Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Riset: Anak Muda Tak Suka Ditelepon dan Diminta Bantu Orang Gaptek

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi remaja bermain ponsel. Shutterstock.com
Ilustrasi remaja bermain ponsel. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anak muda adalah generasi yang paling melek teknologi. Tak heran jika dibekali gadget yang terhubung ke Internet, maka mereka bisa mengeksplorasi berbagai hal dan melakukan apa saja.

Perusahaan keamanan digital, Kaspersky menunjukkan dua hal yang mengganggu generasi milenial ketika sedang asyik dengan gadget mereka. Dua hal itu adalah ditelepon dan dimintai tolong untuk tutorial segala sesuatu yang berkaitan dengan teknologi.

Sebanyak empat dari sepuluh orang tua atau 41 persen terpaksa menelepon anak mereka atau anggota keluarga lebih muda untuk mendapatkan bantuan seputar teknologi dari jarak jauh. Faktanya, 25 persen generasi milenial mengaku menghindari anggota keluarga yang biasanya lebih tua, yang meminta bantuan mereka tentang penggunaan teknologi.

"Kondisi ini tidak mengejutkan karena generasi Baby Boomer lahir antara 1945 sampai 1965 dan sering disebut imigran digital karena mereka tumbuh dengan teknologi pra-ponsel," demikian keterangan tertulis Kaspersky, Selasa 26 Januari 2021. Teknologi pra-ponsel antara lain radio, televisi, dan telepon rumah.

Ilustrasi anak muda menggunakan ponsel. bbc.com

Mengetahui fakta ini, generasi yang lebih tua memang antusias menggunakan teknologi baru, tapi mereka butuh pemandu. Jadi, generasi milenial sebaiknya tetap membantu agar generasi senior tidak membahayakan diri dengan menggunakan layanan yang tidak aman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga:
Generasi Muda Bingung Memilih Karier, Coba Saran Berikut

Masih terkait dengan generasi Baby Boomer yang terbiasa melakukan panggilan telepon, anak muda tak suka itu. Generasi Y yang kini berusia 25 sampai 40 mungkin bisa disebut juga dengan 'generasi pendiam'. Sebab 75 persen dari mereka menghindari panggilan telepon karena dianggap membuang waktu.

Menurut riset BankMyCell, generasi Y merupakan generasi pertama yang mencoba 'lahir dengan keyboard di tangan mereka'. Generasi ini juga cepat beradaptasi dengan kebangkitan media sosial. Salah satu dampak dari 'tidak suka percakapan telepon' ini adalah mereka menjadi lebih tertutup atau amat memilih lingkaran pertemanannya. Bagi Generasi Y dan setelahnya, panggilan telepon bisa begitu mengganggu karena menuntut respons instan.

Territory Channel Manager Kaspersky untuk Indonesia, Dony Koesmandarin mengatakan pilihan memilih berbincang lewat pesan teks dan enggan membantu orang yang gagap teknologi alias gaptek merupakan contoh kesenjangan generasi -antara anak muda dan orang tua, dalam dunia digital. "Tetaplah membangun komunikasi digital yang sehat antar-generasi supaya hubungan keluarga lebih kuat, terlepas dari perbedaan usia atau jarak fisik," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

3 hari lalu

Ilustrasi anak main ponsel pintar. (Shutterstock.com)
Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.


Anies Minta Anak Muda Tak Putus Asa dengan Proses Politik

5 hari lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, usai mengikuti pembacaan putusan sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi, pada Senin sore, 22 April 2024. Pertemuan itu berlangsung di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Anies Minta Anak Muda Tak Putus Asa dengan Proses Politik

Anies Baswedan menyampaikan terima kasih kepada anak-anak muda yang telah memberi warna baru pada pilpres kali ini.


10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

10 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist. Foto: Canva
10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.


Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

10 hari lalu

Ilustrasi memotret dengan ponsel diam-diam. Foto : Youtube
Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?


PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

22 hari lalu

Pandi Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital. (Padndi)
PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.


Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

26 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.


Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

27 hari lalu

Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

Jika tidak segera beradaptasi dengan AI, generasi muda akan kesulitan masuk dunia kerja di masa depan


Anak Muda, Yuk Ganti Segelas Kopi Sehari untuk Daftar Haji

29 hari lalu

Anak Muda, Yuk Ganti Segelas Kopi Sehari untuk Daftar Haji

Daftar pada usia dini belum tentu berangkat di usia tua. Perbankan didorong untuk kreatif dan inovatif untuk memudahkan anak-anak muda bisa melakukan financial planning


Buka Bersama Humanies, Anies Puji Partisipasi Aktif Anak Muda dalam Politik

29 hari lalu

Hall of Fame di Humanies Festival Kumpul Akbar AMIN di JIS. TEMPO/Intan Setiawanty.
Buka Bersama Humanies, Anies Puji Partisipasi Aktif Anak Muda dalam Politik

Anies mengapresiasi semangat yang dibawa oleh Humanies karena berhasil mentransformasikan proses politik menjadi lebih menyenangkan.


Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

30 hari lalu

Peserta Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo dan Shopee
Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".