Psikolog Sarankan Penerimaan Diri buat Pemulihan Psikologis Pasien Kanker

Reporter

Antara

Minggu, 29 Oktober 2023 14:15 WIB

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk meningkatkan kesadaran terhadap kanker payudara, masyarakat dunia menjadikan Oktober sebagai Bulan Peduli Kanker Payudara. Data Globocan 2020 menunjukkan jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 65.858 kasus atau 16,6 persen dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia. Jumlah kematian akibat kanker tersebut pada 2020 mencapai lebih dari 22 ribu jiwa.

Psikolog dan seksolog klinis Zoya Amirin menyebut penerimaan diri atau self-acceptance adalah hal pertama yang harus dilakukan pasien kanker payudara untuk bangkit dan melanjutkan hidup setelah diagnosis.

"Yang perlu dilakukan pertama adalah radical self-acceptance, penerimaan diri yang sangat radikal," kata Zoya di Jakarta, Sabtu, 28 Oktober 2023.

Lulusan Universitas Indonesia itu mengatakan sangat wajar orang bersedih setelah didiagnosis kanker. Namun, kesedihan itu harus dicerna dengan baik dan tidak boleh dinafikan begitu saja. Jika rasa sedih itu diproses dengan baik, penerimaan diri dapat berangsur-angsur muncul sehingga pasien kanker dapat bangkit serta termotivasi menjalani kehidupan dan pengobatan setelah vonis.

"Ketika kita bisa menerima kekurangan dan hal-hal yang harus kita perjuangkan ke depan, kita akan jadi lebih kuat menghadapi apapun ke depan," ujar anggota Asosiasi Seksologi Indonesia itu.

Advertising
Advertising

Perlu waktu berproses
Zoya mencontohkan apabila orang mengalami kecelakaan hingga cedera pasti butuh waktu untuk pemulihan dan fisioterapi jika diperlukan. Waktu berproses yang demikian juga diperlukan pasien kanker.

Penerimaan diri tidak kalah penting bagi perempuan yang didiagnosis kanker payudara pada usia muda dan belum menikah karena sebelum menghadapi pasangan yang dapat menerima apapun kondisinya, mereka pun harus menerima dan memahami kondisi diri.

Ia juga mendorong perempuan untuk memeriksakan diri ke tenaga medis yang kompeten daripada langsung mencari pengobatan alternatif setelah divonis kanker karena hal tersebut dapat memberi kesan mereka menepis fakta ada penyakit di tubuhnya.

Pilihan Editor: Suka Makan Enak, Anak Muda Sekarang Lebih Rentan Kanker

Berita terkait

Pengobatan Kanker Dikabarkan Bikin Raja Charles III Kehilangan Indera Perasa

1 hari lalu

Pengobatan Kanker Dikabarkan Bikin Raja Charles III Kehilangan Indera Perasa

Raja Charles III dikabarkan mengalami kehilangan indera perasa sebagai efek samping dari pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

2 hari lalu

Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

Raja Charles III sempat berbagi pengalaman dengan veteran Angkatan Darat yang menderita kanker

Baca Selengkapnya

Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

5 hari lalu

Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

UGM mengukuhkan Edi Suharyadi sebagai guru besar aktif FMIPA UGM ke-42.Ini profil dan pidato pengukuhannya soal perkembangan riset bidang nanomaterial

Baca Selengkapnya

Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

5 hari lalu

Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

Musisi Bob Marley meninggal dunia karena penyakit melanoma. Apa itu? Bagaimana cara mencegahnya?

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

12 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

14 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

16 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

17 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

19 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

23 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya