Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kaitan Kekerasan dalam Hubungan dan Masalah Psikologis

Reporter

image-gnews
Ilustrasi remaja pacaran. doorwaysarizona.com
Ilustrasi remaja pacaran. doorwaysarizona.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak penyebab hubungan cinta tak berjalan mulus, bahkan penuh konflik. Ketua Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia (IPPI) Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI), Wiwin Hendriani, mengatakan pelaku yang memiliki masalah psikologis, baik berupa kejadian traumatik atau permasalahan keluarga di masa lalu, dapat berpotensi melakukan kekerasan dalam berpacaran.

"Hasil penelitian menunjukkan bahwa umumnya pelaku memiliki persoalan psikologis yang terkait dengan pengalaman masa lalunya, baik itu kejadian traumatik tertentu atau hal-hal lain yang terkait dengan kondisi keluarga dan pengasuhannya dulu," kata Wiwin.

Dia meminta para orang tua untuk mulai memberikan edukasi yang tepat terkait hubungan cinta dengan lawan jenis kepada anak di usia remaja agar perilaku menyimpang seperti kekerasan dalam pacaran dapat dicegah. Wiwin menambahkan pola pengasuhan orang tua memiliki peranan penting untuk membentuk perilaku anak.

Sementara itu, Faith and Development Manager Wahana Visi Indonesia, Anil Dawan, menyebutkan usia remaja merupakan tahap penting dalam perkembangan emosional anak sehingga harus diarahkan ke hal-hal yang positif. Anil meminta orang tua untuk menjadi teman bagi anak yang mampu mendengar dan memberikan saran ketika anak sedang menghadapi masalah atau membutuhkan nasihat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jika merasa kesulitan untuk memulai pembahasan tersebut, menonton film bertema keluarga atau bertema romantis bersama anak dapat menjadi pintu masuk untuk memulai diskusi. Jelaskan bahwa jatuh cinta ke lawan jenis itu wajar dan normal, bahkan merupakan anugerah dari Sang Pencipta. Intinya adalah terus membangun komunikasi dan keterbukaan dengan anak," jelas Anil.

Pihaknya juga meminta orang tua untuk tidak menghakimi atau justru menertawakan anak yang dapat berakibat buruk terhadap hubungan komunikasi orang tua dan anak.

Baca juga: Tanda Hubungan Mulai Serius

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Sinyal Anda Terbuai Hubungan Cinta Baru hingga Kehilangan Akal Sehat

9 jam lalu

Ilustrasi pasangan/berpacaran. Shutterstock.com
5 Sinyal Anda Terbuai Hubungan Cinta Baru hingga Kehilangan Akal Sehat

Meski hubungan cinta baru sering bikin bahagia, terkadang juga bisa membuat orang tenggelam dalam lingkungan tak sehat. Berikut lima sinyalnya.


Cemburu dan Suka Menguntit, Ciri Pasangan Obsesif dan Bikin Tak Nyaman

2 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/tirachardz
Cemburu dan Suka Menguntit, Ciri Pasangan Obsesif dan Bikin Tak Nyaman

Sikap terlalu berlebihan kepada pasangan bisa berubah menjadi obsesi yang negatif dan justru membuat Anda merasa tidak nyaman.


Tak Ingin Musuhan dengan Mantan Pasangan, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?

5 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus/berpisah. Shutterstock
Tak Ingin Musuhan dengan Mantan Pasangan, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?

Putus cinta atau berpisah sering menyebabkan permusuhan dengan mantan pasangan. Bila tak ingin itu terjadi, coba lakukan hal berikut.


Putus tapi Masih Cinta, Bagaimana Meredam Rasa Sakit?

6 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Putus tapi Masih Cinta, Bagaimana Meredam Rasa Sakit?

Memutuskan hubungan dengan orang yang masih dicintai memang sangat sulit. Rasa sakit dan patah hati akan lama membekas. Bagaimana meredamnya?


4 Manfaat Me Time dalam Suatu Hubungan

6 hari lalu

Ilustrasi wanita. Freepik.com/Diana.grytsku
4 Manfaat Me Time dalam Suatu Hubungan

Dalam suatu hubungan, me time dapat memperkuat kemandirian individu, meningkatkan kualitas interaksi pasangan, serta mencegah terjadinya kejenuhan.


Cara Konyol yang Biasa Dilakukan saat Kangen Si Dia

7 hari lalu

Ilustrasi masalah percintaan/rindu. Shutterstock.com
Cara Konyol yang Biasa Dilakukan saat Kangen Si Dia

Rasa kangen sangat menyiksa saat berada jauh atau lama tidak bertemu dan berkomunikasi dengan pasangan. Berikut sikap konyol yang biasa dilakukan.


Alasan Orang Selingkuh Meski Tak Ada Masalah dalam Hubungan

7 hari lalu

Ilustrasi selingkuh. Shutterstock
Alasan Orang Selingkuh Meski Tak Ada Masalah dalam Hubungan

Bagaimana pasangan yang penyayang dan setia bisa juga selingkuh? Berikut beberapa alasan potensial orang dengan hubungan bahagia bisa berselingkuh.


Ciri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri

12 hari lalu

Ilustrasi salah satu pasangan meminta maaf. shutterstock.com
Ciri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri

Pasangan gemar mengontrol. Anda dibuat tak berdaya dan hanya bisa menuruti kemauannya karena takut berpisah, ditinggalkan atau diusir dari rumah.


Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

13 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Dok: StockXpert
Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

Salah satu tipe hubungan yang dialami banyak pasangan adalah menghindar. Berikut beberapa tanda yang mungkin mengindikasikan pasangan punya gaya ini.


Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

14 hari lalu

Ilustrasi pasangan/Whatsapp
Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.