Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pentingnya Eksplorasi Pangan Lokal untuk Kebutuhan Gizi Seimbang

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Pakar Tekonologi Pangan Universitas Pertanian Bogor atau IPB, Prof. Ahmad Sulaeman (dua dari kanan), dalam acara Jelajah Gizi 2023, Senin, 13 Agustus 2023 di Solo, Jawa Tengah. (TEMPO/Yunia Pratiwi)
Pakar Tekonologi Pangan Universitas Pertanian Bogor atau IPB, Prof. Ahmad Sulaeman (dua dari kanan), dalam acara Jelajah Gizi 2023, Senin, 13 Agustus 2023 di Solo, Jawa Tengah. (TEMPO/Yunia Pratiwi)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemenuhan gizi seimbang untuk anak-anak di Indonesia menjadi tantangan tersendiri. Masih banyak anak-anak yang mengalami masalah kekurangan gizi.  Salah satu tantangannya karena masyarakat sudah terbiasa mengkonsumsi makanan yang kandungan gizinya minim, seperti fast food.

Menurut Pakar Tekonologi Pangan Universitas Pertanian Bogor atau IPB, Profesor Ahmad Sulaeman, pola makan gizi seimbang memberikan tubuh Anda asupan makronutrien dan mikronutrien yang lengkap. Ini juga merupakan kunci dalam menjaga kesehatan dan gizi keluarga.

Prof. Ahmad menambahkan konsumsi gizi seimbang juga dapat dilakukan dengan memanfaatkan pangan lokal, yang dapat disesuaikan dengan karakter daerah masing-masing. 

"Masyarakat punya alternatif bahan selain yang selama ini kita konsumsi misalnya bahan pokok seperti beras," katanya dalam acara Jelajah Gizi 2023 bersama Danone dan Citilink di Solo, Jawa Tengah, Senin, 14 Agusyus 2023.

Prof. Ahmad mencontohkan di daerah Gunung Kidul, makanan pokok beras bisa diganti dengan singkong yang merupakan pangan lokal daerah tersebut. Dari singkong bisa diolah menjadi makanan lain seperti gaplek, tiwul, dan gatot. 

Namun untuk beralih ke kebiasaan mengkonsumsi pangan lokal lokal tidak mudah, karena masyarakat saat ini sudah terjebak dengan makan makanan impor. Sebab itu makanan lokal ini seharusnya bisa menjadi menu makanan yang dikonsumsi sehari-hari. 

Selain itu pangan lokal di beberapa daerah belum memiliki banyak variasi pengolahan. "Penting secara kreatif melakukan inovasi memenuhi selera cita rasa masyarakat saat ini, terutama generasi milenial karena mereka belum mengenal produk, misal tiwul, bisa diberi pengenalan," tambah Ahmad. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dan yang tak kalah penting, menurut Prof. Ahmad dalam konsumsi makanan harían, masyarakat juga harus memastikan pangan yang dikonsumsi aman dan baik bagi tubuh. Hal ini dapat dilakukan dengan memperhatikan asal usul makanan yang  dikonsumsi serta dampak pilihan makanannya terhadap kesehatan.

Arif Mujahidin, Corporate Communications Director Danone Indonesia menjelaskan bahwa untuk memastikan kesehatan masyarakat Indonesia dapat terjaga, pihaknya juga menyadari hal ini perlu didukung dengan edukasi untuk tentang pemenuhan gizi seimbang. 

"Untuk itu, tahun ini Danone Indonesia kembali menggelar program Jelajah Gizi 2023 dan memilih Solo sebagai destinasi karena keragaman kuliner," katanya.

Sejak tahun 2013 Jelajah Gizi mengeksplorasi kekayaan cita rasa, budaya, nutrisi dan gizi dari beragam hidangan di berbagai daerah di Indonesia. Sebelum Solo, daerah yang sudah dieksplorasi antara lain, Gunung Kidul, Kepulauan Seribu, Bali, Minahasa, Malang, Semarang dan Bogor. 

Pilihan editor: Tekan Angka Obesitas dengan Isi Piringku, Ini Pesan Wamenkes

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah Sederet Makanan yang Dapat Mengurangi Risiko Kanker Ginjal

15 jam lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
Inilah Sederet Makanan yang Dapat Mengurangi Risiko Kanker Ginjal

Ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko penyakit kanker ginjal. Salah satunya perubahan dalam pola makan.


8 Penyebab Asam Urat

21 jam lalu

Ilustrasi asam urat. Shutterstock
8 Penyebab Asam Urat

Hiperurisemia adalah penyebab utama asam urat. Berikut beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko hiperurisemia dan asam urat.


Jenis Makanan yang Tidak Dianjurkan Dibawa ke Pesawat

1 hari lalu

Ilustrasi makanan di pesawat. Foto: Freepik.com/Jannoon028
Jenis Makanan yang Tidak Dianjurkan Dibawa ke Pesawat

Seorang pakar etiket membagikan jenis makanan yang sebaiknya dihindari penumpang pesawat dalam penerbangan.


Alasan Mengapa Makanan di Pesawat Umumnya Tidak Selezat di Restoran

2 hari lalu

Ilustrasi makan di pesawat/Emirates
Alasan Mengapa Makanan di Pesawat Umumnya Tidak Selezat di Restoran

Seorang pramugari mengatakan bahwa dia selalu menerima komplain tentang rasa makanan di pesawat setiap kali terbang.


5 Manfaat Daun Mimba untuk Tubuh

2 hari lalu

Pohon mimba. Wikipedia
5 Manfaat Daun Mimba untuk Tubuh

Daun mimba banyak digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional untuk berbagai kondisi.


Apa Itu Gangguan Makan ARFID?

3 hari lalu

Ilustrasi keluarga makan bersama di meja makan. Foto: Freepik.com
Apa Itu Gangguan Makan ARFID?

ARFID adalah suatu kondisi yang ditandai dengan pembatasan asupan makanan karena gangguan makan.


5 Makanan yang Dapat Menurunkan Tekanan Darah

4 hari lalu

Ilustrasi cek tekanan darah. shutterstock.com
5 Makanan yang Dapat Menurunkan Tekanan Darah

Salah satu cara yang efektif untuk mengelola tekanan darah adalah dengan mengadopsi pola makan yang sehat.


Apa yang Terjadi jika Mengonsumsi Satu Jenis Makanan Setiap Hari?

4 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
Apa yang Terjadi jika Mengonsumsi Satu Jenis Makanan Setiap Hari?

Makan satu jenis makanan setiap hari dapat menimbulkan hal-hal buruk. Apa saja?


Dulu Makanan Murah Meriah Rakyat Jelata, Kini Jadi Santapan Mewah

8 hari lalu

Ilustrasi kaviar. Foto: Freepik.com/Stockking
Dulu Makanan Murah Meriah Rakyat Jelata, Kini Jadi Santapan Mewah

Siapa sangka sederet makanan mahal dengan cap mewah berikut dulunya hanya makanan murah yang bisa disantap rakyat jelata.


6 Bahan Makanan yang Mengandung Prebiotik Tinggi

8 hari lalu

Ilustrasi jahe. Freepik.com
6 Bahan Makanan yang Mengandung Prebiotik Tinggi

Bawang, pisang, jahe, gandum, almond dan asparagus adalah beberapa bahan makanan yang kaya prebiotik.