TEMPO/Subekti.
Hari Pers Nasional 2023: Ketika Jokowi Bicara Kebebasan Pers Menjelang Pemilu

Presiden Jokowi akan menghadiri puncak Hari Pers Nasional pada 9 Februari 2023 di Medan. Ia sebelumnya bicara soal kebebasan pers menjelang pemilu.


Koalisi Pembela LPM Lintas Laporkan Rektor IAIN Ambon dan Dirjen Pendis ke Ombudsman Soal Maladministrasi

9 Agustus 2022

Koalisi Pempela LPM Lintas Laporkan Rektor IAIN AMbon dan Dirjen Pendis ke Ombudsman RI atas dugaan maladministrasi, 9 Agustus 2022. Foto: Istimewa
Koalisi Pembela LPM Lintas Laporkan Rektor IAIN Ambon dan Dirjen Pendis ke Ombudsman Soal Maladministrasi

Koalisi Pembela LPM Lintas menilai Rektor IAIN Ambon dan Dirjen Pendis lakukan maladministrasi sehingga dilaporkan ke Ombudsman. Apa tuntutan lainnya


Mantan Pemred Tempo.co dan Majalah Tempo Bagi Kiat Wawancara Narasumber Berita

3 Juni 2022

Wahyu Dhyatmika, penguji Tempo dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW) memberikan pelatihan tentang Teknik Wawancara dan Penulisan Berita kepada 59 wartawan yang mengikuti pelatihan jurnalistik secara daring pada Jumat, 3 Juni 2022. Foto: Istimewa
Mantan Pemred Tempo.co dan Majalah Tempo Bagi Kiat Wawancara Narasumber Berita

Mantan Pemred Tempo.co dan Majalah Tempo Wahyu Dhyatmika berbagi kiat wawancara saat memberi pelatihan jurnalistik dalam uji kompetensi wartawan (UKW)


Mengenal Jurnalisme Warga, Berita yang Dibuat Orang-Orang Biasa

7 Maret 2022

TempoWitness
Mengenal Jurnalisme Warga, Berita yang Dibuat Orang-Orang Biasa

Secara sederhana, jurnalisme warga dapat dipahami sebagai jurnalisme yang dilakukan oleh orang-orang yang bukan berprofesi jurnalis.