Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saran Pengaturan Penggunaan Pemanis buat Penderita Diabetes

Reporter

image-gnews
Ilustrasi takaran gula penderita diabetes. shutterstock.com
Ilustrasi takaran gula penderita diabetes. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis gizi klinik Marini Siregar menyatakan pengaturan makan penderita diabetes sama seperti orang sehat yang memperhatikan kecukupan energi, sesuai kebutuhan, dengan mempertimbangkan berat badan, tinggi badan, serta aktivitas. Lulusan Universitas Indonesia itu menyebut saat ini tidak ada komposisi pasti agar gula darah tidak naik atau turun.

Pengaturan komposisi yang disarankan yakni asupan karbohidrat 45-65 persen dari kebutuhan energi total harian, protein 10-20 persen dari total kalori per hari, dan lemak kurang dari 30 persen dari total kalori per hari.

"Jadwal makan tiga kali sehari dengan tiga kali snack (porsi kecil)," kata Marini.

Selain itu, pasien diabetes disarankan tetap memperhatikan kebutuhan hidrasi dengan minum air putih setidaknya 8-10 gelas per hari. Hanya saja, khusus untuk gula murni harus dibatasi asupannya dalam sehari, yakni kurang dari 5 persen dari total kalori per hari. Asupan gula berlebih pada penderita diabetes bisa meningkatkan kadar gula darah dan membahayakan kesehatannya.

Marini membolehkan penderita diabetes menggunakan pemanis alternatif seperti sukralosa atau stevia dalam menu harian asalkan tidak melebihi batas aman. Dia mengingatkan adanya pemanis alternatif yang mengandung kalori. Apabila pasien memilih pemanis jenis ini maka harus dihitung sebagai bagian dari asupan untuk kebutuhan energi sehari.

Perhatikan batas aman
Salah satu jenis gula yang dapat dikonsumsi pasien diabetes yakni isomaltulosa, yakni zat mirip sukrosa namun memiliki kemampuan bertahan lebih lama, konstan dalam hal penyediaan energi yang diperlukan tubuh dan otak bila dibandingkan dengan sukrosa. Menurutnya, isomaltulosa yang masuk bersama makanan atau minuman akan diserap oleh tubuh sekitar 26-45 persen lebih lambat dari jenis gula lain. Dengan demikian gula darah stabil dan menimbulkan efek kenyang yang lebih lama. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karakteristik tersebut berpotensi mencegah peningkatan atau penurunan kadar gula darah dan insulin yang drastis dalam tubuh atau dikenal sebagai sugar rush dan sugar crash. Isomaltulosa berdasarkan literatur memiliki beberapa keuntungan seperti memungkinkan pasokan energi yang seimbang dan berkelanjutan, mendukung diet rendah glikemik rendah, meningkatkan metabolisme, manajemen berat badan, pembakaran lemak, serta memfasilitasi produk yang aman juga bagi gigi.

"Indeks glikemik 32 (rendah), lebih lambat dalam saluran cerna sampai dengan 50 menit," tutur Marini.

Pembatasan asupan gula harian menjadi bagian dari terapi nutrisi yang disarankan dokter untuk pasien diabetes. Terapi nutrisi bersifat individual dengan tujuan antara lain mencapai dan mempertahankan kadar glukosa darah agar mendekati normal atau normal dan menjaga profil lemak tetap baik sehingga pasien diabetes tak berisiko terkena penyakit jantung koroner.

Tujuan lain terapi nutrisi yakni menjaga batas tekanan darah dalam batas normal serta mencegah dan memperlambat terjadinya komplikasi kronis dengan memodifikasi asupan makanan dan gaya hidup. Terapi nutrisi juga demi memberikan asupan gizi sesuai kebutuhan penderita diabetes dan mempertahankan kesenangan untuk makan dengan hanya membatasi porsi makanan yang terbukti kurang baik bagi pasien diabetes.

Pilihan Editor: Dokter Ungkap Kaitan Siklus Menstruasi Tak Teratur dan Diabetes

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengulas Obat Statin, Efek Sampingnya pada Manusia dan Hewan

21 jam lalu

Ilustrasi minum obat. TEMPO/Subekti
Mengulas Obat Statin, Efek Sampingnya pada Manusia dan Hewan

Golongan statin dikenal sebagai lini pertama dalam menurunkan kadar kolesterol. Bisa diberikan kepada manusia maupun hewan. Apa efek sampingnya?


Akses Makanan dan Minuman Tinggi Kalori Mudah, Tingkatkan Risiko Diabetes

3 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Akses Makanan dan Minuman Tinggi Kalori Mudah, Tingkatkan Risiko Diabetes

Angkat penderita diabetes diprediksi akan terus meningkat seiring dengan perubahan pola makan dan gaya hidup yang kurang sehat.


Pakar Gizi Bagi Saran Asupan dan Pilihan Gula buat Penderita Diabetes

9 hari lalu

Ilustrasi takaran gula penderita diabetes. shutterstock.com
Pakar Gizi Bagi Saran Asupan dan Pilihan Gula buat Penderita Diabetes

Penderita diabetes melitus diminta memperhatikan pilihan gula yang dikonsumsi untuk menjaga gula darah tidak naik drastis.


Deretan Kemungkinan 5 Penyebab Bau Ketiak

15 hari lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Deretan Kemungkinan 5 Penyebab Bau Ketiak

Kelenjar keringat di area tubuh yang lembab, misal ketiak, adalah tempat berkembangnya bakteri. Kehadiran bakteri ini yang menyebabkan bau ketiak.


Jus Pare untuk Mengobati Penyakit Apa? Ini Manfaatnya

15 hari lalu

Ilustrasi pare. pixabay.com/VitaminaMov
Jus Pare untuk Mengobati Penyakit Apa? Ini Manfaatnya

Sederet manfaat pare yang dapat diolah menjadi berbagai bentuk masakan. Simak 5 manfaat jus pare.


Makanan dan Minuman yang Dapat Memicu Gula Darah Tinggi

16 hari lalu

Gula darah yang tidak terkontrol dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan. Lalu, berapa kadar gula darah yang normal? Ini informasinya.  Foto: Canva
Makanan dan Minuman yang Dapat Memicu Gula Darah Tinggi

Penting untuk menerapkan pola hidup sehat dan membatasi konsumsi makanan yang dapat memicu diabetes.


Batasi Gula dan Garam pada MPASI Anak, KemenPPPA Ingatkan Bahaya Gula

17 hari lalu

 Ilustrasi bayi makan MPASI (pixabay.com)
Batasi Gula dan Garam pada MPASI Anak, KemenPPPA Ingatkan Bahaya Gula

KemenPPPA mengingatkan sebaiknya anak hingga usia 2 tahun tidak diberikan gula dan garam dalam MPASI., apalagi kian banyak kasus anak cuci darah.


Apakah Prediabetes Bisa Disembuhkan?

17 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Apakah Prediabetes Bisa Disembuhkan?

Prediabetes adalah sinyal awal bahwa tubuh Anda mengalami peningkatan kadar insulin.


Tak Hanya Air Putih, Ini 8 Pilihan Minuman Terbaik untuk Penderita Diabetes

17 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tak Hanya Air Putih, Ini 8 Pilihan Minuman Terbaik untuk Penderita Diabetes

Memilih minuman yang tepat sangat penting bagi penderita diabetes untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil dan menghindari komplikasi.


Cara Mencegah Demensia pada Lansia

22 hari lalu

Ilustrasi pasangan lansia. Unsplash.com/Matthew Benner
Cara Mencegah Demensia pada Lansia

Demensia dapat terjadi karena penyebab yang berbeda. Biasanya demensia menyerang kelompok lanjut usia (lansia).