Kilas Balik 28 Juli Diperingati sebagai Hari Hepatitis Sedunia

Reporter

Rindi Ariska

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 28 Juli 2022 10:20 WIB

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta -Setiap tahunnya di tanggal 28 Juli, Hari Hepatitis Sedunia alias World Hepatitis Day diperingati oleh WHO.

Mengutip dari pacehospital.com, pemilihan tanggal 28 Juli karena seorang dokter dan ahli genetika, Baruch Samuel Blumberg yang juga dikenal sebagai Barry Blumberg, berhasil menemukan virus hepatitis B pada tahun 1967 dan mengembangkan vaksin hepatitis B pertama.

Karena penemuannya itulah ia kemudian dianugerahi Hadiah Nobel. Tanggal 28 Juli juga merupakan hari ulang tahunnya, dipilih sebagai Hari Hepatitis Sedunia untuk memperingati prestasi dan kontribusinya.

Virus Hepatitis B dan C Menginfeksi 350 Juta Orang di Dunia

Hari Hepatitis Sedunia merupakan salah satu dari delapan hari kesehatan dunia resmi yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia. Acara tahunan ini berfokus pada dampak buruk dari infeksi virus hepatitis, dengan hampir 33 crores orang di seluruh dunia terkena hepatitis B atau C kronis.

Peringatan tahunan ini memusatkan perhatian pada dampak besar infeksi virus hepatitis secara global dengan sekitar 350 juta orang di seluruh dunia hidup dengan hepatitis B atau C kronis.

Mengutip dari hhs.gov, Hepatitis virus adalah ancaman kesehatan global utama dengan perkiraan 296 juta orang yang hidup dengan hepatitis B kronis dan 58 juta orang yang hidup dengan hepatitis C kronis di seluruh dunia pada tahun 2019.

Tema Hari Hepatitis Sedunia 2022

Tema Hari Hepatitis Sedunia 2022 adalah “Membawa perawatan hepatitis lebih dekat dengan Anda", atau "Bringing Hepatitis Care Closer to You".

Tujuan dari tema ini untuk meningkatkan kesadaran tentang perlunya menyederhanakan dan menyediakan perawatan hepatitis ke fasilitas kesehatan primer, tempat berbasis komunitas dan lokasi di luar lokasi rumah sakit.

Sehingga perawatan yang terjangkit hepatitis, seiring peringatan Hari Hepatitis Sedunia kali ini lebih dekat dengan komunitas dan masyarakat, misalnya puskesmas.

RINDI ARISKA
Baca juga : Hari Hepatitis Sedunia: Penghomatan Buat Baruch Blumberg Penemu Virus Hepatitis

Advertising
Advertising

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

17 hari lalu

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.

Baca Selengkapnya

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

19 hari lalu

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.

Baca Selengkapnya

Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

20 hari lalu

Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Penetapan Hari Kesehatan Dunia, Bareng Berdirinya WHO

21 hari lalu

Perjalanan Penetapan Hari Kesehatan Dunia, Bareng Berdirinya WHO

Kilas balik Hari Kesehatan Dunia dan terbentuknya WHO

Baca Selengkapnya

Hati-hati Konsumsi Daging Merah Berlebihan Berbahaya Bagi Kesehatan

22 hari lalu

Hati-hati Konsumsi Daging Merah Berlebihan Berbahaya Bagi Kesehatan

Jika daging sapi atau daging merah dikonsumsi berlebihan dapat mengancam kesehatan. Bagaimana sebaiknya?

Baca Selengkapnya

Kepala WHO Akui Rumah Sakit Al Shifa Gaza Hancur

24 hari lalu

Kepala WHO Akui Rumah Sakit Al Shifa Gaza Hancur

Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Rabu, 3 Apil 2024, mengungkap kehancuran di Rumah Sakit Al Shifa di Gaza

Baca Selengkapnya

Studi: Hanya Tujuh Negara Penuhi Standar Kualitas Udara WHO, Indonesia Belum

39 hari lalu

Studi: Hanya Tujuh Negara Penuhi Standar Kualitas Udara WHO, Indonesia Belum

Laporan IQAir memaparkan hanya tujuh negara yang kualitas udaranya memenuhi standar WHO.

Baca Selengkapnya

Ketua MER-C Ungkap Tantangan Kirim Tim Medis ke Gaza

40 hari lalu

Ketua MER-C Ungkap Tantangan Kirim Tim Medis ke Gaza

Tim medis yang dikirim oleh MER-C berhasil mencapai Gaza dengan bantuan WHO.

Baca Selengkapnya

11 Tenaga Medis MER-C Tiba di Gaza, Masuk dengan Bantuan WHO

40 hari lalu

11 Tenaga Medis MER-C Tiba di Gaza, Masuk dengan Bantuan WHO

MER-C bekerja sama dengan WHO untuk mengirim tim medis yang beranggotakan 11 orang ke Gaza.

Baca Selengkapnya