4 Tips Mengatasi Demam Ringan

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Selasa, 25 Oktober 2022 06:30 WIB

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun cenderung tidak berbahaya, demam ringan dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang luar biasa. Secara sederhana, demam adalah mekanisme pertahanan alami, biasanya dipicu oleh infeksi.

Dilansir dari Healthline, berikut tips untuk mengatasi demam ringan:

1. Echinacea

Echinacea adalah ramuan kuat yang telah digunakan selama berabad-abad, dimulai dengan penduduk asli Amerika. Minum teh berbasis echinacea ketika pertama kali mulai merasa demam dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ini akan membantu menendang infeksi dan menyingkirkan demam lebih cepat.

2. Jahe

Advertising
Advertising

Cara lain untuk mengobati demam rendah adalah dengan menggunakan jahe. Sifat antibakteri pada jahe membuatnya efektif melawan demam, batuk, dan gejala umum lainnya. Jahe bisa direbut untuk kemudian dijadikan minuman saat demam.

3. Minum banyak cairan

Cairan penting untuk membantu tubuh mengatur suhu, membuang kuman yang tidak diinginkan, dan membantu fungsi tubuh dengan lancar. Jika merasa demam, pastikan untuk minum banyak air dan cairan lainnya.

4. Lebih banyak tidur

Mungkin cara terbaik untuk menghilangkan demam ringan adalah dengan banyak istirahat. Demam adalah cara tubuh untuk memberi tahu bahwa ia bekerja keras untuk mencegah jatuh sakit. Jadi berikan tubuh energi dan waktu yang dibutuhkan untuk melawan kuman yang masuk dengan tidur.

MALINI

Baca juga: 8 Cara Mengatasi Demam Tanpa Obat, Apa Saja?

Berita terkait

Pakar Ingatkan Gejala Lupus pada Anak yang Bisa Lebih Parah dari Dewasa

10 hari lalu

Pakar Ingatkan Gejala Lupus pada Anak yang Bisa Lebih Parah dari Dewasa

Dokter anak menjelaskan gejala penyakit lupus pada anak umumnya lebih gawat dibanding pada orang dewasa.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

14 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

16 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

17 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

17 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

22 hari lalu

IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

Hal ini karena saat anak mengalami kenaikan suhu tubuh saat demam sebenarnya sistem imun sedang memerangi virus dan bakteri.

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

25 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

25 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

35 hari lalu

Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

Hand, foot, and mouth disease (HFMD) atau flu Singapura yang menyerang selama libur Lebaran 2024 sebabkan komplikasi penyakit lain. Ini pencegahannya

Baca Selengkapnya

Gejala dan Penyebab HFMD yang Kasusnya Meningkat Selama Libur Lebaran

35 hari lalu

Gejala dan Penyebab HFMD yang Kasusnya Meningkat Selama Libur Lebaran

Flu Singapura atau HFMD mengalami peningkatan selama mudik atau libur Lebaran 2024. Apa gejala dan penyebab dari penyakit ini?

Baca Selengkapnya