Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Hal Penting saat Memelihara Ikan Guppy yang Sehat dan Berwarna Indah

image-gnews
Salah satu jenis ikan hias guppy. (ikanguppy.net)
Salah satu jenis ikan hias guppy. (ikanguppy.net)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Di kalangan penggemar ikan hias, ikan guppy sedang naik daun. Ikan yang berasal dari perairan tropis Amerika selatan dan Karibia ini telah dikenal sebagai peliharaan lebih dari 100 tahun. Ikan ini dipopulerkan ke Eropa oleh Robert John Lechmere Guppy, seorang naturalis asal Inggris yang mengambil banyak ikan berwarna unik di pulau Trinidad pada 1866. Salah satu penyebab banyak orang memelihara ikan guppy karena memiliki varietas yang sangat banyak jumlahnya. 

Berdasarkan thesprucepets.com, guppy jantan memiliki warna yang lebih cerah daripada betina dan memiliki sirip ekor serta punggung lebih panjang. Daya tarik utama dari ikan guppy adalah karena memiliki kombinasi warna beragam. Akibatnya, banyak orang yang memelihara dan mengembangbiakkan ikan guppy. Namun, saat memelihara ikan hias ini, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan agar ikan imut ini dapat berumur panjang. 

1. Ukuran akuarium ikan guppy

Guppy adalah ikan sangat kecil yang bioload-nya juga sangat kecil sehingga tidak terlalu membutuhkan banyak ruang untuk hidup normal. Namun, ikan ini masih membutuhkan ruang yang cukup sehingga pemelihara harus memastikan bahwa tangki akuarium cukup besar untuk guppy berkembang biak. Berdasarkan aturan umum, satu galon air untuk akuarium ikan guppy biasanya cukup untuk menopang satu inci ikan. Akibatnya, pemelihara harus mengikuti aturan rasio 1:1 (satu banding satu), yaitu setidaknya satu galon air untuk setiap satu ikan guppy.

2. Rasio jenis guppy jantan dan betina

Saat memelihara ikan guppy, ada dua cara untuk menyimpannya di dalam tangki. Pertama, jika tidak ingin membiakkan guppy atau memiliki kedua jenis kelamin dalam akuarium, pemelihara harus memikirkan untuk memelihara pejantan saja. Biasanya, seseorang lebih memilih untuk memelihara guppy perempuan lantaran memiliki warna beragam. Padahal, guppy jantan juga lebih berwarna daripada perempuan.

Kedua, jika memilih memelihara kedua jenis kelamin ikan guppy, ada beberapa panduan tentang cara memutuskan rasio jenis kelamin mana yang terbaik. Para ahli merekomendasikan setidaknya rasio jantan dan betina 1:2 (satu banding dua). Sebab, guppy jantan cenderung mengganggu betina dan terlalu sering mengejarnya, jika sendirian.

3. Suhu air

Guppy dikenal karena sifat tahan banting dan kemampuannya yang hebat untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan berbeda. Namun, jika benar-benar ingin ikan guppy merasa nyaman, pemelihara harus meniru atmosfer dari habitat aslinya di perairan Sungai Amazon atau sungai dan danau di daerah Amerika Selatan. Adapun, suhu air yang ideal untuk guppy sekitar 10- 29 derajat Celcius. Selain itu, hal penting lainnya adalah konsistensi suhu di akuarium. Sebab, terlalu banyak fluktuasi suhu dapat menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan untuk guppy, khususnya, jika suhu turun secara tiba-tiba dan drastis, seperti tertulis dalam theaquarium.guide.

4. Parameter dan perubahan air

Ikan guppy lebih menyukai tingkat pH yang mendekati normal, yaitu sekitar 6,8-7,8. Sebab, angka itu sama seperti pH di habitat aslinya. Sementara itu, perubahan air yang ideal untuk ikan guppy adalah sekitar 8-12. Korelasi antara parameter dan perubahan air dalam akuarium guppy sangat penting. Biasanya, semakin tinggi perubahan air, semakin tinggi pula tingkat pH dalam akuarium.

5. Memberi makan guppy

Penggemar ikan guppy harus selalu memperhatikan beragam makanan yang diberikan. Pilihan terbaik untuk makanan ikan guppy adalah pelet kecil khusus, yang dirancang untuk ikan kecil. Guppy pun dapat menikmati makanan hidup atau beku-kering dalam makanannya. Makanan hidup atau beku-kering populer yang cocok untuk ikan guppy, antara lain udang air asin, daphnia, jentik nyamuk, dan cacing darah. Ikan guppy juga menyukai sayuran, seperti selada, kacang polong, dan ketimun. Guppy hanya diberikan makan sebanyak satu atau dua kali sehari dalam jumlah kecil.

Pilihan Editor: 3 Langkah Menanam Lumut untuk Menghias Aquascape

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

2 hari lalu

Suasana Gang 8, Jalan Nusa Indah IV, RT8/RW4 Kelurahan Malaka Jaya, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin, 22 April 2024. Tersedia 32 item pencegah krisis planet di lokasi ini, mulai dari kolam gizi warga, tanaman produktif hingga akuaponik. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

Inisiatif lokal untuk mitigasi krisis pangan lahir di jalan gang di Kelurahan Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Berbekal dana operasional RT.


Destinasi Wisata dalam Kota di Pengujung Libur Lebaran, Oceanarium BXSea Bintaro

8 hari lalu

Wisata edukasi biota laut pertama di Tangerang Selatan, BXSea, yang berada di Bintaro Jaya XChange Mall 2, Tangerang Selatan. Suasana pada hari pertama soft opening, pada Jumat, 15 Desember 2023. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Destinasi Wisata dalam Kota di Pengujung Libur Lebaran, Oceanarium BXSea Bintaro

Oceanarium BXSea Bintaro menyediakan sedikitnya 37 akuarium, 44 display, dan 10 terrarium yang bisa dikunjungi.


4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

9 hari lalu

Pengunjung mengambil gambar instalasi ikan mas di dalam akuarium dan lampu warna-warni bertema perayaan musim Natal di Art Aquarium Museum di Tokyo, Jepang 1 Desember 2023. Pameran ini menampilkan sekitar 5.000 ikan mas ini berlangsung hingga 27 Desember. REUTERS/Kim Kyung -Hoon
4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

Beberapa jenis ikan hias mudah stres saat habitatnya tidak mendukung kondisi yang optimal. Lakukan sejumlah langkah ini setelah ikan ditinggal mudik.


5 Tips Jitu Agar Ikan Tidak Mati Meski Ditinggal Mudik

17 hari lalu

Pengunjung memotret ikan yang dipajang saat Pameran Ikan Mas Koki di Denpasar, Bali, Minggu, 13 Desember 2020. Saat masa pandemi Covid-19 warga banyak membuur ikan hias yang dapat menghilangkan penat selama di rumah. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/wsj.
5 Tips Jitu Agar Ikan Tidak Mati Meski Ditinggal Mudik

Tak perlu cemas meninggalkan ikan hias Anda saat ditinggal mudik, asal ikuti 5 tips berikut ini.


Libur Natal, Pengunjung Oceanarium BXSea di Bintaro Xchange Membludak

24 Desember 2023

Oceanarium BXSea di Bintaro XChange menjadi objek wisata baru di Kota Tangerang Selatan yang banyak didatangi pengunjung pada momen libur natal dan tahun baru 2024, Ahad, 24 Desember 2023. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Libur Natal, Pengunjung Oceanarium BXSea di Bintaro Xchange Membludak

Oceanarium BXSea merupakan tempat wisata baru di Tangerang yang terletak di Bintaro Jaya XChange Mall


Lakukan Cara Ini untuk Membasmi Jentik Nyamuk

14 Desember 2023

Seorang petugas kesehatan menunjukan jentik nyamuk Aedes aegypti yang menyebarkan virus Zika saat ditemukan di Recife, Pernambuco, Brasil, 26 Januari 2016. AP/Felipe Dana
Lakukan Cara Ini untuk Membasmi Jentik Nyamuk

Tidak hanya nyamuk, jentik nyamuk juga menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Berikut cara membasminya.


Hong Kong Buka Akuarium Digital yang Diklaim Pertama di Dunia

12 Desember 2023

Bluetopia, akuarium digital di Hong Kong (airside.com.hk)
Hong Kong Buka Akuarium Digital yang Diklaim Pertama di Dunia

Akuarium digitaldi Hong Kong ini menampilkan data penelitian yang telah diubah menjadi karya seni bawah air yang imersif.


5 Penyebab Ikan Peliharaan Anda Stres

10 November 2023

Suasana penjualan ikan hias dan tanaman laut di Pasar ikan Hias Sumenep, Jakarta, Selasa, 7 November 2023. Kementerian Kelautan dan Perikanan mencatat nilai ekspor ikan hias Indonesia pada semester I 2023 sebesar 20,5 juta dolar AS atau meningkat 16,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, dan menjadikan Indonesia menjadi eksportir ikan hias terbesar kedua di dunia. TEMPO/Tony Hartawan
5 Penyebab Ikan Peliharaan Anda Stres

Seperti hewan peliharaan lainnya, ikan juga dapat mengalami stres. Berikut beberapa penyebab ikan mengalami stres.


Ciri-Ciri Ikan Peliharaan Anda Stres

10 November 2023

Pengunjung menyaksikan beragam spesies ikan laut di Ripley's Aquarium of Canada di Toronto, Kanada, 20 Februari 2023. Akuarium raksasa ini menarik banyak pengunjung untuk merayakan Hari Keluarga yang diperingati pada 20 Februari 2023. Xinhua/Zou Zheng
Ciri-Ciri Ikan Peliharaan Anda Stres

Seperti halnya manusia, ikan peliharaan Anda di akuarium juga bisa mengalami stres. Berikut ciri-cirinya.


Suka Pelihara Ikan Mas Koki, Ini 3 Jenisnya yang Umum di Pasaran

24 September 2023

Sejumlah ikan mas koki yang berada dalam akuarium dalam pameran Art Aquarium di Tokyo, Jepang, 6 Juli 2017. Instalasi 130 akuarium ikan ini dibuat oleh seniman  Hidetomo Kimura. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Suka Pelihara Ikan Mas Koki, Ini 3 Jenisnya yang Umum di Pasaran

Ikan mas koki koki salah satu peliharaan yang diminati