Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Patogen dan Parasit, Apakah Berbeda?

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi bakteri. reddit.com
Ilustrasi bakteri. reddit.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Patogen dan parasit berkaitan menyebabkan penyakit. Patogen organisme penyebab penyakit yang secara taksonomi beragam, termasuk bakteri, protozoa, jamur. Parasit adalah organisme yang mendapat nutrisi dari inangnya.

Mengutip dari publikasi Explore the Difference Between Pathogen and Parasite tidak semua parasit merugikan inangnya, misalnya spesies bakteri yang disebut Bacteroides thetaiotaomicron hidup di dalam usus manusia. Semua patogen adalah parasit. Tapi tidak semua parasit adalah patogen.

Patogen organisme yang menyebabkan penyakit di inang setelah infeksi. Sedangkan parasit hidup dalam organisme dari spesies lain. Biasanya mendapat nutrisi dari mengorbankan inangnya.

Jenis patogen

Merujuk publikasi Difference between Pathogen and Parasite patogen bisa dalam berbagai bentuk. Ada empat yang paling umum, yaitu virus, bakteri, jamur, dan parasit .

1. Virus

Virus terdiri atas sedikit informasi genetik yang terbungkus dalam selubung protein. Setelah terinfeksi, virus menginfeksi sel inang di tubuh. Virus memperbanyak diri atau replikasi dengan mengeksploitasi komponen sel inang. Itu untuk menghasilkan lebih banyak virus.

Virus baru ini dikeluarkan dari sel inang setelah siklus replikasi selesai. Sel yang sakit sering rusak atau hancur sebagai akibat dari hal itu.

2. Bakteri

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bakteri adalah jenis organisme mikroskopis hanya memiliki satu sel. Berkemungkinan hidup di berbagai lingkungan, termasuk tubuh. Bakteri datang dalam berbagai bentuk dan ukuran. Infeksi tidak tersebab semua bakteri. Penyakit yang dapat disebabkan adalah bakteri patogen.

Ketika sistem kekebalan tubuh melemah oleh virus, mungkin rentan terhadap infeksi bakteri. Mikroorganisme yang biasanya tidak berbahaya bisa menjadi berbahaya akibat dari penyakit yang tersebab virus.

3. Jamur

Ada sangat banyak spesies jamur yang berbeda di dunia. Jamur ditemukan di hampir semua habitat, termasuk di dalam atau luar ruangan dan kulit manusia. Jamur menyebarkan penyakit ketika berlebihan. Membran dan dinding sel yang tebal melindungi nukleus dan komponen sel jamur lainnya. Sebab, strukturnya, mungkin lebih sulit untuk dihilangkan.

Penyakit yang tersebab parasit

  • Giardiasis
  • trikomoniasis
  • Malaria
  • Toksoplasmosis
  • cacing usus

Baca: 4 Jenis Patogen Penyebab Penyakit

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

4 hari lalu

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi. Foto: Canva
9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi.


Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

13 hari lalu

Ilustrasi pria menggunakan ponsel di toilet. buzznigeria.com
Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

17 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

19 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

19 hari lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

22 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

24 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.


Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

25 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.


Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

25 hari lalu

Ilustrasi wanita bekerja di kantor. shutterstock.com
Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

Beberapa titik bisa menjadi tempat berkumpulnya kuman dan bakteri di kantor sehingga Anda harus selalu menjaga kebersihan diri setelah menyentuhnya.


Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

26 hari lalu

Flu Singapura.
Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.