Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal HER2-Positif, Jenis Kanker Payudara yang Lebih Cepat Menyebar

Reporter

image-gnews
Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pakar onkologi dari RSUPN Cipto Mangunkusumo, DR. Dr. Andhika Rachman, SpPDKHOM, mengatakan kanker payudara HER2-positif merupakan jenis yang lebih agresif dan lebih cepat menyebar. Kanker payudara HER2-positif merupakan jenis di mana pasien dinyatakan positif protein yang disebut human epidermal growth factor receptor 2 (HER2).

"Memang pada pasien-pasien dengan HER2-positif itu berisiko tinggi. Begitu dia didiagnosis berisiko tinggi untuk jadi advanced," kata Andhika.

Andhika menjelaskan HER2 terdapat di permukaan sel yang berfungsi untuk pertumbuhan dan penyebaran sel. Namun, apabila jumlah HER2 terlalu banyak dapat mengakibatkan pertumbuhan sel kanker yang cepat dan tidak terkendali.

"Pada sel kanker HER2-positif maka sel kanker menjadi lebih agresif dan menyebar dengan cepat," ujarnya.

Andhika menyebut kanker payudara HER2-positif ditemukan pada 15–20 persen dari kanker payudara dan memiliki prognosis atau perjalanan penyakit yang buruk.

"Enggak tanggung-tanggung, memang metastasisnya itu targetnya adalah di otak. Itu pada yang MBC (metastatic breast cancer) yang HER2-positif," paparnya.

Kanker payudara HER2-positif dapat dikatakan jenis kanker payudara terberat kedua. Sementara jenis triple-negatif, dengan reseptor estrogen atau progesteron serta HER2 negatif, merupakan jenis kanker payudara yang terberat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Dia (kanker payudara triple-negatif) kemungkinan risiko untuk muncul kembali dalam dua tahun itu bisa," ujar Andhika.

Sulit diprediksi
Kemunculan kanker payudara jenis HER2-positif sulit diprediksi, bahkan pemeriksaan tak cukup hanya meraba benjolan fisik. Pasien harus melalui rangkaian pemeriksaan, termasuk CT scan, biopsi, hingga imunohistokimia. Dengan proses perburukan yang cukup tinggi pada HER2-positif, Andhika menekankan pentingnya pengobatan yang tidak hanya pada kemoterapi tapi juga terapi antibodi monoklonal. Hasil pengobatan yang mengkombinasikan kemoterapi dan antibodi monoklonal jauh lebih baik dibanding kemoterapi saja.

"Terus terang, berbeda signifikan antara mereka yang mendapatkan (antibodi monoklonal) anti-HER2 dan tanpa anti-HER2," tuturnya.

Namun pemberian antibodi monoklonal pada pasien berupa infus pertuzumab dan trastuzumab dapat memakan waktu cukup lama hingga 150 menit. Hal ini menjadi tantangan tersendiri karena biaya atau bentuk pengorbanan yang lebih besar oleh pasien.

"Tentu butuh sumber daya dan yang paling besar adalah biaya, biaya tunggu dan untuk di rumah sakitnya," tandasnya.

Pilihan Editor: Sarah Ferguson Didiagnosis Kanker Payudara tanpa Merasakan Gejala

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

2 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

5 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

7 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

7 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


10 Efek Mengonsumsi Makanan Manis Berlebihan, Bisa Picu Sel Kanker

7 hari lalu

Ilustrasi makanan manis seperti cupcakes. Unsplash.com/Viktor Forgacs
10 Efek Mengonsumsi Makanan Manis Berlebihan, Bisa Picu Sel Kanker

Ada banyak efek makanan manis yang tidak bagus untuk kesehatan, di antaranya bisa meningkatkan risiko diabetes hingga bertumbuhnya sel kanker.


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

9 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

12 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

13 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


OJ Simpson Meninggal, Kilas Balik Kasus Pembunuhan Mantan Istri dan Pencurian yang Melibatkannya

15 hari lalu

O.J. Simpson. Julie Jacobson-Pool/Getty Images
OJ Simpson Meninggal, Kilas Balik Kasus Pembunuhan Mantan Istri dan Pencurian yang Melibatkannya

OJ Simpson meninggal karena kanker prostat. Mantan atlet NFL ini dipenuhi kontroversi, antara lain dugaan pembunuhan dan lakukan pencurian.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?