TEMPO.CO, Jakarta - Bendera merah biasanya digunakan sebagai sebuah sinyal atau tanda adanya bahaya yang mengancam. Dalam konteks hubungan, tanda bahaya ini mengartikan jika orang harus berhenti untuk melanjutkan hubungannya. Hal ini karena orang dengan bendera merah memiliki kecenderungan untuk menjalin hubungan yang tidak sehat atau toxic.
Untuk menghindari hubungan yang toxic, terdapat beberapa tanda red flag yang harus diketahui dari pasangan. Hal ini dilakukan untuk menyadarkan jika hubungan tersebut harus segera disudahi karena hanya menjadi toxic atau saling menyakiti hati. Berikut 11 tanda red flag dalam hubungan.
1. Love Bombing
Tanda red flag dalam hubungan yang pertama adalah love bombing. Love bombing adalah istilah untuk orang yang berusaha mempengaruhi orang lain dengan memberikan perhatian yang berlebihan. Love bombing ini dapat berupa pujian berlebih, memberikan hadiah terus-menerus, mengirim pesan setiap hari, hingga mengikuti semua hobi pasangan.
Love bombing ini umumnya akan dilakukan dalam waktu yang cepat agar hubungan dapat segera melangkah ke jenjang berikutnya. Padahal, perilaku ini hanya ingin membuat pasangan merasa dicintai dan ketergantungan sehingga tidak bisa saling meninggalkan.
2. Kekerasan Fisik
Seseorang yang melakukan kekerasan fisik harus dihindari untuk dijadikan pasangan. Pasalnya, ini menjadi tanda jika dia tidak bisa menyalurkan emosi dengan baik. Perilaku ini bahkan dapat memicu indikasi kekerasan dalam hubungan.
3. Tak Memahami Batasan
Setiap orang memiliki batasan atas berbagai hal, mulai dari fisik, seksual, hingga mental. Oleh karena itu, jika pasangantidak bisa memahami batasan yang dibuat dan memaksa Anda melonggarkannya maka pikirkan kembali untuk menjalin hubungan yang serius.
4. Pecemburu
Kecemburuan sebenarnya hal yang wajar. Tetapi jika sudah masuk dalam tahap berlebihan maka itu dapat menjadi red flag. Pasalnya, kecemburuan ini merupakan kombinasi rasa cemas, marah, ketakutan, dan rasa tak aman yang akan menimbulkan perasaan yang toxic. Sifat ini juga dapat berkembang menjadi posesif jika dikaitkan dengan narsisme, ancaman, atau permusuhan.
5. Pelecehan Verbal dan Emosional
Selain pelecehan atau kekerasan fisik, pelecehan verbal dan emosional pun dapat menjadi tanda bahaya dalam hubungan. Pasalnya, jika pasangan sering mengejek keadaan fisik, pilihan busana, atau karir Anda, itu sama dengan meremehkan dan merendahkan harga diri Anda. Dalam hubungan yang sehat, pasangan harus saling mendukung.
6. Memanfaatkan
Saat kencan memang tidak ada aturan jika laki-laki saja yang harus membayar. Tetapi, jika ia selalu meminta Anda membayar saat kencan atau bahkan sering meminjam uang, itu adalah salah satu tanda bahaya. Meski Anda memberinya dengan dasar cinta, tetapi perilaku tersebut tidak bisa dibenarkan. Kenali nilai diri sendiri dan jangan mau dimanfaatkan oleh pasangan.
7. Suka Tarik-Ulur
Sikap yang satu ini umumnya ditandai dengan orang yang selalu ingin bersama tetapi tidak tertarik untuk menjalin hubungan. Kebiasaan ini akan membuat orang jadi berharap dan hancur dalam waktu berdekatan.
8. Kecanduan Alkohol dan Obat Terlarang
Kecanduan pada minuman beralkohol dan obat terlarang sudah pasti menjadi tanda bahaya dalam hubungan. Pasalnya, minum alkohol berlebihan dapat berkaitan dengan perilaku kekerasan karena tidak bisa mengendalikan emosi. Selain itu, pecandu obat terlarang juga akan sulit membangun hubungan yang sehat.
9. Takut Membicarakan Kondisi Hubungan
Saat awal masa pendekatan, kebanyakan orang akan bersikap seperti layaknya pasangan meski belum memiliki status resmi. Situasi ini jika berlangsung terlalu lama akan menimbulkan kebingungan kepada kedua belah pihak. Oleh karena itu, Anda perlu membicarakan kondisi hubungan dengan pasangan. Tetapi jika merasa takut untuk melakukannya, maka ini dapat menjadi salah satu tanda bahaya.
10. Punya Riwayat Selingkuh
Jika pasangan memiliki riwayat selingkuh maka patut diwaspadai. Pasalnya, bukan tidak mungkin hal tersebut dapat kembali terulang saat sedang menjalin hubungan dengan Anda. Selain itu, perselingkuhan juga akan mempengaruhi kepercayaan yang diberikan oleh pasangan.
11. Tidak Pernah Berinisiatif
Tanda bendera merah dalam hubungan selanjutnya adalah tidak pernah berinisiatif untuk melakukan sesuatu. Mulai dari memulai pembicaraan, mengajak bertemu untuk berkencan, dan lain sebagainya. Hal ini dapat mengisyaratkan ketidaktertarikan dan ketidakpedulian dia kepada Anda. Selain itu, selalu berinisiatif sendiri juga membuat Anda lelah karena merasa berjuang sendirian.
VIVIA AGARTHA F | RADEN PUTRI (CW)
Pilihan Editor: Kriteria Hubungan yang Menyenangkan, Tak Harus Selalu yang Indah
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
