TEMPO.CO, Jakarta - Setiap anak memiliki jenis kecerdasan yang berbeda. Jenis kecerdasan anak akan berdampak pada kinerja mereka secara akademis.
Meskipun banyak orang cenderung menganggap kecerdasan sebagai area satu dimensi, tetapi dalam kenyataannya, kecerdasan mencakup sejumlah bakat berbeda yang menyatu.
Dilansir dari Postguam, berikut jenis-jenis kecerdasan anak:
1. Linguistik
Kecerdasan verbal-linguistik berkaitan dengan kata-kata, baik lisan maupun tulisan. Anak dengan jenis kecerdasan ini pandai berbicara dan berbahasa. Biasanya, ia senang membaca, menulis, bercerita, atau mengerjakan teka-teki silang. Ia cenderung belajar paling baik dengan membaca, mencatat, mendengarkan ceramah, dan melalui diskusi serta debat.
2. Matematika Logika
Kecerdasan ini berkaitan dengan logika, abstraksi, penalaran induktif dan deduktif, serta angka. Anak yang memiliki kecerdasan ini tidak hanya unggul dalam matematika, catur, pemrograman komputer, dan aktivitas logis atau numerik lainnya, tetapi juga memiliki kemampuan penalaran unggul, pengenalan pola abstrak, pemikiran dan penyelidikan ilmiah, dan kemampuan perhitungan rumit.
3. Tubuh-kinestetik
Kecerdasan ini berhubungan dengan gerakan dan perbuatan. Anak dengan kecerdasan ini umumnya atletis dan mahir dalam aktivitas fisik, seperti olahraga, menari, atau kerajinan tangan (menjahit atau pertukangan kayu). Biasanya, anak dengan kecerdasan ini kerap menyukai aktivitas yang memanfaatkan gerakan dan menikmati akting atau pertunjukan.
4. Naturalis
Melansir Scholastic, kecerdasan jenis ini mengenali dan mengklasifikasikan banyak spesies, flora, dan fauna dari suatu lingkungan. Anak-anak ini suka menghabiskan waktu di luar ruangan mengamati tanaman, mengumpulkan batu, menangkap serangga, serta terbiasa dengan hubungan di alam.
4. Spasial
Kecerdasan ini berkaitan dengan visi dan penilaian spasial. Sebab, anak-anak dengan kecerdasan visual-spasial yang kuat umumnya berpikir dalam gambar. Biasanya, anak-anak ini sangat baik dalam memvisualisasikan dan memanipulasi objek secara mental karena memiliki ingatan visual yang kuat, indra pengarahan, dan koordinasi tangan-mata sangat baik.
5. Musikal
Kecerdasan ini berkaitan dengan ritme, musik, dan pendengaran. Anak-anak yang memiliki kecerdasan ini mampu menyanyi, memainkan alat musik, dan menggubah musik. Selain itu, anak-anak akan sering menggunakan lagu atau ritme untuk mempelajari dan mengingat informasi serta paling cocok bermain musik.
6. Antarpribadi
Kecerdasan jenis ini memahami orang dan hubungan. Anak-anak ini memiliki banyak teman dan cenderung menengahi di antara mereka dan menjadi pemain tim yang hebat. Kecerdasan ini mengubah eksperimen sains menjadi aktivitas yang dilakukan bersama teman untuk melibatkan pembelajar antarpribadi.
7. Intrapersonal
Kecerdasan anak ini menggunakan kehidupan emosional seseorang sebagai sarana untuk memahami diri sendiri dan orang lain. Anak-anak dengan jenis kecerdasan ini mengendalikan perasaan dan suasana hati mereka dan sering mengamati sera mendengarkan. Anak-anak ini melakukan yang terbaik saat bekerja sendirian.
Pilihan Editor: Kecerdasan Anak Dibentuk pada 1.000 Hari Pertama