Cegah Penyakit Kardiovaskular dengan Menjaga Kesehatan Jantung

Reporter

Antara

Senin, 11 Juli 2022 11:35 WIB

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit kardiovaskular adalah istilah umum untuk kondisi yang mempengaruhi jantung atau pembuluh darah, biasanya terkait penumpukan timbunan lemak di dalam arteri (aterosklerosis) dan peningkatan risiko pembekuan darah. Kondisi ini juga dapat dikaitkan dengan kerusakan arteri di organ seperti otak, jantung, ginjal, dan mata.

Untuk menjaga jantung agar tetap sehat dan berfungsi baik hingga dewasa, spesialis kardiologi anak dan juga Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia dr. Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K), memberikan sejumlah tips. Yang pertama adalah membiarkan anak aktif bergerak.

"Ajak anak untuk berolahraga ringan dimulai dari jalan kaki bersama, bersepeda, berenang, ataupun bermain di luar ruang terbuka," kata Piprim.

Kemudian cobalah untuk selalu bersikap positif dengan membuat aktivitas untuk kesehatan jantung jadi lebih menyenangkan. Orang tua bisa memasukkan permainan ke dalam aktivitas keluarga atau berjalan-jalan ke taman untuk piknik dengan bekal makanan yang sehat.

Ketiga dengan membatasi waktu menonton atau berada di depan komputer terlalu lama. Waktu menonton yang berlebihan menyebabkan gaya hidup yang tidak banyak bergerak dan mengudap terus-menerus, yang meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kardiovaskular.

Advertising
Advertising

"Batasi waktu menonton TV, komputer, dan telepon hingga dua jam setiap hari," jelas Piprim.

Jangan lupa melakukan pemeriksaan rutin sejak dini. Piprim mengatakan sejak lahir, kesehatan jantung bayi sudah bisa dimonitor secara rutin melalui Echo kardiografi atau Echo Jantung. Alat ini dapat mendeteksi secara dini apabila terdapat kelainan pada jantung anak sehingga bisa dilakukan pencegahan atau penanganan sejak awal.

"Konsultasikan lebih jauh dengan dokter anak untuk memantau indikator kardiovaskular seperti BMI, tekanan darah, dan kolesterol," ujarnya.

Lalu, aturlah menu makanan serta kudapan sehat untuk anak dengan mengutamakan asupan protein hewani untuk mencegah stunting dan agar pertumbuhan anak optimal. Batasi seminimal mungkin makanan siap saji yang tinggi gula dan tinggi karbohidrat cepat serap untuk mencegah obesitas dan sindrom metabolik.

"Hindari makanan olahan dan jauhkan tempat garam dan MSG dari meja makan," tambah Piprim.

Terakhir, bersikaplah realistis, terutama dalam menetapkan tujuan dan batasan. Langkah-langkah kecil dan perubahan bertahap dapat membuat perbedaan besar dalam kesehatan anak dari waktu ke waktu, jadi mulailah dari yang kecil dan tingkatkan.

Segala sesuatu yang dibiasakan dengan baik maka akan tumbuh menjadi baik. Sama halnya dengan membiasakan diri untuk hidup sehat dan aktif, maka dapat mencegah faktor risiko penyakit kardiovaskular anak saat beranjak dewasa.

Baca juga: Kiat Turunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular pada Anak

Berita terkait

7 Potensi Ancaman Serius Hipertensi dan Langkah-Langkah Pencegahan

3 jam lalu

7 Potensi Ancaman Serius Hipertensi dan Langkah-Langkah Pencegahan

Hari hipertensi sedunia diperingati setiap 17 Mei

Baca Selengkapnya

Ciptakan Sistem Deteksi Kardiovaskular, Peneliti Indonesia Sabet Penghargaan University of Manchester

7 jam lalu

Ciptakan Sistem Deteksi Kardiovaskular, Peneliti Indonesia Sabet Penghargaan University of Manchester

Peneliti dari Indonesia mengembangkan alat deteksi penyakit kardiovaskular. Cocok dipakai untuk tenaga medis di daerah pedesaan.

Baca Selengkapnya

3 Ide Kreasi Makanan dan Minuman Daun Salam yang Menyehatkan

19 jam lalu

3 Ide Kreasi Makanan dan Minuman Daun Salam yang Menyehatkan

Daun salam memiliki manfaat luar biasa yang bisa dimanfaatkan sebagai olahan makanan dan minuman yang menyehatkan

Baca Selengkapnya

Khasiat Air Rebusan Daun Salam bagi Kesehatan Tubuh

21 jam lalu

Khasiat Air Rebusan Daun Salam bagi Kesehatan Tubuh

Daun salam selain dikenal sebagai pelengkap bumbu masakan, saat direbus juga menghasilkan senyawa kimia yang bagus untuk kesehatan tubuh manusia

Baca Selengkapnya

Mitos Terkait Serangan Jantung saat Berolahraga dan Faktanya

2 hari lalu

Mitos Terkait Serangan Jantung saat Berolahraga dan Faktanya

Ada sejumlah mitos seputar serangan jantung saat berolahraga yang sebenarnya keliru. Dokter jantung menjelaskan faktanya.

Baca Selengkapnya

Ciri Orang Berisiko Terkena Serangan Jantung, Sering Pingsan Hingga Nyeri Dada

2 hari lalu

Ciri Orang Berisiko Terkena Serangan Jantung, Sering Pingsan Hingga Nyeri Dada

sejumlah ciri fisik yang perlu diwaspadai seseorang yang berisiko terkena serangan jantung mendadak saat beraktivitas berat seperti olahraga.

Baca Selengkapnya

Peneliti Sebut Kaitan Disfungsi Ereksi dan Penyakit Jantung

3 hari lalu

Peneliti Sebut Kaitan Disfungsi Ereksi dan Penyakit Jantung

Penelitian menyebut penderita disfungsi ereksi lebih mungkin terkena penyakit jantung, serangan jantung, atau stroke. Cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

9 hari lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

9 hari lalu

Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Wamenkes menegaskan pembatasan lemak trans akan menekan risiko penyakit jantung sekaligus membuat Indonesia berhemat triliunan rupiah.

Baca Selengkapnya

WHO: Hampir 10 Persen Makanan di Indonesia Tinggi Lemak Trans

10 hari lalu

WHO: Hampir 10 Persen Makanan di Indonesia Tinggi Lemak Trans

Ada banyak dampak buruk konsumsi lemak trans dalam kadar yang berlebih. Salah satu dampak buruknya adalah tingginya penyakit kardiovaskular.

Baca Selengkapnya