Cuti Ayah Bisa Kurangi Stigma Negatif Patriarki

Reporter

Antara

Editor

Mitra Tarigan

Minggu, 30 Juni 2024 21:13 WIB

Ilustrasi ayah gendong bayi. Freepik

TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Departemen Manajemen dan Kebijakan Publik UGM Media Wahyudi Askar menilai cuti ayah pada saat dan pascakelahiran istri merupakan langkah positif untuk mendorong peran aktif ayah merawat dan mengasuh anak. "Hal ini juga dapat mengurangi stigma negatif patriarki yang melekat pada ayah. Poin positifnya tidak hanya meringankan beban ibu, tetapi juga meningkatkan kedekatan emosional pada anak," katanya.

Secara ekonomi, tidak semua ASN bisa membayar pembantu harian pada saat istri melahirkan.

Soal kekhawatiran bahwa ASN yang libur terlalu lama akan merusak kinerja organisasi juga tidak sepenuhnya benar. Ada metode kerja baru yang lebih fleksibel dan sudah banyak diterapkan di banyak negara.

Seorang ayah juga tetap bisa berkomunikasi dan bekerja dari rumah dengan waktu yang lebih fleksibel atau tidak mengikuti jam kerja pada umumnya.

Oleh karena itu, cuti ayah bagi ASN ini harus disertai peraturan perundang-undangan. Sebab, banyak riset menunjukkan bahwa produktivitas kerja juga berkaitan dengan kebahagiaan.

Advertising
Advertising

Ibu yang baru melahirkan biasanya membutuhkan waktu pemulihan berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan. Mereka yang bekerja umumnya mengambil cuti selama 3 bulan.

Kehadiran pria yang notabene adalah suami dan kepala keluarga sangat penting bagi wanita dalam situasi seperti ini.

Untuk itu, pemerintah tengah menggodok Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai aturan pelaksana dari UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.

Adapun salah satu poin yang akan diatur adalah hak cuti pendampingan bagi ASN pria yang istrinya melahirkan.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menyebutkan waktu cuti yang diberikan bervariasi, sekitar 15 hari, 30 hari, 40 hari, hingga 60 hari.

Meski begitu, durasi cuti ini tengah dibahas bersama pemangku kepentingan terkait yang akan diatur secara teknis di PP dan Peraturan Kepala BKN.

Sebelumnya, cuti bagi ASN pria yang istrinya melahirkan tidak diatur secara khusus karena yang diatur hanya cuti melahirkan bagi perempuan ASN.

Hak cuti bagi karyawan pria yang istrinya melahirkan atau biasa disebut cuti ayah sudah jamak diberlakukan di sejumlah negara dan perusahaan multinasional.

Dengan pemberian hak cuti tersebut, diharapkan kualitas proses kelahiran anak bisa berjalan dengan baik. Mengingat hal itu merupakan fase penting untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) terbaik penerus bangsa.

Pilihan Editor: 6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

Berita terkait

Fungsi Penting IAPKRL Jaga Keberlanjutan dan Peningkatan Ekonomi di Laut

9 hari lalu

Fungsi Penting IAPKRL Jaga Keberlanjutan dan Peningkatan Ekonomi di Laut

Ahli Pengelola Kelautan dan Ruang Laut atau IAPKRL mendukung pengembangan profesionalisme dan pembinaan kode etik serta kode perilaku profesi jabatan fungsional.

Baca Selengkapnya

Presiden Korea Selatan Deklarasikan Darurat Demografis

14 hari lalu

Presiden Korea Selatan Deklarasikan Darurat Demografis

Tingkat kesuburan total Korea Selatan atau jumlah rata-rata anak yang dilahirkan seorang wanita sepanjang hidupnya, turun ke titik terendah pada 2023

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Meron dari Sukolilo Pati

18 hari lalu

Mengenal Tradisi Meron dari Sukolilo Pati

Meski Sukolilo mendapat stigma negatif sebagai daerah penadah mobil, ada tradisi unik di daerah tersebut.

Baca Selengkapnya

Stigma yang Banyak Diterima Ibu Hamil dan Bikin Tidak Nyaman

24 hari lalu

Stigma yang Banyak Diterima Ibu Hamil dan Bikin Tidak Nyaman

Banyak ibu hamil yang mendapatkan stigma terkait berat badan atau juga body shaming. sehingga membuat mereka tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Perilaku Sederhana yang Menjadi Stigma Penderita TBC

29 hari lalu

Perilaku Sederhana yang Menjadi Stigma Penderita TBC

Masyarakat diminta menghindari tindakan-tindakan sederhana yang dapat memunculkan stigma negatif pada penderita TBC.

Baca Selengkapnya

RUU Kesejahteraan Ibu dan Anak Disetujui Dibawa ke Paripurna, Atur Rumusan Cuti Ayah

25 Maret 2024

RUU Kesejahteraan Ibu dan Anak Disetujui Dibawa ke Paripurna, Atur Rumusan Cuti Ayah

8 fraksi DPR menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesejahteraan Ibu dan Anak (RUU KIA) pada fase 1000 hari pertama kehidupan dibawa ke Paripurna

Baca Selengkapnya

6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

19 Maret 2024

6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

Pemberian cuti ayah saat istri pegawai melahirkan telah diterapkan di beberapa negara.

Baca Selengkapnya

Stigma Negatif pada Penderita Psoriasis yang Berdampak ke Psikologis

17 Maret 2024

Stigma Negatif pada Penderita Psoriasis yang Berdampak ke Psikologis

Penderita psoriasis kerap mendapatkan stigma negatif dalam kehidupan sehari-hari sehingga berdampak ke psikologis.

Baca Selengkapnya

Terkini: PLN dan Taspen Tawarkan Mudik Gratis Idul Fitri, Tiket Kereta Mudik Lebaran Sudah Terjual 45 Persen

16 Maret 2024

Terkini: PLN dan Taspen Tawarkan Mudik Gratis Idul Fitri, Tiket Kereta Mudik Lebaran Sudah Terjual 45 Persen

PT PLN (Persero) mengadakan program mudik gratis Lebaran 2024. Pendaftaran dibuka mulai hari ini hingga 18 Maret 2024 melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Cuti Ayah 60 Hari Bagi ASN yang Istrinya Melahirkan, Jokowi Kebut Pembangunan IKN

15 Maret 2024

Terpopuler: Cuti Ayah 60 Hari Bagi ASN yang Istrinya Melahirkan, Jokowi Kebut Pembangunan IKN

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 14 Maret 2023, dimulai dari cuti 60 hari yang akan didapatkan ASN pria untuk mendampingi istri melahirkan.

Baca Selengkapnya