Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Membersihkan Rumah kala Isolasi Mandiri

Reporter

image-gnews
Ilustrasi membersihkan rumah. (Pexels/RODNAE Productions)
Ilustrasi membersihkan rumah. (Pexels/RODNAE Productions)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak yang belum tahu pasti cara membersihkan dan mendisinfeksi rumah agar bebas dari virus bila ada anggota keluarga yang isolasi mandiri. Pada unggahan Instagram, spesialis penyakit dalam dr. R.A Adaninggar, Sp.PD membagikan cara membersihkan dan mendisinfeksi rumah.

Untuk mendapatkan rumah yang bersih sebisa mungkin kita harus membersihkan rumah secara teratur. Membersihkan rumah dengan menggunakan pembersih rumah tangga yang mengandung cukup sabun atau deterjen sudah cukup. Selain itu, disinfeksi tidak perlu dilakukan kecuali ada pasien Covid-19 sedang isolasi mandiri dan ada orang positif Covid-19 sempat singgah di rumah dalam 24 jam terakhir.

Bersihkan juga permukaan-permukaan yang sering dipegang secara teratur setiap hari atau setelah ada orang lain yang berkunjung ke rumah. Permukaan yang harus dibersihkan meliputi meja, pegangan pintu, pegangan apapun, saklar lampu, keran wastafel, penyiram toilet, dan lainnya.

Bila ada orang yang sakit atau positif Covid-19 dan sempat ke rumah dalam 27 jam terakhir, maka yang harus dilakukan adalah membersihkan permukaan yang kotor dengan sabun dan deterjen rumah tangga sebelum melakukan disinfeksi. Gunakan disinfektan yang disarankan untuk Covid-19, baca instruksinya, dan gunakan alat pelindung seperti sarung tangan.

Pastikan ventilasi baik saat menggunakan disinfektan, membuka pintu dan jendela, lalu gunakan kipas angin untuk membantu aliran udara. Setelah itu, cuci tangan segera dengan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60 persen.

Bila ada orang yang sakit dan isolasi mandiri di rumah, idealnya isolasi dilakukan di kamar tidur dan kamar mandi terpisah. Bila pasien bisa membersihkan sendiri:

-Berikan tisu, pembersih, dan disinfektan.
-Bila sempat berbagi ruangan, misal kamar mandi atau dapur, pasien harus membersihkan dan mendisinfeksi permukaan dan benda setiap kali digunakan.

Bila pasien tidak bisa membersihkan sendiri:

-Keluarga membersihkan dan mendisinfeksi area sekitar pasien bila benar-benar kotor.
-Gunakan masker dan sarung tangan, pasien juga harus menggunakan masker.
-Buka pintu, jendela, lalu gunakan kipas angin saat membersihkan dan mendisinfeksi.

Cara memperlakukan barang dari pasien isoman adalah dengan menggunakan sarung tangan saat memegang alat-alat makan pasien, cuci dengan air hangat dan sabun, cuci tangan setelah membuka sarung tangan dan pegangan alat makan.

Untuk sampah medis, gunakan kantong plastik sampah ganda, ikat saat isinya sudah penuh dua pertiga bagian, gunting atau hancurkan masker dan APD sekali pakai untuk menghindari penggunaan ulang, kantong sampah disemprot disinfektan, biarkan 2-3 hari sebelum dibuang dan diambil oleh petugas, gunakan sarung tangan saat memegang dan cuci tangan setelahnya. Sampah medis tidak disarankan untuk dibakar.

Bila pasien sudah selesai isolasi mandiri dan pasien sembuh, tunggu beberapa waktu sebelum membersihkan dan mendisinfeksi. Dalam waktu kurang dari 24 jam:
-Bersihkan dan disinfeksi permukaan di area yang digunakan pasien, misal kamar tidur dan kamar mandi, terutama permukaan yang sering dipegang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

-Gunakan masker dan sarung tangan saat masuk ruangan.
-Buka jendela atau pintu lalu gunakan kipas angin.
-Lakukan disinfeksi secara hati-hati.

Dalam waktu 24 jam-3 hari:
-Bersihkan area yang digunakan pasien, misalnya kamar tidur dan kamar mandi, tidak perlu dilakukan disinfeksi.

Dalam waktu lebih dari 3 hari:
-Tidak perlu dilakukan pembersihan dan disinfeksi khusus.

Jangan lupa membersihkan permukaan seperti karpet atau tirai dengan cara dicuci menggunakan sabun dan air, bahan khusus yag memang spesifik digunakan untuk membersihkan benda-benda ini. Gunakan air hangat, keringkan, berikan disinfektan bila diperlukan. Lakukan pembersihan dengan penyedot debu (bila menyedot dilakukan di area orang yang sakit atau kurang dari 24 jam dipakai orang sakit, gunakan masker saat melakukannya).

Perlu juga untuk membersihkan baju atau kain dengan menggunakan air hangat lalu dikeringkan. Aman untuk mencuci bersama baju atau kain dari pasien yang sakit dengan orang lain. Saat memegang baju atau kain pasien, gunakan masker dan sarung tangan serta jangan lupa cuci tangan setelahnya. Terkadang kita lupa k membersihkan alat elektronik, padahal alat ini juga perlu dibersihkan.

Kita bisa memberikan pelindung pada alat elektronik yang memudahkan pembersihan (ponele, tablet, layar sentuh, papan ketik, dan remote control). Ikuti instruksi manual dalam membersihkan alat elektronik. Bila perlu boleh dibersihkan dengan disinfektan.

Kita juga perlu mengetahui bagaimana prinsip disinfeksi. Prinsip disinfeksi yang harus di ketahui seperti pembersihan dengan air, sabun atau deterjen, dan tindakan mekanis (menyikat atau menggosok) sehingga membersihkan materi organik (debu, darah, muntahan) tapi tidak membunuh mikroorganisme.

Materi organik bisa mengganggu kerja disinfektan, maka harus dibersihkan sebelum disinfeksi. Larutan disinfektan harus dipersiapkan dan digunakan sesuai anjuran pembuatnya mengenai volume dan waktu kontak. Larutan berbasis klorin 0.1-0.5 persen, etanol 70-90 persen, atau hidrogen peroksida lebih dari 0.5 persen. Sementara itu, pengsapan tidak dianjurkan untuk Covid-19 kaerna sinar ultraviolet efektivitasnya dipengaruhi banyak hal (dosis, jarak alat, panjang gelombang, ukuran, dan bentuk ruang) harus dibersihkan secara manual.

Penyemprotan atau pengasapan area luar ruangan dan manusia tidak direkomendasikan karena berbahaya dan tidak bermanfaat. Penularan via sentuhan droplet bukan jalur utama penularan Covid-19 sehingga protokol kesehatan 5M tetap penting.

Meskipun demikian, membersihkan rumah atau permukaan benda tetap harus dilakukan untuk meminimalkan risiko kontaminasi infeksi apapun, termasuk Covid-19. Lakukan saja sewajarnya, tidak perlu berlebihan karena jalur penularan utama tetap melalui droplet dan airbone.

Baca juga: Cukupi Nutrisi Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 jam lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

4 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

8 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

8 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

14 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

15 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

18 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

19 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

21 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.