TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan bipolar kondisi yang dipengaruhi perubahan suasana hati. Merujuk Mayo Clinic, kondisi kesehatan mental itu menyebabkan perubahan suasana hati ekstrem yang meliputi emosi mania, hipomania, depresi.
Ketika mengalami depresi, seseorang akan merasa sedih, putus asa dan kehilangan minat atau kesenangan dalam sebagian besar aktivitas. Perubahan suasana hati gangguan bipolar itu mempengaruhi tidur, aktivitas, perilaku, dan kemampuan berpikir jernih.
Baca juga: Jenis dan Penyebab Gangguan Bipolar
Diagnosis gangguan bipolar
Ahli medis akan mendiagnosis gangguan bipolar menggunakan kriteria dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, Fifth Edition atau DSM-5.
The National Institue of Mental Health (NIMH) menjelaskan, diagnosis gangguan bipolar I, gejala setidaknya selama tujuh hari. Kurang dari satu pekan gejalanya jika cukup parah memerlukan rawat inap. Gejala lainnya episode depresi yang berlangsung sampai dua pekan.
Adapun diagnosis bipolar II, seseorang mengalami siklus hipomania dan depresi. Ahli medis akan melakukan pemeriksaan fisik dan beberapa tes diagnosis, termasuk tes darah dan urine. Itu bertujuan untuk mengecek penyebab lain.
Mengutip Medical News Today, terdapat komplikasi lain yang juga dialami gangguan bipolar.
- Penggunaan obat-obatan atau alkohol untuk mengatasi gejala
- Gangguan stres pascatrauma (PTSD)
- Gangguan kecemasan
- Gangguan perhatian-defisit hiperaktif (ADHD)
NIMH mendorong penyedia layanan kesehatan untuk mencari tanda-tanda mania dalam riwayat orang yang diperiksa. Itu untuk mencegah kesalahan diagnosis. Sebab, beberapa obat antidepresan rentan memicu orang dengan kondisi tertentu.
Pengobatan gangguan bipolar
Orang dengan gangguan bipolar cenderung tak menyadari ketakstabilan emosional yang mengganggu kehidupannya. Misalnya merasakan euforia. Kondisi itu diikuti masalah emosional yang membuat orang tertekan dan kelelahan.
Merujuk Mayo Clinic, pengendalian perubahan suasana hati dan gejala lainnya bisa mengikuti rencana perawatan. Gangguan bipolar diatasi menggunakan konsumsi obat dan konseling psikologis atau psikoterapi.
Baca: 2 Gejala Umum Gangguan Bipolar
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.