Penderita Hipertensi Harus Konsumsi Obat Tertentu Seumur Hidup, Benarkah?

Rabu, 17 Januari 2024 02:06 WIB

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Tekanan darah tinggi atau hipertensi cukup umum terjadi. Biasanya hipertensi berkembang selama beberapa tahun.

Lazimnya Anda tidak merasakan gejala apa pun. Namun tekanan darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan organ tubuh, terutama otak, jantung, mata, dan ginjal, dikutip Healthline.

Dirujuk John Hopkins Medicine, sering kali Anda tidak dapat merasakan tekanan darah tinggi. "Tetapi dokter tidak lagi menganggap hipertensi tidak dapat dihindari atau tidak dapat diobati seiring bertambahnya usia," kata Samuel Durso, MD, direktur Divisi Kedokteran Geriatri dan Gerontologi di Johns Hopkins.

Durso mengatakan dokter Anda akan memilih obat yang tepat untuk Anda. Sering kali dokter meresepkan lebih dari satu obat untuk mengontrol tekanan darah. Anda mungkin perlu obat yang bekerja pada beberapa mekanisme berbeda untuk menurunkan tekanan darah Anda.

Durso menyebut dokter Anda mungkin memberi Anda dosis obat lebih rendah, dan mengurangi kemungkinan efek samping, dengan menggabungkan dua atau tiga obat. Dokter Anda juga mungkin meningkatkan dosis Anda secara bertahap. Mungkin diperlukan waktu satu bulan hingga enam minggu untuk menurunkan tekanan darah Anda dengan meningkatkan dosis obat secara perlahan.

Lantas benarkah penderta penyakit hipertensi harus mengonsumsi obat tertentu seumur hidup?

Advertising
Advertising

Dikutip Mayo Clinic, perubahan gaya hidup terkadang tidak cukup untuk mengatasi tekanan darah tinggi. Tim kesehatan Anda mungkin merekomendasikan lebih dari satu jenis obat untuk mengobati tekanan darah tinggi. Karena ada banyak jenis obat tekanan darah.

Jenis obat yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi bergantung pada kesehatan Anda secara keseluruhan dan seberapa tinggi tekanan darah Anda. Dua atau lebih obat tekanan darah sering kali bekerja lebih baik daripada satu. Tetapi diperlukan waktu untuk menemukan obat atau kombinasi obat terbaik.

Dikutip laman NHS, beberapa jenis obat bisa digunakan untuk membantu mengendalikan tekanan darah tinggi. Anda mungkin perlu minum obat tekanan darah selama sisa hidup Anda. Namun dokter Anda mungkin mengurangi atau menghentikan pengobatan Anda jika tekanan darah Anda tetap terkendali selama beberapa tahun.

Sangat penting untuk meminum obat Anda sesuai petunjuk. Apabila Anda melewatkan dosis, itu tidak akan berhasil. Obatnya memang belum tentu membuat Anda merasa berbeda, tapi bukan berarti obat tersebut tidak berhasil.

Obat-obatan yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi alias hipertensi dapat menimbulkan efek samping, namun kebanyakan orang tidak mengalami efek samping apa pun. Jika Anda mendapat efek samping, jangan berhenti minum obat. Bicaralah dengan dokter Anda, yang mungkin menyatakan untuk mengganti obat Anda.

Pilihan editor: Gejala Tekanan Darah Tinggi yang Tampak di Mata

Berita terkait

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

17 hari lalu

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?

Baca Selengkapnya

Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

20 hari lalu

Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

Masyarakat diimbau mengontrol gula darah, tekanan darah, dan kolesterol demi mencegah serangan stroke yang bisa datang kapan pun.

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

22 hari lalu

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.

Baca Selengkapnya

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

32 hari lalu

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.

Baca Selengkapnya

5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

34 hari lalu

5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

Orang yang menderita hipertensi sangat disarankan menghindari 5 menu lebaran berikut ini.

Baca Selengkapnya

5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

39 hari lalu

5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

Dengan memperhatikan asupan makanan sehari-hari, penderita hipertensi dapat mengurangi risiko komplikasi yang mungkin timbul akibat kondisi tersebut.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

57 hari lalu

6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.

Baca Selengkapnya

Tips Ginjal Sehat, Hindari Konsumsi Makanan Tinggi Garam

14 Maret 2024

Tips Ginjal Sehat, Hindari Konsumsi Makanan Tinggi Garam

Ada beberapa cara penting untuk mencegah penyakit ginjal sejak dini. Salah satu yang utama adalah dengan hindari konssumsi makanan tinggi natrium.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Ginjal pada Orang Muda yang Perlu Diperhatikan

14 Maret 2024

Gejala Penyakit Ginjal pada Orang Muda yang Perlu Diperhatikan

Sebagian besar orang dengan penyakit ginjal tidak merasakan gejala pada tahap awal dan baru menyadarinya setelah masuk tahap lanjut.

Baca Selengkapnya

Inilah Tanda-tanda Awal Serangan Jantung

7 Maret 2024

Inilah Tanda-tanda Awal Serangan Jantung

Serangan jantung memiliki tanda-tanda awal. Apa saja?

Baca Selengkapnya