Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah 3 Alasan Anak-anak Mudah Kecanduan TikTok

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi TikTok. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Ilustrasi TikTok. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Alasan anak-anak mudah kecanduan TikTok belum banyak yang mengetahui. Sejak diluncurkan pada 2017, aplikasi video berdurasi pendek ini kini menjadi aplikasi media sosial terpopuler di dunia. Melansir data Statista, per Januari 2022, TikTok memiliki 1.000 juta pengguna aktif,

Sebagian pengguna aktif di antaranya berasal dari kalangan anak-anak. Padahal anak yang kecanduan TikTok rentan sejumlah bahaya, salah satunya gangguan psikis. “Klip video TikTok dirancang untuk terus menarik perhatian dan sangat sulit untuk berpaling bagi siapa pun untuk berhenti menonton, termasuk anak-anak,” kata Michael Manos dari Cleveland Clinic Children’s dikutip dari Abc7.com. 

Dihimpun dari Cyber Purify, berikut sejumlah alasan anak-anak cenderung mudah kecanduan TikTok menurut para ahli:

1. Durasi Video TikTok yang Singkat 

Penelitian pada 2016 oleh Rosalind Franklin University of Medicine and Science mengungkap rata-rata anak usia 4-15 menghabiskan 80 menit menonton TikTok sehari. Sedangkan video biasanya hanya berdurasi sekitar 15 detik. Ini berarti aplikasi milik Cina tersebut telah melibatkan anak-anak untuk menelusurinya sekitar 320 video sehari. 

Menurut ahli Philipp Lorenz-Spreen dari Max Planck Institute for Human Development, sajian video TikTok yang relatif singkat ketimbang aplikasi video sejenis lainnya membuat penggunanya terdorong untuk terus mencari konten dan informasi baru. Sistem kerja otak secara tidak langsung diajak untuk melakukan suatu tindakan atau perilaku yang memberi kesenangan. 

2. Anak Bebas Mengakses tanpa Batasan 

Mekanisme TikTok sangat berbeda dengan YouTube yang mengharuskan pengguna masuk untuk melihat video konten dewasa. TikTok tidak perlu itu sehingga anak dimungkinkan dapat menonton semua konten tanpa adanya batasan umur sekalipun. Siapa pun yang memiliki tautan ke video dapat mengaksesnya, baik melalui situs web maupun aplikasi TikTok. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Absennya label konten 13+ atau 18+ di TikTok, menurut ahli, menjadi alasan utama mengapa TikTok buruk untuk anak-anak. Anak-anak berisiko terpengaruh oleh konten dewasa, seperti gambar terbuka, berbau seksual, kekerasan, dan lainnya. Ini pada akhirnya berdampak buruk pada tumbuh kembang anak. 

3. Algoritma TikTok Membuat Anak Kecanduan 

Platform jejaring sosial seperti TikTok dan Instagram menggunakan algoritma untuk memahami secara mendalam perilaku pengguna. Ini mencakup video apa yang mereka suka atau tidak suka. Sebagai contoh, ketika anak menonton video tertentu dengan durasi lama bahkan sampai membagikannya, algoritma menggap anak menyukai genre video tersebut. 

Algoritma kemudian mengevaluasi setiap video yang diunggah dan memperkirakan kemungkinan anak akan menyukainya menggunakan informasi yang dikumpulkan. Dengan begitu, anak-anak betah menonton konten-konten video TikTok dalam jangka waktu lama. 

HARIS SETYAWAN

Baca juga: Tanda-tanda Anak Kecanduan TikTok, Berbahayakah?

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

18 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. ANTARA/PSSI
Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.


Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Ditangguhkan dengan Mudah

1 hari lalu

Beberapa cara untuk top up koin TikTok, yaitu melalui website resmi dan aplikasi TikTok. Berikut ini informasi tata cara dan harganya. Foto: Canva
Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Ditangguhkan dengan Mudah

Aplikasi TikTok bisa dibanned karena beberapa alasan, seperti kesalahan konten. Berikut ini cara mengembalikan akun TikTok yang ditangguhkan.


Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

2 hari lalu

Dua orang anak suku bajo membaca buku sambil menunggu perahu tumpangan untuk mengantarnya ke sekolah di Pulau Papan, Desa Kadoa, Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, (13/5). Anak suku Bajo hanya bersekolah hingga tingkatan SD karena tingkatan SMP harus menyeberang ke pulau lain dengan jarak yang lebih jauh. TEMPO/Fahmi Ali
Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.


Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

2 hari lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.


Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

2 hari lalu

Logo TikTok (tiktok.com)
Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.


Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

3 hari lalu

Ilustrasi buruh. Pixabay
Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

Twibbon dapat digunakan untuk turut menyemarakkan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024. Silakan unggah dan tayang.


Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

4 hari lalu

Ilustrasi TikTok. shutterstock.com
Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.


Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

5 hari lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.


3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

6 hari lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok


Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

6 hari lalu

Om Fahad TikToker asal Irak. Foto: Om Fahad/gambar Facebook
Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak