TEMPO.CO, Jakarta - Jerawat adalah suatu keadaan di mana pori-pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan kantung nanah yang meradang. Dokter asal Amerika, Josh Axe mengatakan sekitar 70-90 persen orang dewasa muda, baik perempuan maupun laki-laki, rentan menderita jerawat.
"Genetika, perubahan kadar hormon, dan stres menjadi faktor penyebabnya," kata Josh dalam laman pribadinya Draxe.com. Namun, dia melanjutkan, gesekan dari peralatan olah raga dan ransel bisa semakin mengiritasi kulit. "Ini bisa menyebabkan jerawat di dagu, dahi, rahang dan punggung," ujarnya.
Josh menjelaskan, penyebab utama timbulnya jerawat yakni pori-pori tersumbat, bakteri, produksi minyak berlebih, dan sel kulit mati. "Penelitian juga menunjukkan hormon, diet, stres dan obat tertentu, termasuk kortikosteroid, androgen, pil KB dan lithium, dapat memperburuk jerawat," kata dia.
Namun, kata Josh, biasanya jerawat terkait dengan wanita dewasa karena perubahan hormonal dan ketidakseimbangan yang terjadi selama siklus menstruasi. "Saat beralih ke masa menopause, juga penting untuk mempertimbangkan tingkat stres yang tinggi, kurang tidur dan pola makan yang buruk, karena bisa menjadi akar penyebab jerawat," ujar Josh.
DRAXE.COM | AFRILIA SURYANIS