Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Tahapan yang Terjadi di Kulit Saat Memproses Kesembuhan Luka Secara Alamiah

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
ilustrasi luka (pixabay.com)
ilustrasi luka (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika tubuh terluka maka terjadi kerusakan di jaringan kulit. Mengutip laporan ilmiah berjudul Review Sistematik: Proses Penyembuhan dan Perawatan Luka dalam jurnal Farmaka, Universitas Padjajaran, yang dimaksud luka tersebab berbagai hal. Adapun di antaranya tindakan medis, perubahan kondisi fisiologis, terkena panas (air, api, bahan kimia, radiasi, listrik). Kulit yang luka dengan sendirinya akan memproses kesembuhan.

Mengutip Healthline, berikut empat proses yang terjadi pada kulit saat penyembuhan luka:

  • Hemostasis (menghentikan pendarahan)

Kulit yang terluka akan mengeluarkan darah, maka secara alamiah tubuh akan menghentikan pendarahan (hemostasis). Darah yang keluar akan menggumpal  setelah beberapa detik atau menit. Proses alamiah itu mencegah tubuh kehilangan banyak darah.

  • Pembekuan

Pembuluh darah di sekitar luka akan terbuka sedikit. Itu supaya lebih banyak darah mengalir ke sana. Di bagian itu akan meradang atau bengkak. Darah segar membawa lebih banyak oksigen dan nutrisi ke luka yang membantu proses penyembuhan.

Pembuluh darah di sekitar luka akan menyempit. Hal itu juga membantu menghentikan pendarahan. Saat proses itu, trombosit (sel pembekuan darah) akan berkumpul untuk menyumbat luka, sehingga terbentuk protein (fibrin). Fibrin diumpamakan seperti perekat yang membuat jaringan untuk menahan sumbat trombosit. Itu sebabnya, saat proses penyembuhan luka akan muncul keropeng di permukaan kulit.

  • Menyusun jaringan
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Proses alamiah akan menyusun kembali bagian yang terluka, setelah sterilisasi. Sel darah merah kaya oksigen akan membuat jaringan baru. Proses kimiawi dalam tubuh membuat seluruh sel di sekitar luka membuat kolagen atau jaringan elastis yang memperbaiki kulit. Saat proses itu, bekas luka tampak merah, kemudian perlahan akan memudar warnanya.

  • Penguatan

Luka yang mulai sembuh akan muncul rasa gatal. Itu berarti proses alamiah memperbaiki jaringan kulit sudah menyeluruh. Mengutip MedlinePlus, waktu penyembuhan luka juga tergantung ukurannya. Luka yang kecil makin cepat sembuh. Setelah luka sembuh, biasanya akan menyisakan bekas di kulit.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca: Luka di Mulut Belum Tentu Sariawan Bisa Jadi Herpes, Tilik Perbedaan Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

1 hari lalu

Pemandangan dari udara menunjukkan papan reklame yang tumbang di sebuah stasiun pengisian bahan bakar menyusul badai angin dan debu di Mumbai [Prashant Waydande/Reuters
14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

Papan reklame tersebut roboh menimpa beberapa rumah dan sebuah pompa bensin di Mumbai, India akibat angin kencang dan hujan deras


Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit, Ini Tips Menggunakan Moisturizer

2 hari lalu

Ilustrasi wanita memakai moisturizer. Freepik.com
Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit, Ini Tips Menggunakan Moisturizer

Berikut tips yang perlu diperhatikan agar tidak salah dalam memilih produk moisturizer.


Jaga Kesehatan Kulit dengan Konsumsi Buah-buahan Ini

2 hari lalu

Ilustrasi memakan buah-buahan. Shutterstock.com
Jaga Kesehatan Kulit dengan Konsumsi Buah-buahan Ini

Kandungan berbagai vitamin dan mineral dalam buah-buahan ini dapat membantu kulit menjadi sehat, cerah, dan terawat.


Cara Aman dan Efektif Mencukur Bulu Ketiak

4 hari lalu

Perawatan menghilangkan bulu ketiak ZAP. Istimewa/ZAP
Cara Aman dan Efektif Mencukur Bulu Ketiak

Teknik yang tepat dalam mencukur bulu ketiak dapat membuat perbedaan besar dalam kenyamanan dan hasil akhirnya.


Vaksin AstraZeneca Disebut Sebabkan Trombositopenia, Apa Itu?

5 hari lalu

Waspadai Trombosit Tak Normal
Vaksin AstraZeneca Disebut Sebabkan Trombositopenia, Apa Itu?

Perusahaan farmasi AstraZeneca akui ada efek samping langka, yaitu Trombositopenia.


Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

9 hari lalu

Ilustrasi wanita membersihkan wajah. Freepik.com/Gpointstudio
Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Berikut saran spesialis kulit untuk menjaga kesehatan kulit di tengah cuaca panas seperti belakangan ini.


Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

9 hari lalu

Ilustrasi wanita merawat kulit. Freepik.com/Senivpetro
Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

Pakar membagi tips cara memilih obat perawatan kulit atau skincare yang mengandung bahan yang aman digunakan bagi kulit.


Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

9 hari lalu

Ilustrasi produk perawatan kulit. Freepik.com
Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.


Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

10 hari lalu

Ilustrasi - Pembekuan atau penggumpalan darah (trombus) di vena. ANTARA/Shutterstock/pri.
Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

Hemofilia merupakan penyakit kelaianan pada fungsi pembekuan darah. Sebagian besar penyebabnya terjadi karena keturunan.


5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

15 hari lalu

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Freepik.com/Freepic.diller
5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.