Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terasa Tersetrum Ketika Siku Terbentur, Apa Itu Tulang Lucu?

image-gnews
Ilustrasi cara mengatasi siku dan lutut yang berwarna gelap dibandingkan kulit lainnya. (Boldsky)
Ilustrasi cara mengatasi siku dan lutut yang berwarna gelap dibandingkan kulit lainnya. (Boldsky)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika siku terbentur terasa sensasi tersetrum. Kondisi itu disebut funny bone atau tulang lucu. Sensasi tersetrum ketika siku terbentur benda keras bukan bersumber dari tulang.

Merujuk keterangan dari Houston Methodist, istilah tulang lucu itu sebenarnya mengacu saraf di siku. Saraf dimulai dari tulang belakang dan menjalar dari leher melalui siku, kelingking, jari manis.

Apa yang dimaksud tulang lucu?

Saraf ulnaris salah satu dari tiga  di lengan manusia. Fungsi utama dari saraf ulnaris memberi sensasi di ujung jari dan membantu otot-otot tangan untuk melakukan gerakan halus. Begitu pula otot di lengan bawah untuk mengontrol genggaman tangan.

Di sepanjang saraf itu berada dilindungi otot, lemak, dan tulang. Namun di satu bagian siku, saraf ulnaris sangat terbuka. Di bagian itu yang disebut tulang lucu yang memberikan sensasi tersetrum ketika terbentur benda keras.

Mengutip publikasi Ulnar Nerve Entrapment at the Elbow (Cubital Tunnel Syndrome)kompresi saraf ulnaris di siku disebut sindrom terowongan kubital. Kondisi itu ketika saraf di siku atau tulang lucu menjadi tertekan atau meregang.  Mati rasa dan kesemutan di tangan dan jari juga  gejala umum sindrom terowongan kubital. 

Semua sensasi nyeri yang dirasakan oleh tubuh dimediasi oleh saraf. Namun, terdapat perbedaan antara nyeri nosiseptif dan nyeri saraf yang sebenarnya. Nyeri nosiseptif dirasa ketika tubuh terluka. Misalnya, ketika jari kaki tersandung atau terbentur. Ketika terjadi hal tersebut, saraf di sekitarnya bereaksi untuk memberikan sinyal nyeri nosiseptif. Saraf memberi sinyal sedang kesakitan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun nyeri saraf sebenarnya sedikit berbeda. Rasa sakit yang diberikan masih dikoordinasikan oleh saraf. Tapi, iritasi terjadi secara langsung di saraf itu. Rasa sakitnya pun berlainan. Rasa nyeri saraf sebenarnya lebih terasa seperti tersetrum atau tersengat.

Ketika saraf ulnaris di siku terbentur benda keras terjepit ke dalam tulang epikondilus medial. Tubuh akan merasa nyeri saraf di bagian itu dan menghasilkan sensasi yang mengejutkan menjalar ke lengan bawah dan jari.

Pilihan Editor: Tips Pertolongan Pertama pada Cedera Tulang

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ide Awal Tim Mahasiswa UGM Manfaatkan Limbah Tulang Hewan untuk Filtrasi Air Limbah dan Irigasi Sawah

5 hari lalu

Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. (ugm.ac.id)
Ide Awal Tim Mahasiswa UGM Manfaatkan Limbah Tulang Hewan untuk Filtrasi Air Limbah dan Irigasi Sawah

Tim mahasiswa UGM menciptakan inovasi dengan memanfaatkan limbah gigi dan tulang hewan sebagai filter air limbah yang diolah menjadi air irigasi sawah


Sebab Tumor Tulang Bisa Sebabkan Kematian bila Didiamkan

11 hari lalu

Ilustrasi implan tulang. REUTERS
Sebab Tumor Tulang Bisa Sebabkan Kematian bila Didiamkan

Kasus tumor tulang sering terjadi pada umur 10-30 tahun. Namun pada banyak kasus ternyata cenderung dibiarkan sehingga kondisinya menjadi parah.


Gejala dan Dampak Kekurangan Vitamin D pada Kesehatan

15 hari lalu

Warga berjemur di bawah sinar matahari di Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 3 April 2020. Hal tersebut dilakukan warga untuk memperkuat imunitas tubuh selama wabah virus Corona. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Gejala dan Dampak Kekurangan Vitamin D pada Kesehatan

Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan berbagai gejala yang berujung pada gangguan kesehatan.


Aktivitas Sederhana Sehari-hari yang BIsa Memicu Nyeri Panggul

24 hari lalu

Nyeri panggul. Shutterstock
Aktivitas Sederhana Sehari-hari yang BIsa Memicu Nyeri Panggul

Nyeri panggul umum terjadi selama kehamilan dan dapat menyerang yang tidak hamil karena kebiasaan tertentu seperti aktivitas harian.


Penyebab Tangan Sering Kesemutan, dari yang Ringan sampai Berat

27 hari lalu

Ilustrasi wanita memegang pergelangan tangan. Freepik.com
Penyebab Tangan Sering Kesemutan, dari yang Ringan sampai Berat

Masalah kesehatan dan gangguan autoimun bisa menyebabkan kerusakan saraf dan memicu kesemutan di jari-jari, tangan, dan lengan.


Sederet Gejala Kanker Tulang dan Pemeriksaan yang Bisa Dilakukan

28 hari lalu

Ilustrasi pria memeriksa tulang. Shutterstock
Sederet Gejala Kanker Tulang dan Pemeriksaan yang Bisa Dilakukan

Deteksi dini sangat penting dalam upaya pencegahan kanker tulang sehingga perlu mengenali gejalanya sejak awal.


DBS, Cara Modern Penanganan Pasien Penyakit Parkinson

34 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman Franz Beckenbauer berpose setelah dimasukkan ke dalam Hall of Fame, sebuah pameran permanen untuk menghormati legenda sepak bola Jerman di Museum Sepak Bola Jerman di Dortmund, Jerman, 1 April 2019. Beckenbauer kerap didera penyakit diantaranya parkinson, demensia dan sempat melakukan operasi jantung pada tahun 2016 dan 2017. Ina Fassbender/Pool via REUTERS/File Photo
DBS, Cara Modern Penanganan Pasien Penyakit Parkinson

Pengobatan Parkinson saat ini ada metode operasi DBS atau pemasangan cip di otak pasien yang dapat mengurangi efek penyakit.


Pakar Ungkap Cara Jaga Kualitas Tulang dan Otot setelah Usia 35 Tahun

36 hari lalu

Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Pakar Ungkap Cara Jaga Kualitas Tulang dan Otot setelah Usia 35 Tahun

Untuk menjaga kekuatan tulang harus menjaga aktivitas yang bersifat penekanan pada tulang seperti jalan kaki atau jogging.


8 Cara Menguatkan Tulang Kaki, Salah Satunya Hindari Merokok

36 hari lalu

Cara menguatkan tulang kaki. Foto: Canva
8 Cara Menguatkan Tulang Kaki, Salah Satunya Hindari Merokok

Sebelum terlambat, ketahui cara menguatkan tulang kaki berikut ini. Pastikan Anda rutin berjalan dan menjaga berat badan ideal.


5 Makanan untuk Tulang Kuat yang Dianjurkan Pakar

40 hari lalu

Ilustrasi tahu sutra. Shutterstock
5 Makanan untuk Tulang Kuat yang Dianjurkan Pakar

Selain olahraga, makanan juga bisa membantu tulang tetap kuat. Berikut lima rekomendasi makanan sahabat tulang kuat dari pakar.