TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum memutuskan untuk menikah, pasangan biasanya saling terikat dulu dalam hubungan asmara yang disebut dengan masa pacaran. Masa ini sering dimanfaatkan oleh pasangan untuk saling mengenal satu sama lain, termasuk keluarga masing-masing.
Masa ini disebut juga sebagai masa penjajakan. Jika Anda bertanya-tanya berapa lama masa penjajakan sebelum memutuskan untuk menikah, pakar hubungan mengatakan setidaknya 5-6 bulan akan lebih baik daripada mengambil keputusan yang terburu-buru. Berikut alasan lebih baik berpacaran dulu sebelum memutuskan untuk menikah, dilansir dari Boldsky.
Beberapa orang mungkin tampak sempurna saat pertemuan pertama. Namun, setelah beberapa bulan berinteraksi, mungkin kita akan mulai melihat sisi ketidaksempurnaan pasangan. Tidak ada yang bisa terus berpura-pura, dan saat itulah kita akan mulai mengenal diri asli pasangan.
Umumnya, argumen pertama akan mengekspos tingkat toleransi Anda dan pasangan. Situasi untuk berdebat mungkin tidak muncul pada tahap awal sebuah hubungan. Itulah mengapa lebih baik menunggu.
Ilustrasi pacaran. Dok.TEMPO/ Hariyanto
Bagaimana jika orang tua dari kedua belah pihak tidak senang dengan hubungan Anda? Restu dan penerimaan orang tua itu penting. Semuanya akan lebih baik jika hubungan berdua mendapat dukungan dari orang tua. Karena itu, tunggu hingga Anda tahu orang tuanya bisa membantu.
Bagaimana jika pasangan selingkuh? Banyak pria dan juga wanita yang cenderung memiliki pasangan lain secara rahasia. Mereka ingin memiliki beberapa pilihan sebelum menjatuhkan pilihannya pada Anda.
Bagaimana jika ternyata Anda tidak memiliki kecocokan dengannya? Masa pacaran akan memberi tahu seberapa baik keinginan dan ketidaksukaan Anda bisa mempengaruhi hubungan.
Apakah keuangan mempengaruhi hubungan? Jawabannya ya. Jika Anda dan pasangan tidak bisa berbagi, tidak bisa berkomitmen dalam menggunakan uang, dan tidak bisa mengatur keuangan dengan baik, itu akan mempengaruhi hubungan. Karena itu, menunggu lebih baik.
Apa arti cinta untuk Anda? Apakah itu pernikahan, atau hanya sekadar hasrat untuk berbagi dengan seseorang? Bagaimana jika pasangan hanya ingin mencintai Anda tapi tidak mau menikah? Masa penjajakan akan menghapus keraguan tersebut.
