Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Generasi Stroberi dan Pemicu Istilah Tersebut

Reporter

image-gnews
Ilustrasi stroberi. Pixabay.com/Congerdesign
Ilustrasi stroberi. Pixabay.com/Congerdesign
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Semakin banyak istilah yang muncul untuk menggambarkan kondisi atau fenomena tertentu. Masyarakat sering menggunakan istilah-istilah tertentu untuk menyebut suatu hal agar lebih mudah mengingat. Istilah-istilah itu juga ada yang digunakan untuk menggambarkan orang atau generasi.

Sebelumnya telah ada istilah generasi sandwich. Ini adalah generasi yang menanggung beban tiga generasi, yaitu orang tua, ia sendiri, dan anak. Karena terjepit di antara orang tua dan anak maka diibaratkan seperti lapisan roti sehingga disebut sebagai generasi sandwich. Mengutip dari OJK, generasi sandwich terjadi pada pria maupun wanita berumur 30-40 tahun. Namun, ada pula yang menyebutkan 30-50 tahun.

Selain generasi sandwich, kini muncul istilah generasi strawberry atau stroberi. Seperti namanya, generasi ini diibaratkan seperti stroberi. Sebenarnya istilah generasi ini bukan merujuk pada sesuatu yang bagus. Generasi stroberi pada mulanya muncul dari Taiwan dan ditujukan pada sebagian generasi baru yang lunak seperti stroberi. 

Pemilihan stroberi untuk penyebutan generasi baru ini juga karena buah itu tampak indah dan eksotis tetapi begitu dipijak atau ditekan akan mudah sekali hancur. Prof. Rhenald Kasali dalam bukunya dan kuliah online yang pernah dilakukan melalui streaming youtube pernah mendefinisikan tentang generasi stroberi. Menurutnya, generasi stroberi adalah generasi yang penuh gagasan kreatif tapi mudah menyerah dan gampang sakit hati. 

Contoh nyata dari generasi ini dapat dilihat di media sosial. Banyak sekali hal-hal kreatif yang dibagi di generasi muda tapi banyak juga curahan hati penuh resah, sedih, dan stres yang dialami. Bahkan muncul candaan atau lelucon yang digunakan untuk menyindir generasi ini seperti tidak bisa bertahan di dunia kerja, sedikit-sedikit healing, dan lainnya. Rhenald Kasali mengatakan ada empat hal yang memicu tumbuhnya generasi stroberi di Indonesia.

Diagnosis diri dini
Kini, informasi sangat mudah didapatkan dengan masifnya media sosial. Mudahnya informasi juga membuat generasi yang sangat akrab dengan teknologi ini belum bijak dalam memilah informasi yang ada. Dari informasi yang diterima kemudian coba dicocok-cocokkan dengan apa yang dirasakan. Karena cocok, kemudian mereka merasa tertekan, stres, dan bahkan depresi. Padahal, belum ada diagnosis resmi dari dokter.

Narasi orang tua yang kurang pengetahuan
Orang tua sekarang juga sama-sama bisa mengakses informasi di media sosial yang dulu tidak bisa dilakukan orang tua mereka sehingga pola asuh pasti berbeda. Terkadang orang tua kurang pengetahuan karena ini dunia yang baru bagi mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Contohnya, akhir-akhir ini jumlah orang tua yang mengatakan anaknya moody semakin meningkat. Ada akibat penyebutan moody dari orang tua untuk anak setelah mereka besar nanti akan mudah menyebut dirinya sendiri gampang berubah-ubah suasana hati. 

Karakter generasi
Tidak dapat dipungkiri setiap generasi memiliki karakter yang berbeda, tergantung lingkungan pembentuknya. Generasi saat ini besar dengan teknologi yang masif dan orang tua yang sudah pasti ingin memberikan yang terbaik pada anak. Lingkungan membentuk generasi ini menjadi orang-orang yang mudah lari dari kesulitan atau mudah menyerah dengan dalih kesehatan mental. 

Didikan orang tua
Berdasarkan data dari Rhenald Kasali, saat ini orang tua hidup lebih sejahtera daripada zaman orang tuanya. Orang tua zaman sekarang pernah merasakan bagaimana rasanya hidup susah dan tidak ingin anaknya merasakan hal tersebut. Pada keluarga yang sejahtera, orang tua mempunyai kecenderungan memberikan apa yang diminta oleh anak-anak. 

Kemudian, orang tua biasanya memberikan kompensasi waktu yang lebih sedikit dengan uang atau benda-benda material lain. Pola asuh ini membuat anak-anak terdidik untuk tidak perlu berusaha lebih ketika menginginkan sesuatu. Jadilah mereka kurang terlatih dalam menghadapi tekanan dalam lingkungan masyarakat.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Generasi Milenial

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

7 jam lalu

Ilustrasi kekerasan seksual. Freepik.com
Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial


Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

12 jam lalu

Ilustrasi merekam orang mandi lewat ponsel. Sumber: asiaone.com/The Strait Times.
Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak


Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

16 jam lalu

Ilustrasi wanita depresi menggenggam ponsel. shutterstock.com
Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.


Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

1 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

Viral video memperlihatkan ratusan calon pekerja diukur dan di tes tinggi badan secara langsung.


Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

2 hari lalu

Tangkapan layar video viral Toyota Fortuner halangi perjalanan ambulans yang sedang membawa pasien ke rumah sakit di Depok, Jawa Barat. (TEMPO.)
Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.


Raup Rp 100 Juta per Bulan di Afiliasi Shopee, Mirah Ayu Berbagi Tips

2 hari lalu

Directur of Business Partnership Shopee Indonesia, Daniel Minardi, anggota JKT 48, Zee, Freya, Christy, dan Affiliator Shopee Mirah Ayu Nanda Anindita dalam Konferensi Pers, Kampanye 6.6 Great Mid-Year Sale. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Raup Rp 100 Juta per Bulan di Afiliasi Shopee, Mirah Ayu Berbagi Tips

Content Creator atau pembuat konten Mirah Ayu Nanda Anindita berbagi tips cara meraup cuan di Afiliasi Shopee.


5 Fakta Tentang David Corenswet, Pemeran Baru Karakter Superman

3 hari lalu

Henry Cavil dan David Corenswet. Foto: Instagram
5 Fakta Tentang David Corenswet, Pemeran Baru Karakter Superman

David Corenswet, pemeran Superman yang baru kerap menyuarakan isu sosial dan politik di media sosial


Blockout 2024: Gerakan Blokir Selebritas yang Viral di Media Sosial

3 hari lalu

Kim Kardashian dalam balutan gaun dari Maison Margiela di Met Gala 2024/Foto: Instagram/ Kim Kardashian
Blockout 2024: Gerakan Blokir Selebritas yang Viral di Media Sosial

Bagaimana Met Gala memicu Blockout 2024 di media sosial - sebuah aksi digital untuk menentang kebungkaman para selebritas terhadap Gaza.


Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

5 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.


Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

5 hari lalu

Jamaah haji salat di depan Ka'bah, 1 Juli 2022. REUTERS/Mohammed Salem
Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

Arab Saudi mengimbau publik untuk tidak tertipu atau merespons iklan di media sosial tentang pelaksanaan ibadah haji