Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

9 Tanda Kekerasan dalam Hubungan dengan Pasangan Menurut Psikolog

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/Drazen Zigic
Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/Drazen Zigic
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur eksekutif Yayasan Pulih, Dian Indraswari, mengingatkan kekerasan dalam hubungan secara psikis banyak terjadi namun kadang tidak disadari sehingga penting untuk mengetahui tanda-tandanya.

"Dari berbagai bentuk kekerasan, yang paling banyak terjadi di ranah personal adalah kekerasan psikis yang kadang mungkin tidak kita sadari," kata psikolog dari Universitas Indonesia itu.

Setidaknya ada sembilan tanda kekerasan dalam hubungan dengan pasangan. Menurut Dian, tanda kekerasan psikis dalam hubungan pertama yang paling sering terjadi adalah pasangan manipulatif, yang berusaha mengendalikan emosi dan pikiran Anda. Misalnya, ketika ada perbedaan pendapat dia akan memanipulasi pikiran Anda dan menganggap pendapat Anda selalu salah.

"Akhirnya, kita terpaksa mengikuti dia. Salah satu bentuk kekerasan atau tidak itu dari persetujuan. Ketika sebetulnya kita tidak setuju dengan pendapatnya tapi terpaksa menyetujuinya dan terus menerus, itu jadi salah satu tanda kekerasan," ujar Dian.

Tanda kedua adalah ketika pasangan selalu mengontrol apa yang Anda lakukan, mulai dari cara bergaul hingga berpenampilan. "Sehingga kita tidak punya kebebasan lagi untuk menentukan langkah, bahkan dalam sisi pakaian atau seperti apa kita berpenampilan," jelasnya.

Kemudian, tanda kekerasan dalam hubungan yang ketiga adalah mengintrusi. Misalnya, ketika pasangan memaksa untuk membagikan lokasi atau kata sandi akun media sosial Anda. "Atau sudah share location, kemudian dia memaksa video call untuk memastikan bahwa kamu benar-benar di situ dan dengan siapa saja. Itu juga jadi ciri kekerasaan yang meskipun dari hal kecil bisa jadi besar," tutur Dian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bantu hubungan lebih sehat
Selanjutnya, tanda-tanda kekerasan dalam hubungan yang keempat adalah mengabaikan ketika sedang ada masalah atau silent treatment. Kelima, mengancam jika Anda tidak menuruti permintaannya. Keenam, meremehkan. Ketujuh, cemburu berlebihan. 

Kedelapan, mengisolasi. Artinya, ketika pasangan meminta Anda untuk memutus hubungan dengan keluarga dan teman-teman. Kesembilan, mengintimidasi atau membuat Anda merasa takut mengungkapkan pendapat atau perasaan.

Jika mengalami beberapa dari tanda tersebut, YSL Beauty Indonesia bersama Yayasan Pulih melalui program "Abuse is Not Love" hadir untuk membantu hubungan menjadi lebih sehat melalui pelatihan bersama para ahli yang dapat diikuti secara gratis.

"Program Abuse is Not Love ini berfokus pada dua hal, yaitu prevention dan identification. Kita ingin mengajak masyarakat umum, khususnya anak muda, untuk dapat mengidentifikasi tentang kekerasan dengan pasangan. Dalam program ini kita akan memperkenalkan sembilan tanda kekerasan dalam hubungan dengan pasangan," kata Brand General Manager YSL Beauty Indonesia, Erlangga Satrio.

Pilihan Editor: Ciri Pasangan yang Perlu Dicoret dari Rencana Masa Depan

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cina dan Timor Leste Sepakat Jalin Kerja Sama Strategis

14 jam lalu

Xanana Gusmao. VALENTINO DE SOUSA/AFP/Getty Images
Cina dan Timor Leste Sepakat Jalin Kerja Sama Strategis

Cina dan Timor Leste mencapai kesepakatan untuk memperkuat hubungan bilateral dengan menjalin kerja sama strategis.


Kasus Pembunuhan Melonjak di Kosta Rika, Rekor Tahun Paling Mematikan

2 hari lalu

Orang-orang tampil di depan sosok
Kasus Pembunuhan Melonjak di Kosta Rika, Rekor Tahun Paling Mematikan

Kosta Rika mengalami tahun paling mematikan di 2023, mencatat lebih dari 656 kasus pembunuhan.


Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Rp900 M untuk Atasi Kekerasan di Haiti

2 hari lalu

Orang-orang membawa mayat seorang wanita yang terbunuh dalam aksi protes menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Haiti Ariel Henry setelah berminggu-minggu alami kekurangan bahan pangan dan krisis kemanusiaan, di Port-au-Prince, Haiti 10 Oktober 2022. REUTERS/Ralph Tedy Erol
Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Rp900 M untuk Atasi Kekerasan di Haiti

Amerika Serikat akan menyumbang USD 65 juta untuk mengatasi masalah kekerasan geng di Haiti dan mendesak PBB untuk kirim bantuan.


Jaga Kehrmonisan dengan Pasangan dengan Kenali Konflik

3 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/tirachardz
Jaga Kehrmonisan dengan Pasangan dengan Kenali Konflik

Psikiater mengatakan mengenali konflik lalu jujur pada diri sendiri menjadi langkah awal menjaga keharmonisan hubungan romantis dengan pasangan.


Memahami Monogami Modern, Bukan Sekedar Jumlah Pasangan

6 hari lalu

Ilustrasi pasangan berbincang santai. Foto: Freepik.com/Our-Team
Memahami Monogami Modern, Bukan Sekedar Jumlah Pasangan

Monogami modern bisa diartikan sebagai mengisi lembaran baru dengan orang berbeda, bukan berganti pasangan tapi perubahan dalam diri masing-masing.


Ragam Persoalan yang Bikin Pernikahan Tak Bahagia

7 hari lalu

Ilustrasi bertengkar. Shutterstock
Ragam Persoalan yang Bikin Pernikahan Tak Bahagia

Berbagai masalah sering mempengaruhi hubungan pernikahan. Terapis pun mengungkapkan ancaman-ancaman pada kebahagiaan perkawinan.


Peneliti Ungkap Orang Cenderung Cari Pasangan yang Mirip, dari Segi Apa?

8 hari lalu

Ilustrasi pasangan/Whatsapp
Peneliti Ungkap Orang Cenderung Cari Pasangan yang Mirip, dari Segi Apa?

Banyak yang mengaku memilih pasangan dengan sifat dan kesenangan yang berlawanan tapi penelitian menyebut kebanyakan pasangan memiliki kesamaan.


Terkini: Penumpang Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dapat Asuransi, INFID Kecam Kekerasan Warga Pulau Rempang

8 hari lalu

Sejumlah penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) saat menunggu keberangkatan di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat 15 September 2023. PT KCIC (Kereta Cepat Indonesia China) menjalankan uji coba operasional dengan penumpang tidak berbayar dengan  total 8 perjalanan per hari dari Stasiun Halim ke Tegalluar dan kapasitas penumpang 2200 orang per hari dari tanggal 14 September hingga 30 September 2023. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Terkini: Penumpang Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dapat Asuransi, INFID Kecam Kekerasan Warga Pulau Rempang

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menjamin penumpang peserta uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dengan asuransi.


Kekerasan terhadap Warga Pulau Rempang Dikecam, INFID Nilai Pemerintah Membela Investasi di Atas HAM

8 hari lalu

Warga Pulau Rempang, Kepulauan Riau mengikuti Aksi Kamisan ke-787 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 14 September 2023. Mereka meminta pemerintah untuk segera memenuhi hak-hak korban dan keluarga korban pelanggaran HAM berat serta meminta aparat keamanan untuk tidak bertindak represif terhadap masyarakat sebagaimana yang terjadi dalam peristiwa kericuhan di Pulau Rempang, Kepulauan Riau. ANTARA/Sigid Kurniawan
Kekerasan terhadap Warga Pulau Rempang Dikecam, INFID Nilai Pemerintah Membela Investasi di Atas HAM

INFID mengecam keras tindakan represif yang terjadi terhadap warga Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.


Atasi Kekerasan di Sekolah, Kemendikbud: Pemda Harus Buat Satgas

8 hari lalu

Ilustrasi anak mengalami bullying. Freepik.com/gpointstudio
Atasi Kekerasan di Sekolah, Kemendikbud: Pemda Harus Buat Satgas

Irjen Kemendikbudristek menegaskan perlu adanya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mencegah kekerasan di sekolah.