Jaga Kesehatan Mata dengan Makanan Berikut

TEMPO.CO, Jakarta - Mata merupakan indera penglihatan yang sangat penting dalam hidup. Ketika mata bermasalah maka bisa mengganggu aktivitas harian. 

Banyak orang yang kurang peduli kesehatan mata dan jarang memeriksakan mata. Selain memeriksakan secara rutin, beberapa makanan berikut juga bisa membantu penglihatan lebih sehat dan jernih.

Kiwi  
Vitamin C adalah nutrisi yang memiliki peran penting dalam kesehatan mata, terutama dalam hal risiko katarak. Penelitian telah menunjukkan kadar vitamin C dalam darah yang lebih tinggi terkait dengan penurunan kemungkinan terkena katarak, menyoroti peran pelindung nutrisi pada lensa mata.

Sebuah meta-analisis 2016 dari 30 studi menunjukkan asupan vitamin C yang lebih tinggi dikaitkan dengan penurunan risiko katarak. Kiwi adalah salah satu buah yang paling padat nutrisi, memiliki lebih dari 20 vitamin dan mineral. Kiwi juga memiliki kandungan vitamin C tertinggi dari semua buah yang biasa dimakan. Kiwi menawarkan lebih dari 100 persen kebutuhan harian akan vitamin C. 

Telur 
Telur adalah sumber nutrisi utama yang padat dan alami, termasuk protein berkualitas tinggi. Hampir setengah dari protein telur dan sebagian besar vitamin dan mineral ditemukan di kuning telur. Telur direkomendasikan untuk kebanyakan orang dewasa sebagai bagian dari pola makan jantung sehat menurut Asosiasi Jantung Amerika. Kuning telur mengandung zeaxanthin, pigmen karotenoid yang mendukung kesehatan mata. Dalam studi kohort, risiko perkembangan katarak menurun secara signifikan sebesar 26 persen untuk setiap peningkatan zeaxanthin 10 miligram per hari dan 6 persen untuk setiap peningkatan 5 miligram vitamin A per hari, nutrisi penting lain yang ditemukan dalam telur. 

Salmon 
Salmon adalah sumber nutrisi karena kaya protein dan mikronutrien berkualitas tinggi, seperti selenium dan yodium. Ikan air dingin yang berminyak seperti salmon juga salah satu sumber terbaik asam lemak omega-3. Memang benar asupan lemak dan kolesterol total yang lebih tinggi dapat meningkatkan risiko katarak. Di sisi lain, makan lebih banyak asam lemak omega-3 dikaitkan dengan penurunan risiko pengembangan katarak. Kacang kenari, biji rami, dan biji chia juga bisa memberi asupan omega-3. 

Labu 
Sebagai sumber nutrisi pendukung kesehatan mata seperti vitamin E dan A, labu adalah makanan yang fantastis untuk dipertimbangkan jika ingin menurunkan risiko katarak. Penelitian telah menunjukkan pola makan tinggi vitamin E dan A terkait berkurangnya risiko katarak. Hanya satu porsi labu akan memberi 10 persen asupan harian yang direkomendasikan (RDI) untuk vitamin E dan lebih dari 300 persen RDI untuk vitamin A. Anda bisa menambah lebih banyak labu dalam pola makan dengan menambahkannya ke muffin, oatmeal, dan smoothie.

Baca juga: Penyebab Kerusakan Mata yang Dilakukan Sehari-hari