Mitos terkait Kanker Payudara dan Faktanya Menurut Dokter

Reporter

Tempo.co

Selasa, 3 Oktober 2023 21:40 WIB

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Satu dari delapan perempuan di Amerika Serikat terdiagnosis kanker payudara. Namun, masih ada saja mitos seputar penyakit ini menurut pakar.

Kepada Fox News Digital, Dr. Megan Kalambo, pengajar di Departemen Pencitraan Payudara di Pusat Kanker MD Anderson Universitas Texas, menyebutkan kesalahpahaman umum yang masih dipercaya perempuan.

Mitos 1: Penderita selalu menemukan benjolan
Benjolan di payudara memang gejala kanker payudara paling umum. Namun bila tak menemukan benjolan bukan berarti tak menderita kanker payudara.

"Banyak wanita yang didiagnosa kanker payudara tak ada gejala atau tanda sehingga skrining mammogram setiap tahun itu penting. Mammogram sering bisa mendeteksi awal kanker payudara sebelum ada gejala," ujar Kalombo.

Penting untuk menemukan tanda berikut dan memeriksakannya ke dokter:
-Pembengkakan di payudara, ketiak, atau tulang selangka.
-Perubahan kulit seperti penebalan di payudara, kemerahan, bersisik, gatal-gatal, atau pembengkakan (dengan atau tanpa benjolan).
-Perubahan puting atau puting menyusut.
-Nyeri payudara selama 4-6 minggu.

Advertising
Advertising

Mitos 2: Memakai bra dan deodoran antiperspiran bisa menyebabkan kanker
"Tak ada bukti ilmiah yang menunjukkan kaitan antara memakai atau tak pakai bra dan munculnya kanker payudara. Begitu pula dengan pemakaian deodoran antiperspiran," jelas Kalombo.

Mitos 3: Gaya hidup tak mempengaruhi risiko kanker payudara
Riwayat keluarga memang bisa menambah risiko kanker payudara, begitu juga gaya hidup. Menjaga berat badan sehat adalah salah satu cara efektif untuk menurunkan risiko.

"Kelebihan atau obesitas, terutama setelah menopause, bisa meningkatkan risiko kanker," ujarnya.

Mitos 4: Hanya menyerang usia lebih tua
Tak hanya wanita, pria juga bisa terkena kanker payudara. Di AS, satu dari 100 laki-laki terdiagnosis kanker payudara.

Pilihan Editor: Kasus Kanker Naik di Kalangan Orang Muda, Jenis Ini yang Paling Banyak

Berita terkait

Pengobatan Kanker Dikabarkan Bikin Raja Charles III Kehilangan Indera Perasa

1 hari lalu

Pengobatan Kanker Dikabarkan Bikin Raja Charles III Kehilangan Indera Perasa

Raja Charles III dikabarkan mengalami kehilangan indera perasa sebagai efek samping dari pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Dokter Mata Ingatkan Risiko Bintitan Akibat Riasan yang Tak Terhapus Bersih

2 hari lalu

Dokter Mata Ingatkan Risiko Bintitan Akibat Riasan yang Tak Terhapus Bersih

Bakteri umum muncul dari sisa-sisa make up yang tidak sepenuhnya terhapus bisa menyebabkan mata bintitan. Berikut saran dokter.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

2 hari lalu

Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

Raja Charles III sempat berbagi pengalaman dengan veteran Angkatan Darat yang menderita kanker

Baca Selengkapnya

Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

5 hari lalu

Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

UGM mengukuhkan Edi Suharyadi sebagai guru besar aktif FMIPA UGM ke-42.Ini profil dan pidato pengukuhannya soal perkembangan riset bidang nanomaterial

Baca Selengkapnya

Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

5 hari lalu

Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

Musisi Bob Marley meninggal dunia karena penyakit melanoma. Apa itu? Bagaimana cara mencegahnya?

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

12 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

14 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

16 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

17 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

19 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya