Anak Bunuh Ibu di Depok, Pengaruh Pola Asuh yang Keliru?

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 12 Agustus 2023 21:48 WIB

Rifki Azis Ramadhan, 23 tahun tersangka anak yang membantai kedua orang tuanya di Kampung Sindangkarsa, RT 03/08 Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok saat digelandang ke Polsek Cimanggis, Jumat, 11 Agustus 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pemuda di Tapos, Depok, Rifki Azis Ramadhan, 23 tahun, tega menghabisi nyawa ibu kandungnya dan menganiaya ayahnya. Menurut pengakuannya, ia kerap dimarahi sejak kecil hingga sampai hati berbuat kekerasan pada kedua orang tuanya.

Banyak tulisan dan pendapat pakar yang menyebut kaitan pola asuh yang sangat mempengaruhi perkembangan sehingga dapat menyebabkan efek negatif di masa datang. Apalagi, setiap orang tua memiliki pola asuh berbeda dan ada yang cukup ketat sehingga terkesan galak dan tak berkenan di hati anak.

Menurut Medicinenet, sebenarnya banyak orang tua yang bermaksud baik dan percaya pola asuh adalah yang terbaik untuk anak-anak dengan menetapkan batasan yang ketat, seperti pola asuh otoriter yang kemungkinan berdampak negatif. Pola asuh ini biasanya kurang terbuka saat berdiskusi atau mendengarkan sudut pandang anak.

Orang tua yang otoriter cenderung berharap anak-anak mengikuti perintah tanpa perlawanan, memiliki aturan ketat yang harus dipatuhi, dan sangat menuntut anak. Jika pola asuh otoriter ini diteruskan maka kemungkinan efek negatif berikut sangat besar kemungkinan terjadi pada anak.

Sebuah penelitian terhadap mahasiswa menemukan yang orang tuanya lebih otoriter maka tingkat kepercayaan diri bisa rendah. Mahasiswa ini kebanyakan memiliki lebih banyak masalah perilaku, menunjukkan lebih sedikit inisiatif dan ketekunan daripada yang orang tuanya tak begitu ketat.

Advertising
Advertising

Selain itu, anak dengan orang tua yang memiliki pola asuh ketat biasanya lebih mengabaikan mereka dan kemungkinan anak akan lebih cemas hingga depresi di masa depan. Selain itu, anak dengan orang tua otoriter lebih mungkin dirundung atau menjadi perundung. Keduanya sangat mungkin karena anak yang diasuh dengan ketat memiliki harga diri yang lebih rendah dan merupakan target yang lebih mudah bagi para perundung. Mereka juga bisa menjadi perundung karena melihat perilaku itu dicontoh di rumah.

Banyak masalah perilaku
Sebuah penelitian terhadap 600 anak berusia 8-10 tahun menunjukkan yang punya orang tua otoriter memiliki masalah perilaku paling banyak. Mereka menunjukkan perilaku yang lebih menantang, hiperaktif, agresif, dan cenderung antisosial.

Sebuah penelitian di Universitas Georgia, Amerika Serikat, menemukan anak-anak yang orang tuanya tegas atau keras lebih cenderung banyak bertingkah. Mereka juga kurang mampu mengatur diri sendiri dan memecahkan masalah saat dewasa. Ketika anak-anak masih kecil, orang tua cenderung memberikan pedoman harus ini dan itu sesuai kehendak mereka. Masalahnya ketika memasuki masa remaja, anak belum belajar mengatur perilaku sendiri dan tidak memiliki keterampilan untuk memecahkan masalah secara efektif.

Bukan hanya masalah mental, anak usia prasekolah dengan orang tua otoriter 35 persen lebih mungkin mengalami obesitas daripada teman sebaya. Anak usia sekolah dengan orang tua otoriter 41 persen lebih mungkin mengalami obesitas karena pola asuh yang ketat cenderung membatasi gerak anak, yang akhirnya aktivitas tidak akan jauh dari lingkungan rumah. Oleh karena itu, meski memiliki tujuan batasan dan harapan anak-anak menjadi yang terbaik, aturan juga harus diimbangi dengan kehangatan kasih sayang serta keterbukaan untuk berkomunikasi antara anak dan orang tua.

Pilihan Editor: Kunci Cegah Stunting: Gizi Seimbang dan Pola Asuh

Berita terkait

Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

17 jam lalu

Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.

Baca Selengkapnya

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

20 jam lalu

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

Orang tua dari lebih 900 tentara Israel yang bertugas di Gaza telah menulis surat yang mendesak militer Israel untuk membatalkan serangan di Rafah

Baca Selengkapnya

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

1 hari lalu

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

Para ahli lebih menyarankan masyarakat untuk membatasi makanan ultra proses alias makanan instan yang tidak memberikan nutrisi-nutrisi berharga.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Ungkap Modus Staf Kelurahan Setubuhi Anak di Bawah Umur hingga Depresi

2 hari lalu

Kuasa Hukum Ungkap Modus Staf Kelurahan Setubuhi Anak di Bawah Umur hingga Depresi

Kasus persetubuhan anak yang diduga dilakukan oleh Holid, pengurus komite sekolah yang juga staf kelurahan, ini terjadi beberapa tahun silam.

Baca Selengkapnya

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

13 hari lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

13 hari lalu

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

15 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

15 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

17 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Rilis Kajian soal Demokrasi Otoriter, BEM UI: Peringatan bagi Pemerintah, Hentikan Sikap Niretika dan Nepotisme

18 hari lalu

Rilis Kajian soal Demokrasi Otoriter, BEM UI: Peringatan bagi Pemerintah, Hentikan Sikap Niretika dan Nepotisme

Kajian BEM UI menyinggung penetapan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo-Gibran sebagai langkah menuju iklim demokrasi otoriter

Baca Selengkapnya