Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Butuh Jeda Waktu antara Makan dan Tidur?

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi wanita makan larut malam. Freepik.com/Tirachardz
Ilustrasi wanita makan larut malam. Freepik.com/Tirachardz
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Makan dan tidur merupakan kebutuhan manusia untuk pemenuhan energi berakitvitas. Keduanya juga berguna supaya fungsi organ-organ tubuh berjalan dengan baik. Walaupun sama-sama bertujuan untuk memulihkan energi, tapi tidak disarankan segera tidur setelah makan.

Waktu makan yang berdekatan bisa mengurangi manfaat kualitas tidur. Mengutip Verywell Health, waktu yang ideal untuk tidur, setidaknya dua jam setelah makan. Itu supaya sistem pencernaan bisa bekerja dengan baik dan memberi waktu bagi isi perut untuk berpindah ke usus kecil. 

Baca: 5 Risiko Jika Makan Terlalu Kenyang

Tidur setelah makan

Mengutip Healthline, aktivitas makan tengah malam berkaitan dengan kenaikan berat badan dan asam lambung. Hal itu karena ketika berbaring isi perut akan naik kembali ke kerongkongan, jika terlalu kenyang

Ketika masih beraktivitas tengah malam, berkemungkinan menyebabkan orang merasa lapar sebelum tidur. Merujuk Center for Biotechnology Information, ketika seseorang tidur pada malam hari, usus tetap melakukan pencernaan, tapi prosesnya lambat. Banyak ahli gizi dan kesehatan tidak menyarankan makan dalam waktu dekat sebelum tidur. Supaya sistem pencernaan beristirahat dan tidak menimbulkan gangguan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Makan sebelum tidur menyebabkan gastroesophageal reflux disease (GERD). Efek GERD menyebabkan iritasi dengan sensasi panas di tenggorokan dan dada karena asam lambung yang naik. Merujuk National Institute of Diabetes and Digestive and Kidnes Disease, ketika mengonsumsi makanan sebelum tidur akan membuat katup otot bagian bawah sistem pencernaan terbuka. Ketika katup terbuka, cairan asam akan naik ke pencernaan bagian atas dan menyebabkan iritasi.

Walau begitu, tidak semua makanan menyebabkan masalah pencernaan ketika dikonsumsi sebelum tidur. Ketika merasa lapar sebelum tidur, sebaiknya menghindari mengonsumsi makanan atau minuman yang pedas dan asam. Porsinya pun dibatasi tidak sampai sangat kenyang.

Baca: Pengaruh Asupan Kafein pada Pola Tidur

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

2 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

2 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

3 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.


4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

3 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Meruyert Gonullu
4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?


Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

4 hari lalu

Ilustrasi oseng pare tempe. Cookpad/Tri Yunianti
Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.


Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

5 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.


Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

9 hari lalu

Ilustrasi perempuan tidur. Foto: Freepik.com
Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

Berikut waktu tidur ideal agar kesehatan tubuh terus terjaga. Jangan tidur terlalu malam bila tak ada kepentingan khusus.


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

9 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

11 hari lalu

Ilustrasi tidur di dalam mobil. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

Tidur singkat atau power nap dapat membantu masyarakat menjaga kesehatan fisik dan mental selama perjalanan jauh dengan kendaraan. Kenapa penting?


Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

11 hari lalu

Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp
Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

Penelitian menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis.