Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Resep Tekwan, Kuliner Olahan Ikan Khas Palembang

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Mi instan kuah variasi Kari Tekwan dengan topping Keju ala Warung Mevvah. TEMPO/Raymundus Rikang
Mi instan kuah variasi Kari Tekwan dengan topping Keju ala Warung Mevvah. TEMPO/Raymundus Rikang
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Meski penyajiannya sekilas mirip dengan bakso, tekwan adalah ulenan berbentuk bulat kecil-kecil yang dibuat dari campuran ikan dengan tepung sagu dan diberi kuah udang.

Hidangan khas Palembang ini dapat dibuat dengan mudah di rumah tanpa harus datang ke kota asalnya. Dikutip dari Cookpad, berikut resep tekwan:

Bahan tekwan:

  • 250 gram daging tenggiri
  • 175 mililiter air
  • 175 gram sagu
  • 1 buah telur
  • 12 gram garam
  • 7 gram kaldu jamur

Bahan kuah:

  • 200 gram kepala udang/daging udang cincang
  • 50 gram jamur kuping
  • 1 sendok makan sedap malam kering
  • 1 buah bengkoang iris panjang
  • 2 liter air
  • 15 gram garam
  • 25 gram gula pasir
  • 7 gram kaldu jamur
  • 1/2 sendok teh lada
  • 1 sendok makan kecap asin

Bumbu halus:

  • 3 siung bawang putih
  • 5 siung bawang merah

Bahan pendamping:

  • secukupnya soun
  • secukupnya daun seledri iris
  • secukupnya bawang goreng
  • secukupnya timun iris kecil

Bahan sambel rawit:

  • 100 gram cabe rawit hijau
  • 300 mililiter air

Cara Membuat:

- Masukkan semua bahan tekwan (kecuali sagu). Aduk di food processor sampai halus rata.

- Masukkan sagu bertahap ke adonan ikan. Aduk sampai rata dgn sendok nasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Panaskan air rebusan. Kasi 1 sendok makan minyak sayur dan 1 sendok teh garam. Rebus tekwan sampai habis. Tanda matang saat tekwan mengapung. Angkat lalu tiriskan.

- Buat kuah: Panaskan 2 sdm minyak sayur. Tumis bawang merah dan bawang putih yang sudah dihaluskan hingga wangi. Masukan kepala udang/udang cincang, aduk hingga berubah warna. Tambahkan kecap asin dan aduk rata.

- Masukan bengkoang, jamur kuping, dan sedap malam. Aduk lalu masukan 2 liter air ke panci.

- Masukan garam, gula, kaldu jamur, lada. Cicipi hingga rasa yang diinginkan. Lalu masak hingga mendidih dan matang.

- Begitu kepala udang mengapung, angkat lalu buang. Jika menggunakan daging udang cincang, gunakan semuanya.

- Buat sambel rawit: Haluskan rawit, campur dengan air, lalu masak hingga mengental dan matang.

- Siapkan mangkok. Sajikan tekwan dengan sedikit soun, bawang goreng, daun seledri, dan timun iris. Siram dengan kuah tekwan. Tekwan siap disantap.

Pilihan Editor: Manis-Gurih, Model dan Tekwan Khas Palembang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

5 hari lalu

Ilustrasi perceraian. Shutterstock
Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

Angka permohonan perceraian di Pengadilan Agama Palembang usai Lebaran meningkat dibandingkan dengan grafik sebelumnya yang menurun saat Ramadan.


Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

10 hari lalu

Pada bagian atap Rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam. Jumlah tersebut melambangkan manusia dan Islam. TEMPO/Parliza Hendrawan
Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.


PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

10 hari lalu

Alat berat dikerahkan untuk menyelesaikan pengaspalan  Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) di Jejawi, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, 27 Maret 2024. Untuk memperlancar arus mudik 2024 serta meningkatkan kenyamanan pemudik, PT Waskita Sriwijaya Tol melakukan perbaikan di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) dengan metode Scrapping Filling Overlay, Leveling, Patching dan ditargerkan selesai pada H-7 Idul Fitri 1445 H. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.


Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

10 hari lalu

Rumah Limas tampak depan. Rumah limas khas Palembang ini dibangun pada 1830. Saat ini rumah Limas menjadi koleksi Museum Balaputra Dewa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.


Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

12 hari lalu

Destinasi wisata budaya tempo dulu di Bukit Siguntang, Palembang. Di dalam Bukit Siguntang terdapat diantara nya makam Putri Rambut Selako. TEMPO/Parliza Hendrawan
Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

Agar tak terlalu capai saat pulang mudik Lebaran bisa menepikan kendaraan untuk menikmati kuliner mengunjungi destinasi wisata


Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

13 hari lalu

Polisi usut kasus pembunuhan ibu dan anak di Palembang, Sumatera Selatan, Senin 15 April 2024. ANTARA/HO-Polrestabes Palembang
Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.


Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

13 hari lalu

Tanjak, penutup kepala khas Sumatra Selatan, karya Heri Sutanto atau Cek Eri bisa dipesan secara custom order. TEMPO/Parliza Hendrawan
Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

Tanjak, bersama songket, dikenal sebagai bagian tak terlepas dari pakaian adat Palembang yang berfungsi sebagai penutup kepala pria.


Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

14 hari lalu

Ilustrasi penumpang di LRT Sumsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

Jumlah penumpang LRT Sumsel naik selama masa libur Lebaran. Mencapai 188.481 orang.


Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

16 hari lalu

Jalan setapak menuju kebun duku milik warga di Desa Sukaraja, Pedamaran, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Hasil panen dijual untuk memenuhi pasar buah di Palembang hingga Jawa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

Lebaran di Ogan Komering Ilir bukan berpelesir biasa tapi pengalaman baru sembari panen dan petik langsung buah duku dari pohonnya.


Resep Cheesy Rose Spageti ala Dikta

19 hari lalu

Cheesy Rose Spaghetti/Anchor
Resep Cheesy Rose Spageti ala Dikta

Penyanyi Dikta bagikan resep cheesy rose spageti. Caranya mudah, cocok untuk Anda yang jarang ke dapur.